PLN dan dilema outsourcing BUMN
Saya lulusan TI dari PTS di Surabaya, sekarang saya bekerja sebagai tenaga Outsourcing bagian pengembang TI di PT PLN (persero). saya sudah bekerja di sini kurang lebih 2,5 thn. Dua hari kemaren saya bertemu dengan temen lama dan dia memberi info tentang lowongan di Bakrie Telecom. Menurut info dari temen saya tersebut Bakrie telecom di tahun 2008 ini akan menggarap wilayah Jawa Timur dan akan butuh banyak karyawan baru. Saya ingin mencoba untuk apply. Yang ingin saya tanyakan:
1. untuk wilayah Tapal Kuda Jawatimur (Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi). Kira-kira standar gaji untuk staff Bakrie telecom bagaimana (mencoba masuk staff karena pengetahuan telekomunikasi saya sedikit saya berharap saya akan banyak belajar disini ) -pilihan wilayah tersebut karena ingin pulang kampung.
2. Apakah posisi sebagai staff akan ada proses training terlebih dahulu
3. Di Bakrie telecom ada jenjang karier (pegawai tetap dapat di jadikan harapan)
Fitrah via email
Baca juga:
Outsource 3.5 juta atau permanen 2.5 juta (35 respons).
Potongan untuk karyawan outsourcing (18 respons).
Daftar perusahaan outsourcing premium (13 respons).
Delapan pertanyaan tentang outsourcing (11 respons).
Berapa kenaikan gaji karyawan kontrak (6 respons).
Anjar Priandoyo 
1. gaji staff di BTEL variasi ya tergantung experience juga. mungkin kalau anda berasal dari telco tdnya akan bisa dihargai lebih tetapi asal pintar nego juga anda bisa mendapatkan gaji yg sesuai lah.
2. kalau di BTEL itu sepertinya mencari karyawan yg siap pakai dan langsung kerja ya. training sih ada tetapi bukan di awal. nanti setelah anda mulai bekerja akan ada training juga tergantung dengan posisi anda.
3. kalau jenjang karir ya di semua tempat ada yah tergantung bagaimana performa kerja anda juga.
fian
Oktober 25, 2007 at 2:12 pm
berdasarkan pengalaman saya waktu interview, kebetulan waktu itu saya apply untuk posisi staff logistik. background saya bukan dari telco, tp dari salah satu IT consultant. dengan pengalaman 4 tahun.
waktu itu saya minta gaji sekitar 6 jt, tapi orang hrd nya bilang nilainya ketinggian untuk posisi seorang staff. waktu saya tanya standar gaji untuk posisi staff di BTEL, dia tidak mau memberikan informasi. Dan dia hanya bilang, bahwa nilai yang saya minta terlalu tinggi untuk posisi staff logistik.
ya udah, akhirnya saya batalkan. kebetulan waktu itu saya apply lewat orang dalam. dia hanya mereferensikan saya sebagai kandidat, tp kalau urusan nego gaji dia gak ikut campur.
berdasarkan pengalaman temen saya yg fresh graduate, gaji nya sekitar 1,4 jt belum termasuk lembur. kalau di hitung lembur, take home pay hampir 4 jt. soalnya dia sering masuk pada hari sabtu & minggu. capek banget gak…..kapan libur nya donk…
devor
Oktober 26, 2007 at 12:08 am
wah masuk jadi bagian nya bakrie ya? menarik juga tuh… :)
dobelden
Oktober 26, 2007 at 7:50 am
kalo holland bakery gimana???? sory (oon mode) . eh ngemeng2 kelly 2007 udah ada yah??
ikow
Oktober 31, 2007 at 5:19 am
Begitu ngerinya mendengar cerita para pembaca meter,ketika penghasilan hanya dijadikan biaya kerja bukan untuk orang rumah…….PLN mohon tinjau ulang kontrak khusus pembaca meter, UMK kerja lapang 30 Hari,tanpa tambahan transport apalagi makan.katanya mo memanusiakan Pembaca.
juhe
November 3, 2007 at 8:53 am
Kami Sarankan kepada rekan-rekan outsorching dimana saja anda berada kalau ingin gabung dengan Sp Tarik (Serikat Pekerja) Outsorching PLN Cabang Bau-Bau Hubungi : 085756717717 An.Nurjaya S.S.E Okey tuk menyatukan aspirasi kita
Nur jaya Syukur, S.E
November 2, 2010 at 2:14 pm
bener kata juhe, disini kami selaku pencatat meter area madura barat juga merasa hanya di jadikan sebagai sapi perahan saja, bayangkan saja, kami yang mendata angka meter dari lapangan, yang sering dapat omelan dari pelanggan malah di gaji tidak menurut sebagaimana mestinya.
bontank
Januari 4, 2011 at 6:41 pm
Kami outsorcing sektor pembangkit jambi, mau bergabung dengan sp tarik ( Serikat pekerja ) Outsorcing pln cabang bau-bau…
Muhammadboy
Juli 22, 2011 at 2:23 pm
sebenarnya kita sebagai tenaga outsourcing bukan menjadi karyan pln yang kita harapkan tetapi hak kita sebagai pekerja yang perlu di perhatikan jgn seenaknya aja…apalagi masa;ah potongan yang menggila.
kaum dhuafa
Mei 16, 2013 at 6:17 am
kalo emang ada peluang ambil aja dulu…apalagi kalo pilihannya bagus ….semua adalah hasil kerja keras dan kerja smart …bukan ramalan apalagi jawaban dari pertanyaan…..
Pendekar
November 15, 2007 at 5:28 am
Saya sedang melamar psoisi IT di KADIN yang mau saya tanyakan adalah berapa sih gaji rata-rata untuk staff IT di Kamar Dagang Industri. Sebagai tambahan saya pernah bekerja di PT. PaninBank sebagai staff IT.
maruli nasution
Januari 27, 2008 at 7:37 am
Mohon infonya donk…
Gaji karyawan baru PT. PLN (persero) dari S1 itu berapa sih ??
Terima Kasih.
Wisnu
Februari 22, 2008 at 1:38 am
ojt 6 bulan, udah itu baru elo diangkat jadi pegawai PLN, dgn THP 4,3 jt /bln + bonus tahunan dan bonus bonus lainnya…..
jonnn
Maret 20, 2010 at 9:13 am
Kalau Gaji S.1 Pagawai PLN Yang Baru itu berkisar sampai dengan 5,2 Juta Rupiah itu yang uda punya tunjangan istri anak dan lain-lain Oke….
Nur jaya Syukur, S.E
November 3, 2010 at 7:35 am
2.5 selama kontrak awal tahun pertama
papabonbon
Februari 22, 2008 at 2:15 am
setelah itu kenaikannya brp? gaji di Indonesia Power == PJB == PLN? tolong infonya penting
abu rozin
Februari 22, 2008 at 6:54 am
percaya atau tidak saya sudah 12 tahun bekerja sebagai tenaga kontrak koperasi pln dan ditugaskan menjadi operator mesin pembangkit listrik ( pltd ) gaji saya hanya 1.2 juta tanpa ada tunjangan apapun, jadi elu jangan mimpi bergaji 2,3 atau 4 juta, apa sih kepandaian elo, paling bikin situs porno.
monyet
Maret 30, 2008 at 3:01 pm
hahhahahaaa… dari pada mikirin gk diangkat2 loyal litas melulu.. padahal suatu pembangkit yang menjalan kannya ank2 outsourcing..kemampuan merak gk diragukan lagi…dari pada pegawai baru yang S1 hanya bisa bka stus BOKEP
Qdy
Desember 7, 2009 at 5:03 pm
KITA KELUAR SAJA BOSSS DARI OS PLN……MARI…..KITA BUKA USAHA SENDIRI
Sendiri
Oktober 22, 2012 at 10:08 am
[…] perusahaan outsourcing premium (13 respons). Delapan pertanyaan tentang outsourcing (11 respons). PLN dan dilema karyawan outsource (11 respons). Dari senior staf outsource ke permanen (2 respons). Berapa kenaikan gaji karyawan kontrak (6 […]
Organik vs Non Organik « Anjar Priandoyo
Juni 18, 2008 at 10:01 am
mw tnya standar gaji untuk S1 teknik fresh graduate di indonesia power berapa y?THP nya berapa?
Thanks a lot.
Ridho Faqih
Agustus 17, 2008 at 3:03 pm
hahaha..PLN..bokap gw dulu awalnya jadi pegawai kontrak di 8 tahunan ada kali, pindah sono-pindah sini, bener-bener hidup kayak buruh. Berhubung orangnya emang pinter en kreatif, sekarang dah jadi pimpinan cabang PLN dan diperpanjang sampai umur 56, apa gak bosen Pak kesetrum melulu? Mbok ya pensiun..biar diganti temen-temen yang masih muda pengen jadi pegawai tetap nih lho..ingat penderitaanmu di masa lalu (koq jadi curhat?)
erix
Agustus 18, 2008 at 11:01 am
@Wisnu
Gaji PLN untuk S1 saat ini 2008. Berkisar 4,2 – 4,6 jt. Tergantung daerah penempatan.
Kerja di Kota
Oktober 2, 2008 at 1:45 pm
Bagaimana cara masuk menjadi pegawai outsorcing PLN?Beritahu nama dan alamat perusahaan outsorcing yang dibutuhkan saat ini?
DINA ROSYIYANA
Oktober 28, 2009 at 3:29 am
Kalo mau cepet datang aja ke proyek-proyek PLN dan deketin kordinator proyeknya, nanti juga di rekrut…meski yg ngrekrut orang PLN tapi larinya juga ke PT outsourching yg kalo di tempat gw namanya PT Hadeko
Rekanan PLN
Oktober 28, 2009 at 7:17 am
Dina Rosyiyana saat ini PLN Cabang Bau-Bau Butuh tenaga untuk ditempatkan pada pengolah data rekening Listrik Konvensional maupun Lancar, tapi itu bagi yang beijazah S.1 silahkan secepatnya datang kalau ada minat Telphon PLN (0402) 22200 sultra..
Nur jaya Syukur, S.E
November 3, 2010 at 7:40 am
buat dina rosyiyana kasih email biar ada yg hub lwt email
yyyyy
Oktober 16, 2011 at 5:59 am
harus ada famili kariawan PLN BARU BISA MASUK sebagai outsorcing,,,,,,, kalau gak ada gak usah di harapin……. gak kan bisa masuk sebagai outsorcing pln……
ajib ajib
Oktober 30, 2011 at 12:21 pm
outsourcing memang memyedihkan……
budi suhardiman
November 2, 2008 at 2:03 pm
adakah kemungkinan OS PLN itu di angkat jadi pegawai ?
siap yang tahu ngajung dong ???
andrian
November 4, 2008 at 5:30 pm
ada……. itu di tahun 1980, kalau sekarang jangan diharap kan lagi…….
ajib ajib
Oktober 30, 2011 at 12:28 pm
betul mas …ud jangan berharap u/di angkat….mendingan cari di tempat lain……contoh nyatanya ya aku sendiri ku masuk koperasi PLN th.1993 s/d skrang…….pernah ikut test th.1993/94 sampai 2x …tapi saat itu ku nggak punya uang……..ujung2 minta pelicin $.
loyalitas aj gak cukup
Maret 26, 2012 at 11:17 am
Gaji utk S1 PLN yg baru diangkat jd peg tetap dgn masa krj 1th sekitar 4,6jt s/d 4,9 jt. Setelah remunerasi 3P di PLN. Bln sept 2008 ada kenaekan gaji lagi.
Org PLN
Desember 17, 2008 at 1:54 pm
Kalau Anda baru lulus S1 dari perguruan tinggi ternama atau cukup ternama, IPK tinggi atau sedang, TIDAK memiliki kerabat atau kenalan dekat dgn orang dalam PLN, belum kepepet dalam masalah finansial, dan kebetulan ada lowongan di grup PLN yang sesuai kualifikasi yang Anda miliki,
maka sebaiknya berpikir beberapa kali sebelum melamarnya. Apakah budaya kerja, kecepatan jalur karir dan benefit yang akan diterima cocok dengan keinginan Anda?
GIS Senayan
Desember 17, 2008 at 5:32 pm
Ass. wr. wb.
Saya sekarang masih kuliah semester 7 di PTN ternama kota pelajar, bidang instrumentasi kontrol.
Kebetulan sedang ada Direct Shopping PT. PLN, dah saya sudah lolos mpe tahap 3, tinggal interview.
Btw, saya dengar2 info bahwa budaya bekerja di BUMN seperti PLN mirip2 dengan PNS, jadi perkembangan karirnya agak lambat.
Mohon masukan dari mas anjar maupun teman2 yang lain.
Terimakasih.
Harry
Desember 18, 2008 at 10:23 am
PLN karir nya sangat cepat, tergantung dgn kemampuan diri aja. bisa dikirim ke Luar negeri jg lo
tyo
Januari 4, 2012 at 3:22 pm
klo pinter gampang banget melejiiit
ida
Agustus 23, 2013 at 9:01 am
Biar kutebak, Mas Gis Senayan ini kelihatannya orangnya sok tau ya? bener kan?
Dari mana mas tau kalo di Grup PLN jenjang karir lambat? apa bener-bener sudah survey ke semua grup PLN?
Juzt 4 sharing , gw lulusan PTN ternama big three, jurusan elektro arus kuat, kerja di Indonesia Power sejak 2001, posisi saat ini sebagai manajer pemeliharaan, Take Home Pay (THP) saat ini Rp. 15 juta/bulan, belum ditambah uang saku bila ditugaskan ke luar kota dalam/luar negeri. Total per bulan bisa sampe 18-25 juta.
Remunerasi di lingkungan PLN saat ini disetarakan, remunerasi di IP mirip dengan di PJB karena keduanya merupakan anak perusahaan bidang pembangkitan. Semenjak ada sistem remunerasi 3P di PLN sistem SDM nya lebih terintegrasi.
Regards
Engineer Indonesia Power
Desember 18, 2008 at 5:59 pm
Buat pak manager IP..
Kalau karir cepet itu mungkin bagi yang mempunyai prestasi bagus dan mungkin bapaklah salah satu contohnya… kalau semua pegawai ipp bagus semua, jadi semua manager donk.. tapi gak seperti itu, pasti banyak paramater yg dinilai termasuk 3P..
dengan bekerja di IP mulai 2001 dan sampai 2008 ada waktu 7 tahun untuk jadi manager tu lumrah pak..
banyak kumpeni di luar yg jenjang karirnya cepet..
Gaji bukan tolak ukur.. tapi bagaimana cara kita menikmati pekerjaan kita dengan ikhlas, pasti ada ganjaran yg baik dari yg membuat hidup..
saya bekerja jadi engineer IT di salah satu IPP, baru kerja 6 bulan tapi THP saya yah “hampir” mirip punya bapak (sama2 dua digit).. jare wong jowo sawang sinawang..
No pain no gain :)
mangansetrum
November 1, 2013 at 1:46 pm
Gaji Freshgrad di PLN untuk S1 : Rp. 4,6 juta/bulan setelah diangkat (setelah OJT 1 tahun)
Gaji OJT : Rp 2,5 juta/bulan
Remunerasi good..
Urusan remunerasi ga kalah lah ama BUMN besar macam Telkom or Pertamina
Efisiensi dan diversivikasi energi primer untuk pembangkit listrik menggunakan gas dan batubara diharapkan akan memberikan keuntungan di masa mendatang.
So, lulusan PTN bonafide jangan ragu untuk melamar ke PLN, soalnya listrik akan tetap dibutuhkan umat manusia sampe kapanpun, dan potensi keuntungan PLN yang amat besar terpampang jelas di masa mendatang.
Soal penilaian dan prestasi juga cukup fair, tiap 2 tahun akan naik peringkat, bila berprestasi akan lebih cepat naiknya.
Lulusan S1 : peringkat 18
Lulusan STM : peringkat 23
PLN P3B
Desember 18, 2008 at 6:30 pm
Benar banget sih,menurut sya saat ini untuk masalah gaji PLN memang masih kalah dengan perusahaan BUMN lainnya ini di karenakan PLN termasuk perusahaan yg merugi bila dibandingkan dengan BUMN lainnya tapi untuk kedepannya PLN bisa menjadi perusahaan yg besar seiring makin banyak bertambahnya PLTU dan pembangkit listrik lainnya yg menggantikan diesel,tapi untuk saat ini jga gaji sya jga lumayan di tambah dengan tunjangan dan bonus lainnya yg penting kita harus banyak bersyukur dengan apa yg kita miliki sekarang.
HENDRA
Januari 13, 2011 at 9:29 am
Betul, selama penjualan energi listrik sektor hilir di seluruh wilayah Indonesia masih DIMONOPOLI oleh PLN, maka prospek kerja di PLN masih dapat diharapkan, sementara sektor yang lain, Telekomunikasi dan Minyak & Gas, sudah mulai diperbaiki/ tdk monopolistik.
Agar prospek kerja di PLN tetap bagus, tentunya diharapka UU Ketenagalistrikan yang ada jangan di-revisi atau diperbaharui, sesuai dengan keputusan MK yang ada (??????????!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!)
Mahameru
Desember 18, 2008 at 10:47 pm
Setuju dgn bapak @PLN P3B dan @Engineer Indonesia Power
Dengan adanya remunerasi 3P PLN maka PLN (Persero) dan AP (anak perusahaan) jadi lebih terintegrasi termasuk untuk urusan remunerasi maupun kesempatan berkarir.
Utk peringkat 18 (S1 Fresh Graduates) di PJB juga mendapatkan gaji 4,6jt. (ada sedikit perbedaan tergantung daerah penempatan, yang dipengaruhi oleh nilai tunjangan daerah masing-masing)
Setiap 2 tahun bisa naek peringkat, kalo berprestasi bisa naek lebih cepat.
Setiap tahun gaji selalu disesuaikan dgn inflasi (COLA : Cost of Living Adjustment). Jadi jgn khawatir kalo daya beli kita menurun gara-gara imbas inflasi.
PLN dan anak perusahaan selalu memperhatikan kesejahteraan karyawannya.
Pensiun diikutkan ke DP PLN (Dana Pensiun PLN).
Tunjangan Kesehatan full, menggunakan sistem reimburse (restitusi) yang mana kita menggunakan uang sendiri, stlh itu bisa mnta ganti ke perusahaan 100% (termasuk bersalin,caesar,operasi, dll), Medical Check Up Seluruh karyawan minimal 1 tahun sekali diadakan di kantor.
Untuk tahun-tahun kedepan PLN group masih sangat membutuhkan tenaga-tenaga fresh graduates.
Silakan alumni PTN terkenal di jawa untuk mendaftar PLN dan anak perusahaan.
Best Regards,
Ass Engineer PJB
Ass Engineer PJB
Desember 19, 2008 at 1:26 am
bagaimana sistem kinerja dari outsorching itu
arin
Desember 19, 2008 at 3:01 am
jangan gitu mas…,saya yakin semua OS termasuk manusia yang punya harapan agar lebih baik jangka panjangnya, justru kita dukung teman2 OS, Pak mentri saja mendukung
agus wahyudi
Oktober 25, 2010 at 6:04 am
pekerjaan na sama dengan pegawai pln, yang membedakan cuma status n gaji, malahan yang banyak bekerja oursorcing……..
ajib ajib
Oktober 30, 2011 at 12:38 pm
OS OS OS teruuus yg ditanyain,.. sapa suruh jadi os????
joko
Desember 19, 2008 at 3:13 am
milik mas OS jg da ga ada cta”, pgnya’y jd pegawe PLN.coba lo yg jd OS’y.
kurniaone gdoy
Juni 15, 2012 at 2:53 am
Wah, jadi mantep ke PLN ni, hehe..
Kalo jobdesknya Engineer Pembangkitan apa ya?
Ada yang tahu?
Thx
Harry
Desember 19, 2008 at 8:40 am
Buat Mahameru :
Sebaiknya jangan emosional gitu brur..
PLN saat ini sebagai perusahaan PSO (Public Service Obligation) alias mengemban misi subsidi sosial buat rakyat yang tidak mampu
Kalo sektor listrik diserahkan ke swasta sepenuhnya, ente mau bayar listrik per bulan dengan tarip Rp. 2000 / kWh ???
Tarip listrik di Indonesia saat ini tergolong yang termurah di dunia (Rp. 750 / kWh) sementara biaya pembangkitan Rp. 1400 / kWh
So, kalo ente saat ini sebulan bayar listrik Rp. 150.000 kalo ntar di-privatisasi bisa-bisa rekening bulanan ente meledak jadi Rp. 375.000, ente mau ?????
So, kalo ngomong dipikir dulu brur!
@ Harry
Engineer Pembangkitan banyak sekali cakupannya, tergantung di bagian apa ntar ente ditempatkan.
Jobdesk EP diantaranya melakukan analisa perhitungan efisiensi pembangkitan, bisa juga ente ditugasi maintenance peralatan2 (listrik / kontrol / mekanik) >> tergantung jurusan ente atau melakukan riset untuk peningkatan performa pembangkit atau diikutsertakan dalam commisioning pembangkit baru bila ente ditempatkan di bagian jasa enjiniring
PLN P3B
Desember 19, 2008 at 10:55 am
ni para pegawai pln pada bangga dg gaji doang…
padahal perusahaan rugi terus….
soalnya S1 nya cuma bisa nonton bokep doang…
harus dihapuskan monopolinya secepatnya
supaya ga cm bs nonton bokep aja
ali
Maret 14, 2010 at 2:22 pm
inilah nasib os , udah jadi os 10 tahunan ngak di angkat 2 pdahal os lebih pinter ama pegawainya , udah capek bayaran sedikit ,malah sekarang anak abg udah jadi karyawan di kasi beasiswa lagi apa susahnya sich angkat orang os tnggal pra jabatan aja ngak perlu pake biasiswa bagaimana pln ngak rugi pengeluaran terus sebagai lahan tuk korupsi
leo
November 13, 2010 at 12:57 pm
Di monopoli aja bayar rekening masih macet apalagi gak??? KLu listrik tidak di monopoli PLN masyarakat yg makin susah karena TDL makin membengkak dan subsidi listrik bisa dihapuskan,jadi bersyukurlah listrik masih di monopoli PLN.
HENDRA
Januari 13, 2011 at 9:37 am
Page ini kayaknya mulai dipenuhi orang-orang PLN dengan opini dan asumsi-asumsinya :-(
Khusus mengenai tarif listrik buat rakyat Indonesia, sebenarnya tarif ini bukanlah yang termurah di dunia.
Janganlah membuat asumsi yg menyesatkan.
Tolong dilihat source link berikut:
http://www.tempointeractive.com/hg/ekbis/2005/11/27/brk,20051127-69746,id.html
http://www.thoughts.com/salasun/blog/listrik-tanah-air-2-pln-salah-urus-1-119081/
Dan masih banyak link yang dapat menyebutkan perbandingan tarif listrik di beberapa negara yang terdekat dengan Indonesia.
Listrik .. oh .. listrik
Desember 20, 2008 at 10:35 pm
Apakah ada yang bisa memberi gambaran honor yang diperoleh seorang petugas pencatat meter pelanggan listrik ?
Terima kasih.
Kurnia D
Desember 21, 2008 at 2:19 pm
Ass Engineer PJB says: PLN dan anak perusahaan selalu memperhatikan kesejahteraan karyawannya.
Bagaimana dengan kesejahteraan karyawan outsource di salah satu anak usaha PLN, PT Indonesia Comnets Plus, yang ternyata melakukan pekerjaan inti ?
Denger-denger gap kesejahteraan antara mereka dan karyawan organik tinggi, tapi banyak dari mereka pada takut berkomentar.
Real story:
https://priandoyo.wordpress.com/2007/08/01/studi-kasus-indonesia-comnets-plus/
W Nugroho
Desember 21, 2008 at 3:10 pm
@W Nugroho dan Kurnia D
Karyawan PLN dan Anak Perusahaan yg dimksud disini adalah mereka yg setelah memenuhi syarat-syarat yg ditentukan diangkat sebagai karyawan tetap dan diberi imbalan menurut ketentuan yg berlaku di perusahaan (PLN dan anak perusahaan).
Jadi untuk tenaga kerja tidak tetap/outsourcing memang bukan termasuk dalam lingkup pembahasan ttg kesejahteraan karyawan di lingkungan PLN group.
Tenaga pencatatan meteran listrik dan karyawan outsource icon memang bukan karyawan PLN,tpi karyawan dari perusahaan pihak ketiga yg mempekerjakan mereka. Saya yakin mereka sangat sadar bhwa mereka adlah bukan karyawan PLN.
Semoga membantu.
Org PLN
Desember 21, 2008 at 6:36 pm
Setuju dgn bapak @org PLN
PLN dan anak perusahaan memang selalu memperhatikan kesejahteraan para karyawannya.
Best Regards
Ass Engineer PJB
Desember 22, 2008 at 3:30 am
setelah sejahtera beli film bokep hahahahaha
ali
Maret 14, 2010 at 2:24 pm
dari atas kebawah jawaban kok bokap- bokep tok ! jawaban tidak bermutu ,, ,
tunjukkan potensi berfikir anda ! ngebek2 i forum ae,,,
berikan jawaban berkualitas,,,
tlisan anda adalah gambaran pemikiran anda,
jawaban sederhana dan tidak bermutu,
patahkan komentar / tulisan lawan anda…
seperti tulisan saya ini,,, hahaha ….
non ali
Juli 3, 2010 at 5:42 pm
Setuju bos bagaimana bisa maju klu pikirannya selalu kearah itu saja,tunjukan komentarmu bila itu tidak sesuai dengan pola pikir mu.
HENDRA
Januari 13, 2011 at 9:43 am
mohon bimbingan, dan masukannya
Jika disuruh milih Antara Masuk Indonesia Power sebagai Enjiner Power (S1) dengan Auditor (S1) di Inspektorat Jendral Departemen Energi Sumber Daya Mineral (DESDM) miih mana ya?
Dilihat dari besar jagi take home pay-nya dan kesejahteraan para pegawainya. Dan prospek kedepan, lebih enak mana..?
Tolong bantuan masukan dan sarannya..Trims..
Rigards
Dedi
dedi calon enjiner power IP
Desember 22, 2008 at 7:14 am
pilih Auditor kalo anda ingin berkarir jadi birokrat pemerintah………PNS sekarang jauh lebih hebat dari pegawai BUMN (red : eselon ) yah
jonnn
Maret 20, 2010 at 9:23 am
pilih ESDM dng kan PLN, Pertamina di bawah ESDM….. kalau soal gaji yo mboh…
zen
Juli 5, 2011 at 6:01 am
@listrik oh listrik
jangan cuma bisa ngeluh doank coy!
harga listrik di indonesia erat kaitannya dgn hrg bbm soalnya pembangkit d indo sebagian besar pake bbm yg dibeli melalui pertamina, belum lagi banyak maling yg nyolong listrik
ayo putar otak coy, bikin pembangkit murah & ramah lingkungan..
kalo you ga mau pake listrik PLN ya udah, ga usah pake!
pake aja listrik bikinan lo sendiri!
gitu aja kok repot
Rakyat Mandiri
Desember 22, 2008 at 9:38 am
tenang coy…
bentar lg pln n anak2nya hancur
bakalan ada persaingan listrik swasta tenaga bulan
ali
Maret 14, 2010 at 2:26 pm
AREK IKI NGEBEK-NGEBEKI FORUM DENGAN KOMENT GAK MUTU BLASSS… PALING AREK PENGGIR EMBONGAN IKI!!!!
dj-pratama
Mei 12, 2014 at 7:50 am
Solusi terbaik di indonesia adalah pemanfaatan energy matahari………………………listrik murah dan tidak polusi.
Ayooooo pada bikin pembangkit listrik tenaga surya????
siapa yg mo bikin ya….wong PLN skrg lagi seneng ngebangun PLTU berbahan bakar batubara
wong ndeso banget
Desember 22, 2008 at 10:43 am
pembangunan pembangkit menurut saya sesuai dengan kebutuhan, PLTU biasanya dibangun untuk kebutuhan listrik yang lebih besar. oya untuk pembangkit tenaga surya, “PLN Segera Bangun Ratusan Pembangkit Listrik Tenaga Surya” coba tenggok http://nationalgeographic.co.id/lihat/berita/945/pln-segera-bangun-ratusan-pembangkit-listrik-tenaga-surya
zen
Juli 5, 2011 at 6:04 am
bikin PLTU batubara masih mendinglah daripada mengoperasikan pembangkit bbm seperti sekarang ini
gw setuju ama rakyat mandiri, kalo emang mampu bikin listrik sendiri, ya udah pake aja listrik bikinan sendiri, toh ga ada yg wajibkan pake listrik PLN.. ga perlu nyalah2in orang to..
@wong ndeso banget
just 4 info, bikin plts butuh biaya investasi yg mahal bung!
gw pernah coba, modal 150juta cuma utk listrik 1kW, apalagi kalo untuk puluhan atw ribuan MW
mungkin pake tenaga angin lebih murah & menjanjikan
entrepreneur
Desember 22, 2008 at 12:49 pm
bikin PLTU batubara masih mendinglah daripada mengoperasikan pembangkit bbm seperti sekarang ini
gw setuju ama rakyat mandiri, kalo emang mampu bikin listrik sendiri, ya udah pake aja listrik bikinan sendiri, toh ga ada yg wajibkan pake listrik PLN.. ga perlu nyalah2in orang to..
@wong ndeso banget
just 4 info, bikin plts butuh biaya investasi yg mahal bung! jauh lebih mahal drpd bangun pltu batubara
gw pernah coba, modal 150juta cuma utk listrik 1kW, apalagi kalo untuk puluhan atw ribuan MW
mungkin pake tenaga angin lebih murah & menjanjikan
entrepreneur
Desember 22, 2008 at 12:51 pm
dear all,
mau tau kalo gaji standar staff IT di Indonesia Power berapa ya? Lalu prospek karirnya seperti apa? Soalnya IT kan bukan core business nya IP..
Oh ya, saya sebelumnya juga sudah ada pengalaman bekerja hampir 2 tahun di IT network / system. Thanks.
mike
Desember 22, 2008 at 1:24 pm
@mike
kalo di PJB sama aja tuh ama yg S1 jurusan core bisnis, artinya standar peringkat and gajinya sama aja ama jurusan yg core (elektro-mesin)..
kalo karir ke depannya itu yang beda bung, mungkin paling mentok sampe asman, bos-bos di PJB dikuasai org elektro dan mesin, di IP mungkin ga jauh beda kali yee..
soalnya saat ini standar gaji di PLN grup (PJB, IP, PLN, iCon +) semua setara dan bisa lintas jalur karir
semoga membantu
Engineer PJB
Desember 23, 2008 at 10:22 am
@Engineer PJB
Boleh tau range gaji nya berapa sebagai komparasi dengan perusahaan saya skrg? lalu untuk IT, biasanya lingkup kerjanya seperti apa? Apakah mentok di support, atau bisa juga untuk develop sesuatu?
thx sebelumnya :)
mike
Desember 24, 2008 at 5:13 pm
PLN banyak membangun PLTU karena ada pertimbangan-pertimbangan. Semua jenis pembangkit masing-masing ada kelebihan dan kekurangannya. Menurut I Nengah Sumerti pas saya dapet mata kuliah pemangkitan rinciannya sebagai berikut :
PLTA :
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, ramah lingkungan, kapasitas bisa sampai ratusan MW, effisiensi tinggi, cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) tetapi, investasi mahal, lama konstruksinya.
PLTU:
Respon beban lambat sehingga hanya buat beban dasar, start up lama dan harus ada cadangan berputar spining reserve utuk mempercepat startup, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa sampai ratusan MW, investasi mahal, adak lama konstruksinya, effisiensi tinggi jika beban mendekati full load.
PLTG:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai puluhan MW, effisiensi tinggi, tidak cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) , investas murah, cepat konstruksinya, biasanya hasil gas buang dari PLTG dimanfaatkan untuk reheater low preasure PLTU karena gas buangnya masih mempunyai enegi yang cukup besar.
PLTD:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai puluhan MW, effisiensi tinggi, tidak cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) , investas murah, cepat konstruksinya, cocok untuk daerah2 yang tidak ada air
PLTM:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai < 10 MW, effisiensi tinggi, cocok juga untuk beban harian dilingkup tempat terpencil yang sumber airnya sangat potensial , investas murah, cepat konstruksinya
PLTN :
Respon beban sangat cepat sehingga sangat cocok untuk beban puncak, juga sangat cocok untuk beban dasar, tidak ramah lingkungan (limbah nuklirnya), kapasitas bisa sampai ribuan MW, investasi sangat mahal, lama konstruksinya, effisiensi sangat tinggi, butuh peneltian berbagai macam simulasi risk (resiko). reliability sangat tinggi.
Jadi saya sangat setuju dibangun PLTN.
Masalah tenaga2 yang lain bisa saja dibuat hanya PLN mebutuhkan pembangkit yang punya effisiensinya tinggi, kapasitas besar, cepat, murah, handal. Karena ini masalah bisnis dan bisnis itu jualan mau gak mau harus dapet untung, so kalo pembangkit dengan energi/tenaga lain ga mempunyai kapasitas pembangitan yang besar, mahal, ga effisien ngapain dibuat?
ya ga untung dong ntar!
Bravo Indonesia Power,
UPB Suralaya aq akan datang
Rigards
Dedi
dedi calon enjiner power IP
Desember 26, 2008 at 3:28 pm
PLN banyak membangun PLTU karena ada pertimbangan-pertimbangan. Semua jenis pembangkit masing-masing ada kelebihan dan kekurangannya. Menurut I Nengah Sumerti pas saya dapet mata kuliah pemangkitan rinciannya sebagai berikut :
PLTA :
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, ramah lingkungan, kapasitas bisa sampai ratusan MW, effisiensi tinggi, cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) tetapi, investasi mahal, lama konstruksinya.
PLTU:
Respon beban lambat sehingga hanya buat beban dasar, start up lama dan harus ada cadangan berputar spining reserve utuk mempercepat startup, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa sampai ratusan MW, investasi mahal, adak lama konstruksinya, effisiensi tinggi jika beban mendekati full load.
PLTG:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai puluhan MW, effisiensi tinggi, tidak cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) , investas murah, cepat konstruksinya, biasanya hasil gas buang dari PLTG dimanfaatkan untuk reheater low preasure PLTU karena gas buangnya masih mempunyai enegi yang cukup besar.
PLTD:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, tidak ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai puluhan MW, effisiensi tinggi, tidak cocok jg untuk base load (beban dasar/harian) , investas murah, cepat konstruksinya, cocok untuk daerah2 yang tidak ada air
PLTM:
Respon beban cepat sehingga bagus buat beban puncak (18.00-22.00), start up cepat, ramah lingkungan, kapasitas bisa hanya sampai < 10 MW, effisiensi tinggi, cocok juga untuk beban harian dilingkup tempat terpencil yang sumber airnya sangat potensial , investas murah, cepat konstruksinya
PLTN :
Respon beban sangat cepat sehingga sangat cocok untuk beban puncak, juga sangat cocok untuk beban dasar, tidak ramah lingkungan (limbah nuklirnya), kapasitas bisa sampai ribuan MW, investasi sangat mahal, lama konstruksinya, effisiensi sangat tinggi, butuh peneltian berbagai macam simulasi risk (resiko). reliability sangat tinggi.
Jadi saya sangat setuju dibangun PLTN.
Masalah tenaga2 yang lain bisa saja dibuat hanya PLN mebutuhkan pembangkit yang punya effisiensinya tinggi, kapasitas besar, cepat, murah, handal. Karena ini masalah bisnis dan bisnis itu jualan mau gak mau harus dapet untung, so kalo pembangkit dengan energi/tenaga lain ga mempunyai kapasitas pembangitan yang besar, mahal, ga effisien ngapain dibuat?
ya ga untung dong ntar!
Bravo Indonesia Power,
UBP Suralaya aq akan datang
Rigards
Dedi
dedi calon enjiner power IP
Desember 26, 2008 at 3:28 pm
@dedi @all
Mohon pencerahanya kesejahteraan di IP (Indonesia Power)…
Mlht bg anda engineer IP 2008 cmiiw,,,
Brp THP nett/bln S1 engineer fresh graduate?n brp kli terima THP(gaji+tnj+dll) dlm setaun?slma OJT brp gajinya?
Apa sj tunjangan yg dberikan dr IP? Apakah ada tunj. kesehatan cover 100% ?
Bagaimana prospek kdepanya, lebih enak mana IP ato PNS?
Dapet dana pensiun ap g? status pegawai d IP gmn, bumn atau ap?
srri klo bnyk curcol, sblumny makasih…
-Best Regards-
Me
Me
Januari 18, 2011 at 11:13 am
Asslm.
Saya outsourcing OPERATOR 20 KV. lulusan D3 instrumentasi. kelahiran 1981.
Mau nanya kira2 PLN ke depan ada rencana merekrut karyawan dari outsourcing. ya seperti perusahan BUMN lainnya ( PERTAMINA, BANK). soalnya saya sudah 4 tahun kerja belum ada rekrutment karyawan yang ditujukan buat OS?????
trim….
acep
Desember 28, 2008 at 10:46 pm
@ Mike
S1 Permanen : 4,6-5 jt tergantung penempatan
Untuk TI mungkin bisa jadi manajer di UBTI (Unit Bisnis Teknologi Informasi) setingkat GM di Unit Pembangkitan, tapi harus bersaing dengan temen2 engineer IT yg lain
Kalo boleh tau, salary sampeyan sekarang berapa?
(sebagai komparasi juga… :-)
Engineer PJB
Desember 30, 2008 at 12:33 am
@Dedi,
Gw dukung pembangunan PLTN, cuma ada pertanyaan di benak gw:
Darimana bahan bakar nuklir didapat??? apakah bahan bakar ini harganya murah dan mudah didapat?????
uhuiii
Desember 30, 2008 at 4:42 am
@Engineer PJB
maaf baru bls. yaa salary saya skrg masih standar fresh grade lah :p cuman yang saya bingung, saya pernah googling dan dapat contoh draft diklat prajabatan IP, disitu ditulis selama diklat (1 tahun) cuman dapat 1.9 juta ya. wah, kalo saya jadi karyawan IP (dan harus diklat), berarti saya mesti downgrade gaji saya lumayan gede T_T
ada yang punya pendapat?
mike
Januari 3, 2009 at 1:31 am
@mike
itu khan klo masih diklat prajabatan selama 1 tahun. Setelah diangkat jd pegawai tetap gaji berkisar antara 4,8jt s/d 5,2jt tergantung penempatan. Ada perbedaan di tunjangan daerah.
Apakah masih downgrade atau malah sudah upgrade dari gaji anda saat ini?
Semoga membantu
Org PLN
Januari 3, 2009 at 6:15 am
@all
maaf br bales. apa setiap calon pegawai IP harus melalui diklat prajabatan? gaji saya sekarang di range 4jtan. agak berat juga ya kalo setahun cuma naik sampe 5.2 jtan. ada yang bisa ngasih saran? apa saya tetep stay aja di company skrg, sambil menunggu kesempatan yang lebih baik. catatan:saya ngerasa kurang berkembang di company skrg ini. thx.
mike
Januari 10, 2009 at 12:57 pm
di pln group, yang didapatkan bukan hanya gaji bulanan…dalam setahun gaji di pln group itu bisa 25 x gajian ( bonus, jasprod, thr ) belum lagi kalo loe banyak dinas keluar….kalo yang saya tahu dan pasti buat perbandingan aja di tahun 2008 kemaren Bonus tahunan di PGN 10 x gaji….
jonnn
Maret 20, 2010 at 9:36 am
@mike
Kalau masih tertarik gabung dengan grup PLN dengan latar belakang IT, kenapa tidak coba melamar ke Icon+ (Indonesia Comnets Plus), salah satu anak usahanya ?
Karena core bisnisnya di bidang Telematika, jenjang karir untuk latar belakang pendidikan IT mestinya bisa sampai level Presdir, ga cuma GM.
ITmania
Januari 10, 2009 at 3:27 pm
Betul kata ITmania, kalo background.nya IT, kenapa gak coba masuk Icon+ aja.. tentunya jenjang karir untuk engineer IT akan lebih baik
Sekedar info, di anak perusahaan PLN yang bergerak di bidang pembangkitan (misal PJB), kinerja selalu dipantau melalui Indeks Prestasi Kinerja (IPK) yang pada akhirnya mempengaruhi tunjangan performa (Pay for Performance, P3) untuk masing2 karyawan, besaran tunjangan ini rata2 4-6 x THP per tahun, diluar gaji bulanan dan THR, jadi bisa hitung sendiri berapa rata2 penghasilan dalam sebulan. Sy kira gak jauh beda ama IP & Icon+. Paradigma PJB n IP beda ama PLN, yaitu sbg perush yg profit oriented, sedangkan PLN masih mengemban misi sbg perush PSO.
Engineer PJB
Januari 11, 2009 at 3:35 pm
jobdes nya anak akuntansi yang masukpjb apa y?
toni
Juli 24, 2009 at 12:29 am
kkkkkkkkkkk
yoyo
Januari 12, 2009 at 2:38 am
Masak gaji Perusahaan Induk lebih kecil dari pada anak perusahaan… Aneh
P3BSumatera
Januari 20, 2009 at 11:04 am
Justru paradigma/pemikiran lama yang harus ditinggalkan.
Tidak selalu karyawan induk perusahaan holding company harus lebih tinggi bayarannya dibandingkan karyawan anak usahanya dengan level/grade yg sama.
Bisa saja karena beban kerja anak usahanya yang lebih banyak dan lebih profit, maka bayaran (fixed income + variable income) yg diterima karyawan anak usaha dgn level/grade yg sama menjadi lebih besar drpd karyawan perusahaannya.
Akan lebih baik lagi jika kepemilikan anak usaha yg profit tsb tidak 100% dipegangi satu induk, melainkan patungan atau sharing saham antara 2 atau 3 perusahaan besar.
ITmania
Januari 20, 2009 at 9:01 pm
ada yang tau honor management trainee di PT.PJBservices???rep qlat ya…makasih
calon engineer PJBS
Januari 21, 2009 at 9:39 am
@Engineer PJB
Maap baru bales lagi.. saya agak sedikit bingung masalah penempatan. Boleh tau untuk penempatan IT itu di pusat apa unit? Kalo di unit, biasanya jobdesc nya seperti apa ya? ada yang bisa bantu saya soal struktur IT / SIS di IP? Thx for advance :)
mike
Februari 2, 2009 at 8:55 am
@calon enginer pjbs
honor selama masih trainee di pjbs sktr 2,3jt.
Semoga membantu.
Org PLN
Februari 2, 2009 at 2:07 pm
kalo gaji di P3JB gimana? apakah sama dengan IP?
fajarbs
Februari 2, 2009 at 2:17 pm
Kasihan nasib kita (Outsourcing) sudah tidak ada tempat untuk curhat mengenai nasibnya karena semuanya sudah diblog oleh yang punya kekuasaan
Chika
Februari 10, 2009 at 4:02 am
Di sini kan kita sharing jd gak ada yg berkuasa kox kkkkk.
HENDRA
Januari 13, 2011 at 10:25 am
halo aku junet mahasiswa administrasi publik.aku sedang membuat tugas akhir mengenai masalah yang terjadi pada pelaksanaan surat edaran direksi tentang prosedur dan pelaksanaan dana pensiun.adakah masalah yang timbul pada saat pengimplementasian surat edaran tersebut?terimakasih atas perhatiannya.mohon balasannya.
junet
Februari 10, 2009 at 7:37 am
g ksh info ya junet
1.cara penghitungan uang pensiun bagi pegawai yg kerja sebelum tahun 1990 dan sesudah tahun 1990 berbeda sekali.
2.dikemanakan bunga angsuran pegawai sejak masuk hingga pensiun umur 56 tahun
hal ini bisa menjadi bahan Tugas Akhir anda
SUMENGKO
November 3, 2009 at 2:21 am
@fajarbs
Gaji pegawai PJB,IP dan PLN sama.
Sesuai dengan semangat remunerasi 3P di lingkungan PLN group.
Kebetulan saya sendiri adalah pegawai PJB. Silakan mampir ke blog saya.
colonelrifky
Februari 10, 2009 at 12:24 pm
bagaimana sistem gaji flat itu…?
apakah untuk wilayah jatim itu sama…?
kami dibidang os baca meter …?
tolong dijawab
makasih
any
Februari 12, 2009 at 4:16 am
aku mo tanya, berapa gaji PLN yang baru saja penempatan, misalnya di daerah madura
terimakasih banyak infonya
nana
Februari 13, 2009 at 5:40 am
Saya juga OSCO di PLN, sudah bekerja selama 6 Tahun. Kondisi sekarang sangat memprihatinkan (mudah2an bukan karena tak syukur ). Gaji saya saat ini hanya sekitar 1.5juta, tanpa tambahan.Untuk lembur hanya di bayar Rp. 212 / jam tanpa ada perhitungan progresif. Yang bikin lebih “sakit hati” PLN Disjaya terus terima pegawai baru, tanpa memberikan peluang kepada OSCO yang telah mengabdi secara “sukarela” selama lebih dari 5 tahun. Mudah-mudahan pak Fahmi Moechtar baca koment ini :D (berharap mode on)
imanofani
Februari 13, 2009 at 7:00 am
begini.sebetulnya kontrak PLN kepada pihak ketiga sdh jelas,termasuk gaji serta tunjangan2,asuransi,baju kerja,kesehatan dan termasuk keuntungan dari persh.penyedia jasa OS.uang lembur pasti dibayar oleh pln(tanyakan ke BOS ya).karena kebetulan saya yg membikin kontrak2 untuk penyedia jasa OS. silahkan sharing dg saya untuk lebih jelasnya
tk
SUMENGKO
November 3, 2009 at 2:32 am
@imanofani
Oke nak imanofani, saya dengarkan keluhanmu, tapi saya tidak bisa menjanjikan apa-apa, silahken aja kalo pekerjaan laen yang lebih baek kamu daftar saja nak..
Fahmi Muhtar
Februari 13, 2009 at 8:34 am
Saya adalah pegawai Helper untuk tenaga yang dikategorikan tenaga Ahli, namun kondisinya sangat memperihatinkan dengan upah 800.000 per/bulan dan mengabdikan diri mulai tahun 1995 mulai dari Cleaning service sampai sekarang, untuk loyalitas mungkin sudah tak ternilai lagi, sebagai contoh untuk format dan formula laporan di PLN yang saya tempati lebih 50 % sampai ke unit-unit dibawahnya adalah hasil karya saya mulai dari teknik, pelayanan pelanggan sampai ke adminstrasinya.
Pada saat ini saya sekarang diperbantukan pada sub bagian keuangan. mungkinkah bapak yang ada bisa memperhatikan nasib kita yang bekerja hanya sebagai pekerja kontrak sedangkan waktu dan kesempatan yang lain sudah dicurahkan untuk kelangsungan dan tetap berdirinya PLN. Untuk Bapak Fahmi Moechtar kalau membaca ini pasti tahu karena pada saat PLN belum ada Outsourcing siapa yang mengerjakan pekerjaan disaat krisis melanda tahun 1997 kalau bukan kami yang diandalkan dan sampai sekarang anak barupun baik diangkat dari D1, D3 dan S1 pun belum bisa menggantikan keahlian saya walau sudah beberapa tahun mereka bergabung dengan PLN untuk menjadi Pegawai Tetap.
Fadhila
Februari 13, 2009 at 8:40 am
Saya adalah pegawai Helper untuk tenaga yang dikategorikan tenaga Ahli, namun kondisinya sangat memperihatinkan dengan upah 800.000 per/bulan dan mengabdikan diri mulai tahun 1995 mulai dari Cleaning service sampai sekarang, untuk loyalitas mungkin sudah tak ternilai lagi, sebagai contoh untuk format dan formula laporan di PLN yang saya tempati lebih 50 % sampai ke unit-unit dibawahnya adalah hasil karya saya mulai dari teknik, pelayanan pelanggan sampai ke adminstrasinya.
Pada saat ini saya sekarang diperbantukan pada sub bagian keuangan. mungkinkah bapak yang ada bisa memperhatikan nasib kita yang bekerja hanya sebagai pekerja kontrak sedangkan waktu dan kesempatan yang lain sudah dicurahkan untuk kelangsungan dan tetap berdirinya PLN. Untuk Bapak Fahmi Moechtar kalau membaca ini pasti tahu karena pada saat PLN belum ada Outsourcing siapa yang mengerjakan pekerjaan disaat krisis melanda tahun 1997 kalau bukan kami yang diandalkan dan sampai sekarang anak barupun baik diangkat dari D1, D3 dan S1 pun belum bisa menggantikan keahlian saya walau sudah beberapa tahun mereka bergabung dengan PLN untuk menjadi Pegawai Tetap. Hanya dari Surat Keputusan Bapaklah Nasih kami. yang mengabdikan diri di PLN Wilayah Lampung Cabang Kotabumi.
Fadhila
Februari 13, 2009 at 8:45 am
Agak beda dg pengalaman saya,
Saya kerja di proyek PLN, jadi banyak kenal sama peg PLN Prokitring yg outsourch (biasanya dari koperasi), mereka rata2 mapan dan banyak sripilannya sehingga penghasilan tinggi (bukan gaji)…ini bisa dilihat dari gaya hidupnya spt motor bagus, baju bagus, HP bagus, makan enak badan gemuk dll.
Mungkin di PLN ada perbedaan untuk masing2 divisi. PLN distribusi mungkin yg paling kecil dalam menggaji. PLN P3B bisa jadi agak mendingan. PLN Prokitring mungkin yang paling bagus…..
Gubrak
Februari 13, 2009 at 9:45 am
Betul yang dikatakan @gubrak. gak semua grup PLN OSnya memiliki kesejahteraan yang banyak di keluhkan di grup ini. saya kasih contoh riil ya, untuk salah satu OSnya grup PLN (red:PJB, khusunya PLTU ujung timurnya JATIM) para karyawanya baik yang dari koperasi ataupun dari PT. laen terlihat ga ada keluhan masalah kesejahteraan. hal itu bisa terlihat dari gaya hidup yang mereka bisa tunjukkan sehari2. ada sebagian dari mereka yang punya mobil meski di bilang gak bagus, motor banyak yang keluaran terbaru, HP banyak yang bagus dan bermerek. mungkin masalah gaya hidup bisa di angkakan 11:13 untuk OS : karyawan PJBnya.
dj-pratama
Mei 13, 2014 at 3:11 am
halo semuanya,,saya mau tanya
kalo bidang kerja junior adm. analyst di indonesia power itu seperti apa yah?
saya udah mencari-cari di situ IP tapi tidak ada penjelasan. kalau standar gaji untuk S1 (junior adm. analis) berapa yah?soalnya saya ga terlalu mengerti,,selain itu untuk jenjang karirnya bagaimana?
ohh iya satu lagi,,untuk posisi seperti saya apakah penempatan juga dilakukan sampai ke daerah atau tidak?
terima kasih
jijong
jijong
Februari 25, 2009 at 11:09 am
ada yang tahu gak ya bedanya job desk antara karyawannya pjb sama pjbservices (anak perusahaan pjb)?terus apa gap kesejahteraan karyawannya beda jauh ya?thnks buat yang mau menanggapi
agus
Maret 6, 2009 at 11:53 am
@agus
Jobdesk karyawan pjb n pjbs jelas beda.
Jobdesk karyawan pjb “mengurusi” pembangkit-pembangkit yang sudah ada milik pjb, sedangkan pjbs biasanya mengerjakan proyek-proyek baik pemeliharaan maupun operasi didalam maupun diluar lingkup pjb.
Untuk pembangkit di 10rb MW, karyawan pjbs dipekerjakan untuk level supervisor kebawah, sedangkan mulai supervisor ke atas adalah karyawan pjb sendiri.
Seleksi karyawan untuk pjbs ditinjau dari peraturan dan “passing grade” pada umumnya lebih “longgar” daripada seleksi karyawan pjb.
Untuk kesejaheraan karyawan, standar gaji pjb mengacu pada peraturan dari PLN holding (sama persis), sedangkan karyawan pjbs memiliki standar gaji sendiri yang ditentukan oleh pjb (standar gaji pjbs lebih kecil daripada pjb). Untuk biaya kesehatan, pjbs menggunakan jasa jamsostek, sedangkan pjb menggunakan sistem yang dikelola sendiri.
Semoga Membantu
pjb'ers
Maret 8, 2009 at 6:10 am
PJBS sebagai anak perusahaan PJB tidak termasuk di dalam PLN Group (diluar PLN Group), karena itu sistem remunerasinya berbeda dengan PLN Group ataupun PJB
pjb'ers
Maret 8, 2009 at 6:15 am
Gaji di PLN aneh. Yang rajin dan yang tidur 24 jam, gajinya sama. Mari kita singkirkan benalu-benalu supaya PLN lebih baik
Yogi
Maret 18, 2009 at 5:57 pm
SETUJUUUUH BANGET SAMA mas yang satu ini nih….. di PLN grup jadi gak ada bedanya orang yang rajin sama org yang males2an. di grade yang sama gajinya bisa sama juga. hadeehhhhh
dj-pratama
Mei 13, 2014 at 3:16 am
Saya sependapat dengan Yogi.
Masih diperlukan kerja keras dan keberanian komitmen dari para pimpinannya untuk membenahi SDM dan birokrasi di dalam tubuh group PLN. Pimpinan harus berani ‘menendang’ karyawan tetap PLN yang terbukti tidak produktif / malas.
Gandul
Maret 19, 2009 at 1:14 am
Terima kasih atas jawaban dari rekan pjb’ers, , tapi kalo saya perhatikan disini ada 2 keywords yaitu “ngurusi” dan mengerjakan/operasional. emang ada bedanya ya pengertiannya? soalnya kalau saya liat di websitenya pjb disana yang saya lihat scopenya hanya maintenance (kalo salah tolong dikoreksi), apa tugasnya emang cuma maintenance saja atau termasuk operasional dari suatu pembangkit (di luar pembangkit pjb tentunya!!!) terus apa emang benar kalau ada yang mengatakan kalau pjbservices itu adalah outsourcingnya pjb,,thnks kalo mau ditanggapi sori kebanyakan nanyanya soalnya saya lagi menunggu pengumuman pjbservices nich, jadinya seumpama diterima harus mikir masak2 kalo mau pindah dari pekerjaan yang sekarang
agus
Maret 20, 2009 at 2:12 pm
Coba perhatikan nasib OS PLN, padahal orang – orang PLN kerjanya kebanyakan pada bodo masih banyak nanya ama OS, tapi kalau masalah penghasilan OS ga boleh naya ama PLN, ( katanya Efesiensi ).
Kapan OS didsejajrkan kastanya. Soalanya di PLN kanyaknya sudah diterpkan KASTA bagi OS.
OS(ORANG SABAR)
Maret 31, 2009 at 6:15 am
dasar….ga ada perhatiannya…pdahal karyawan os lebih pinter …dari karyawan PLN…..ap lagi yang tua-tua……moga tuhan memperhatikan….nasib kita para OS…hapuskan saja outsorcing yg merugikan nasib kita semua
julak iyus
April 3, 2009 at 11:25 am
Kalo OS emang lebih pinter daripada karyawan organik ya tinggal cari aja kerjaan laen yang lebih baek thoo?? yang gajinya berkarung-karung
Kalo OS emang bener2 pinter pasti banyak perusahaan laen yang ngelirik tho??? (bahkan perusahaan asing) buktikan kalo OS emang ber-skill, ga cuma omdo alias omong doank
Ngapain pusing mikirin gaji di PLN?????
gitu aja kok repottttt….
Gus Dur
April 3, 2009 at 11:47 am
babi kau…
d
Mei 29, 2009 at 2:36 pm
@ agus
PJB memang ditugasi PLN sebagai pemegang saham untuk mengoperasikan dan me-maintenace pembangkit milik PLN(dibagi dengan IP)
Sedangkan PJBS ditugasi PJB untuk mengerjakan proyek-proyek besar baik pembangkit milik PJB maupun luar PJB (untuk melihat proyek2 yang sudah pernah ditangani PJBS silakan kunjungi website PJBS di http://www.pjbservices.com
Khusus untuk pembangkit yang tergabung dengan proyek percepatan 10.000 MW, PJBS juga ditugasi PJB untuk bidang operasi dan maintenance, sehingga apabila pada saatnya nanti PJB ingin mengelaola sendiri pembangkit tersebut, maka ada kemungkinan karyawan PJBS dikembalikan ke “basecamp” mereka. (Mungkin ada benarnya juga bahwa karyawan PJBS outsourcingnya PJB)
pjb'ers
April 3, 2009 at 11:58 am
menanggapi masalah PJBS, saya juga mau tanya :
Dalam tanggapan rekan PJB´érs disebutkan bahwa karyawan PJBS bisa dikembalikan ke basecampnya bila PJB ingin mengurusi pembangkitnya sendiri.
Apakah dalam hal ini artinya adalah apabila PJB mengambil alih operasional pembangkitnya sendiri, berarti ya selesai sudah nasib karyawan PJBS (di PHK gitu??).
Karena walaupun punya jasa layanan maintenance, tapi kan tidak mungkin semua karyawan PJBS yang dipekerjakan di pembangkitnya PJB ditarik semua ke ke basecampnya PJBS.
Wah kalau begini ya harus mikir berjuta-juta kali.
kan bisa diartikan juga kalau peluang jadi karyawan tetap minim banget :(
Mohon tanggapannya, terima kasih
sio
April 4, 2009 at 12:59 pm
Napa sih pada senewen pingin jadi karyawan tetap ? klo ga mau OS ya nyari kerjaan lain jadi calo tetap misalnya, masih banyak bung yang mau kerja biarpun OS yang penting kerja, orang indonesia tuh kadang pikirannya sempit, soal kerja tetap dan ga tetap yang jadi urusan bukannya ngejar prestasi, kapan majunya negeri ini klo masih menganggap pegawai tetap adalah segalanya ?
Si Kid
April 4, 2009 at 4:03 pm
jangan mikirin gaji thok….!!!!
Yang penting bersyukur dan tunjukkan prestasimu.
Buat yang sudah bekerja, silakan tunjukkan skill dan kerja keras.
bri
April 5, 2009 at 12:06 am
loh wong mentalnya mental bokep
gmana bs kerja baik
digaji 100 jt juga tetap aja nonton bokep
ali
Maret 14, 2010 at 2:27 pm
bang…napa yang loe pikirin itu mulu…berusaha kek…cari kerja kek….bikin lapangan usaha sendiri kek…jangaan banyak alasan…uang 5 ribu bwat ternak jangkrik ato ternak lele bisa bung..jangan sampe pake bwat beli rokok…ayooo…tunjukkan kalo kita pengusaha sejati..yang penting halal..barokah..disyukuri…ga perlu iri…iri tu tanda tak mampu berusaha…yang kerja di PLN loe juga harus banyak bersyukurr…yang OS mendingan kita bangun perusahaan kita sendiri bung…
Usaha halal
Oktober 22, 2012 at 9:58 am
Yo wajarlah mas kl mikir mslh karyawan tetap ga tetap.manusiawi gitu lho..coba tanya ae ma diri kamu dewe???
Qqn
April 5, 2009 at 12:10 am
Jadi pegawai tetap, meskipun di PLN, Telkom, Pertamina, ataupun BUMN-BUMN besar lainnya tidak selalu enak kok.
Pasti juga ada suka-dukanya, Rejeki setiap orang sudah ada takarannya. Tidak perlu iri dengan gaji pegawai tetap BUMN.
Kalau saya liat, semakin tinggi gaji, semakin tinggi pula pengeluarannya dan semakin tinggi juga utangnya. ^_^
Berbahagialah yang masih bergaji kecil, yang penting barokah, bahagia dan sehat.
Insya Allah bulan April dan September 2009, PT. PLN (Persero) dan PT. Pembangkitan Jawa-Bali membuka kesempatan berkarir untuk putra-putri terbaik bangsa.
Untuk info lebih lanjut silakan buka blog saya.
ColonelRifky
April 5, 2009 at 12:11 am
Ada lowngan PLN dan PJB tha???
Aku daftar dech
cari_kerja
April 5, 2009 at 12:13 am
@ sio
Memang demikianlah yang namanya peraturan, pemegang saham tetap menentukan segalanya..
Btw, kalo sampeyan memang berpotensi, saya sarankan mendaftarlah di PLN holding atau anak perusahaannya langsung (PJB, Indonesia Power atau Icon+) yang nasibnya lebih jelas daripada bekerja di “cucu” perusahaan holding.
pjb'ers
April 5, 2009 at 4:48 am
Trimakasih ttg info mslh pjbs dr temen2.kemarin saya ikut tes kesehatan pjbs.skrg harus mempertimbangkn baik2.mgkn lbh baik kl tetap bertahan di t4 krj skrg.trimakasih semuanya
Qqn
April 5, 2009 at 8:10 am
duh.. kok gitu banget ya PJBS… :(
gimana dong..
takut salah pilih.
mana ada penalty lagi kl misalnya udah masuk, dan keluar sblm tenggang waktunya..
apalagi, saya orang HI (hubungan internasional), yang jelas bukan CORE BUSSINES nya tuh perusahaan.
apa gak malah tambah jadi bawahan selamanya yak…?
mike
April 8, 2009 at 5:10 am
Disini saya lihat banyak sekali yang takut dan mempertimbangkan kembali untuk bekerja di PJBS, tapi ada yang tahu ga kalo PJBS mungkin bisa lebih bagus masa depannya dari PJB? seperti Telkomsel dibanding Telkom?
PJBS itu bukan Outsourcing dari PJB (info dari karyawan PJB sendiri) tapi anak perusahaan PJB yang murni business oriented, karena baru saja berdiri (2000?) PJBS belum bisa memberikan standar gaji yang sama dengan PLN (diperjelas juga oleh pernyataan PJBS bukan PLN group)
Bisa dikatakan PJBS adalah perusahaan baru yang sedang berkembang. Masalah gaji tentu saja masih sedikit. Tetapi bila besok jasa dari PJBS digunakan oleh para Owner Pembangkit Listrik, dengan sendirinya kesejahteraan akan meningkat. PJBS tidak seperti BUMN, yang kalau kekurangan dana akan disokong oleh pemerintah. PJBS adalah perusahaan penjual jasa yang murni berorientasi pada bisnis.
Tidak peru takut untuk masuk ke perusahaan ini. Apalagi perusahaan sedang bekembang MAJU dan telah mendapatkan sertifikat ISO.
Bagi orang yang suka tantangan, perusahaan ini mungkin sangat bagus, bukan untuk dijadikan batu loncatan, melainkan dikembangkan.
napot
Juli 6, 2009 at 9:31 pm
Daftarnya kemana bos???
Gubrak
Juli 7, 2009 at 1:09 am
ANALISA :
pemikiran sdr napot bner juga, PJBS diluar pln group. pemegang saham ya memang dominasi dari staff petinggi pln, pjb dll. brarti kan punya wewenang diluar pjb atau pln! kan pjbs bukan punya PJB ato PLN , CUMANnn pemegang saham mayoritas dari bpk-ib yg bekerja di pjb-pln atau perusahaan lain.
KESIMPULAN:
PJBS -> swasta
JIka potensi ^(tinggi atau lebih bagus dari PJB – PLN) -> omset bisa lebih ^ (tinggi) -> pendapatan karyawan bisajadi > (lebih besar dari) karyawan PJB atau PLN itu sendiri, kecuali pemilik saham.
*sehingga untuk menuju hal tersebut… *
-SDM PJBS harus lebih TOP dari SDM … dan … (mohon diisi)
-Hanya SDM PJBS yang senang tantangan prestasi & berprestasi yang harus lebih dihargai (secara finansial [gairah motivasi]).
CONTOH (secara finansial):
anak perusahaan Telkom >(lebih ok dari) Indosat [swasta](mohon koreksi,)
IGLAS >(lebih ok dari) …. (mohon koreksi) [swasta]
PT.PGN >(lebih ok dari) … P.T (mohon diisi)[swasta]
PT. ……>(lebih ok dari) … P.T (mohon dipikirkan)
yang penting semangat berprestasi, percaya kemampuan diri sendiri !
calon pjbs
Juli 3, 2010 at 5:28 pm
PJBS cuma bisa maju kalo visi misi nya berganti total dan tidak jadi KEPENTINGAN karyawan PJB yg cari obyekan. titik……
Teknisi Senior Control Instrument
PT. PJBS
tester
September 8, 2011 at 3:26 pm
kalo gak mau jadi bawahan gampang boss!!!
bikin aja perusahaan sendiri..
wakakkkkwkwkwk
newbie
April 8, 2009 at 2:07 pm
mau tanya, gue kok jadi bete liat PNS ya kerjaan nya apa kok sekarang gaji mereka jadi lebih besar dari kita?
Depkeu,Depdagri,Deplu, tuh departemen2 besar edan2 nan kalau kasih gaji yg gue tau sih S1 total Depkeu 9 juta sebulan, Depdagri sama aja, Deplu lebih parah bisa puluhan juta kalau dapet penempatan diluar negeri dan itu belum sabetannya.
lebih parah lagi PEmda seperti PEmda DKI itu S1 6 juta dan Riau malah 8 juta ini kebalik kah pemerintah?
kok kita yg BUMN pada diem aja? gue mempertanyakan nih kenapa mereka harus mendapat gaji seperti itu?
Pikitring
April 15, 2009 at 2:08 pm
gausah protes ato provokasi,,,,
kl iri bikin negara sendiri ,,,, !
non pikterong
Juli 3, 2010 at 5:32 pm
Bagi yang berminat bekerja di PLN Grup, saat ini ada lowongan di salah satu anak perusahaan PLN (PJB), untuk info lengkapnya silakan buka link diatas..
lowongan
April 20, 2009 at 10:56 am
Anda ingin mengetahui standar gaji di PLN grup?
klik : kuzumawa.blogspot.com
untuk mengetahui gaji di PLN dan anak perusahaannya (Indonesia Power dan PJB)
standar gaji PLN, IP, PJB
April 27, 2009 at 5:30 pm
Nggak salah itu standar gaji PLN? kok lebih kecil dari standar gaji pertamina dan PNS departemen?
Pertamina S1 =6 lebih untuk S1
PNS departemen = 6-11 juta untuk S1
P2
April 27, 2009 at 11:09 pm
@ P2
Mungkin Anda bisa memberikan data lebih lengkap dan valid tentang gaji di Pertamina dan kementrian?
Berdasarkan insider info pertamina gaji mereka masih 5 jutaan tuh.. (luar Jawa)
Trus gaji di kementrian, itu hanya di bidang tertentu, bidang yang “basah”, jadi tidak bisa dipukul rata..
Salam
Kementrian BUMN
April 28, 2009 at 3:26 am
emang rejeki udah bawaan dari lahir.
yang penting kita berusaha….
memang susah klo kita melihat keatas terus… (ada kesan dunia tidak adil)
kadang2 lihatlah kebawah…..
banyak gaji, menjadi banyak beban…..
yang terpenting PLN jangan diprivatisasi/unbundling…..
(ga bisa pulang kerumah…. jauh….)
CFB Boiler
April 28, 2009 at 6:35 am
kebalik neh Republik kok PNS malah gajinya lebih besar dari BUMN emang diluar negeri sana apakah seperti ini?
P2
April 28, 2009 at 2:01 pm
Saya mengajak teman-tman Outsourcing PLN untuk bersatu dan berani mengambil sikap.
Jika selama ini Anda merasa diperbudak dan diperlakukan dengan tidak adil, Beratulah….Lawan ketidak adilan itu !!!…
Sadarlah, bahwa selama ini Anda telah dibodohi…Dibuat terpecah belah…Dibuat takut kehilangan penghasilan yang jumlahnya tidak seberapa…
Coba tanya diri Anda sendiri, apakah gaji Anda saat ini cukup untuk membiayai biaya hidup Anda?… jika Anda pikir cukup coba bayangkan keadaan 5-10 tahun yang akan datang, gaji Anda sebagai Outsourcing akan tetap pada level UMP sedang kebutuhan akan naik beriiring dengan semakin besarnya anak Anda…
Sadarlah, saat ini PLN hanya menganggap Anda sebagai Alat Produksi dengan biaya BBM dan pemeliharaan sebesar UMP, saat Anda sudah tidak produktif lagi Anda akan dibuang tanpa kompensasi apa-apa sama seperti mobil tua… sungguh ironis bukan.??
Bersatulah…!!!, kita semua tahu bahwa yang benar-benar bekerja di PLN adalah anda-anda karyawan outsourcing…. Percayalah, tanpa Anda semua PLN tidak bisa beroperasi, karena Pegawai PLN saat ini sudah tidak sudi lagi bekerja kasar mengeluarkan keringat berjemur di lapangan….
Coba amati, siapa yang hujan panas siang dan malam melayani gangguan?, siapa yang dibawah terik matahari berjalan mencatat meteran listrik?, siapa yang berlumuran oli saat mesin rusak?, siapa yang begadang setiap akhir bulan mengengolah data untuk dijadikan tagihan listrik?, siapa yang 24 jam setia melayani pengaduan listrik? … Semuanya dikerjakan oleh Anda !!! yang berstatus karyawan outsourcing PLN.
Jadi omong kosong jika SP PLN berkata Idonesia akan gelap jika pegawai PLN mogok, yang benar PLN akan lumpuh jika outsourcing mogok..!!!
Saat ini anda berada pada posisi strategis, jika SP PLN ingin mogok…silahkan, Anda semua yang akan ambil alih semua operasi PLN . Ingat, PLN adalah milik rakyat tak peduli sebagai apa status anda, Anda wajib melayani masyarakat..!!!
Untuk pegawai PLN, seharusnya Anda sadar…saat ini Anda bersenang-senang diatas penderitaan saudara-saudara Anda sendiri , jadi janganlah bersikap angkuh dan sombong meremehkan. Coba introspeksi diri, seandainya outsourcing PLN mogok kerja semua, apakah Anda mau menggantikan tugas mereka?…keluar dari bangku empuk dan ruang ber-AC Anda melayani Rakyat Indonesia di bawah terik matahari atau ditengah-tengah dinginnya malam?.
Sadarlah bahwa gaji besar yang Anda nikmati saat ini adalah hasil jerih payah keringat mereka pekerja outsourcing yang dengan segala daya upaya berusaha melayani pelanggan sebaik-baiknya walaupun hanya di gaji tidak sampai 1/4 gaji Anda.
Bagi Direksi PLN yang terhormat,
Sudah cukup karyawan outsourcing dibodohi, Demi Keadilan saatnya sistem outsourcing dihapuskan karena jelas-jelas menyalahi hukum yang berlaku.
Anda semua pasti sudah tahu bahwa pasal 66 UU No 13-2003 membatasi jenis pekerjaan apa saja yang bisa di outsourcingkan. Dengan dalil apapun Anda tidak bisa memungkiri bahwa sebagian besar pekerjaan outsourcing di PLN merupakan PEKERJAAN UTAMA di PLN yang jika itu tidak ada akan mengganggu jalannya perusahaan.
Anda juga mengerti bahwa pekerjaan bisa di outsourcingkan hanya selama 2 (dua) tahun dan hanya bisa diperpanjang selama satu tahun.
Sadarlah dan koreksilah kesalah Anda yang telah lalu, dengan merubah status karyawan outsourcing PLN menjadi Pegawai Tetap, karena itulah langkah terbaik yang dapat Anda lakukan untuk menebus kesalahan-kesalahan yang telah lalu.
Jangan jadikan kondisi keuangan sebagai alasan untuk tidak merubah status karyawan outsourcing, sudah menjadi rahasia umum banyak terdapat pengeluaran-pengeluaran yang sebenarnya dapat disisihkan untuk bertindak adil dan bijaksana, yaitu dengan mengangkat karyawan outsourcing menjadi pegawai PLN.
Atau,
Untuk Pemerintah…
Unbonding, why not..?
Setidaknya akan terjadi penghematan di pos-pos biaya perjalanan dinas dan biaya pindah Pegawai PLN.
Saat ini Karyawan outsourcing PLN sudah bosan pada ketidak pastian status mereka, mereka akan mendukung kebijakan ini jika akan berdampak bagi kepastian kerja… Toh, lebih baik ganti baju jadi memakai baju hansip daripada seumur hidup jadi outsourcing, betul nggak teman-teman outsourcing PLN ?? ;-)
Untuk KPK, ICW dan LSM-LSM yang lain :
Silahkan tinjau kontrak-kontrak di PLN, baik itu kontrak pengadaan tenaga kerja ( Outsourcing ), kontrak pemborongan ataupun kontrak pengadaan material, pasti akan membuat Anda terperangah…:-).
Maaf bukan hendak mencari-cari kejelekan, tapi hanya berharap semoga saja pengeluaran-pengeluaran PLN yang tidak jelas itu dapat dialihkan untuk kesejahteraan para karyawan outsourcing yang bekerja dilevel terbawah.
Untuk Rakyat Indonesia :
Jika selama ini sering terdengar statement negatif tentang oknum outsourcing PLN, mohon dimaklumi dan ditinjau secara bijaksana. Tidak semua Outsourcing PLN berprilaku negatif, masih banyak teman-teman karyawan outsourcing PLN yang bekerja secara tulus melayani Anda, menerima keluh kesah Anda saat terjadi pemadaman Listrik, bersedia bekerja tanpa peduli hujan atau panas demi melayani agar listrik rumah Anda bisa tetap menyala.
Semua itu dilakukan mereka dengan penuh dedikasi walaupun mereka sadar semua yang mereka lakukan tidak berarti apa-apa bagi karir mereka, karena mereka sadar outsourcing PLN tidak memiliki jenjang karir seperti pegawai PLN. Semua jerih payah dan kerja keras karyawan outsourcing PLN tersebut hanya akan dinikmati oleh pegawai PLN berupa bonus kinerja.
Mohon Maklum karena saat ini Karyawan outsourcing PLN hanya “alat kerja” bagi PLN, bukan dianggap sebagai manusia.
Hidup Keadilan..!!, Bebaskan outsourcing PLN dari perbudakan…!!
outsourcingbersatu.blogspot.com
Pejuang Keadilan
April 29, 2009 at 5:35 am
Bagi saudara-saudaraku yang senasib dan sepenanngungan yang bekerja sebagai tenaga outsourcing saya atas nama pribadi mengajak saudaraku sekalian untuk bersatu memperjuangkan nasib kita di di bawah layar PLN.Di sulawesi tenggara kami sudah dirikan serikat pekerja ketenaga listrikan outsourcing pln (SP TARIK) yang berkedudukan di kota Bau-Bau dan kami sekarang sementara berjuang memperjelas nasib kami di pln.Bagi saudara-saudaraku skalian yang mau bergabung bersama kami silahkan hubungi kami di nomor (0402 2900134) atau 085656566608
edison
November 3, 2010 at 12:20 am
bung…..ayo kita bangkittt…jangan cuman iri, dengki aja yang kita ucapkan..lebih baik kita buka lapangan usaha baru…..jadi peternak ataupun petani, ataupun sesuatu yang jadi keahlian kita…jangan ngiri doang…buktikan kita bisa jujur..dan bisa jadi lebih baik…tanpa putus asa….hentikan merokok kita….kumpulkan uang yang biasa kita pakai untuk merokok….kita pakai untuk membangun usaha mandiri kita……HIDUP USAHA MANDIRI TANPA IRII!!!!!!!!!!!
Usaha MANDIRI
Oktober 22, 2012 at 10:05 am
@pejuang keadilan,
keterangan anda sangat benar,sangat sesuai.saya bekerja sebagai os PLN sudah 12 tahun,saya sangat mengerti,faham dan sangat merasakan.saya terharu dengan keterangan anda.
EDI PERMANA
Agustus 7, 2012 at 5:12 pm
Yg atas jgn marah2 itu yg kalau mau melapor Ke itjen ESDM bukan ke KPK. tanpa reviu dari mereka nggak akan gerak itu KPK. jd silakan datang ke departemen ESDM.
coba anda sebagai tenaga Outsourcing renungkan, kan sudah jelas dalam proses rekruitment itu ada tahapan proses nya kalau anda memang kompeten silakan ikut tes penerimaan Pegawai tetap kalau anda lulus berati anda kompeten kalau anda tidak lulus masak mau minta diangkat?
coba renungkan kan sudah ada rekruitment Pegawai tetap kenapa tidak anda ikuti malah memilih jadi outsourcing?
Kalau anda memikirkan hanya uang kenapa nggak masuk PNS saja? toh Penghasilan mereka juga sekarang sudah jauh melebihi kita.
Kita BUMN harus bersatu kalau didalam tubuh kita pecah belah habislah kita oleh pemerintah tahukan anda tentang UUD 45 pasal 33? coba anda renungkan.
Anda berpikir PLN tidak adil? tahukan anda kesejahteraan anda jauh lebih baik dari teman2 yg belum dapet pekerjaan? nikmati yang ada gini hari susah tau cari kerja.
mengertikah Anda saya diterima dari jalur D1 di bagian proyek pembangkit, dah jauh dari keluarga masuk turun hutan, jarang balik kerumah tp saya tidak pernah mengeluh, anda yg dekat dgn keluarga malah mengeluh?
Kalau anda mau mikirin duit sana masuk Departemen tp itulah anda tidak akan menemukan budaya kerja seprti di PLN.
One
April 29, 2009 at 11:30 am
Buat Pejuang Keadilan…
Begitu si outsourcing jadi pegawai PLN, dia juga jadi ikutan malas gak mau kena oli dan gak mau keringat. Ngapain lg kena oli dan keringatan, toh dah jadi pegawai PLN.
Jadi kalian semua sami mawon saja nantinya…
Tidak jauh beda…
Dasar manusia tidak tahu rasa bersyukur…
cari kerja lain sono, daripada ngemis2 jadi pegawai PLN. Malu tau…
Pangeran
April 29, 2009 at 4:08 pm
setuju dengan diatas, lagian salah siapa coba suruh jadi outsourcing, mustinya dari awal tes langsung jadi pegawai tetap kan banyak jenjang tuh D1,D3,S1 kalau tidak lulus berati anda memang kurang berusaha dan tidak bernasib jadi pegawai PLN.
dan jgn pikir jadi pegawai tetap itu jadi orang kaya ya semua perlu proses dan nasib juga kalau mau kaya jadi pengusaha Sukses atau jadi birokrat ala PNS.
Btwn teman2 di PLN pusat kira2 ada harapan nggak kita nantinya ada kenaikan sehingga bisa dapet gaji seperti PNS Departemen top? enak bener sekarang PNS dikasih kenaikan berlipat2 oleh pemerintah.
P2
April 29, 2009 at 4:34 pm
Tahu kagak bahwa gaji Pegawai PLN itu dan anak perusahaannya terlalu gede melebihi perusahaan swasta dan PNS daerah, wajar dech bila keuangan PLN pada ngaku tekor gak untung-untung sampe saat ini, listrik sering byar pret gak karu-karuan abis gak dibeliin alat baru yg canggih dech, hehehe iya gak bro..
Delima BUMN di negeri ini suka ngaku rugi pdhal gaji gede, beda dengan swasta gaji kecil perusahaannya untung.
aldi
Februari 19, 2011 at 11:55 pm
eh kambing siriik bener lu hahahaha
cozzy
Juli 4, 2011 at 9:06 am
Assalamu’alaikum
Salam sejahtera untuk semua….
maaf untuk semua, mungkin kita tidak bisa menyelesaikan masalah ini dengan saling menyalahkan & saling menggunjing satu sama yang lain nya….., yang nama nya outsourcing juga manusia yang mempunyai perasaan & hati nurani mungkin sama juga dengan yang namanya pegawai pln. sebenarnya saya juga bagian dari system dalam pln cuman mungkin nasib yang beda……..,
sebenarnya kami sebagai tenaga outsourcing tidak akan menuntut banyak asalkan hak2 kami benar2 sudah diperhatikan dan dipenuhi oleh sang pemberi kerja yaitu pln, tp sayang nya kami sdh menjalankan kewajiban kami tapi kami masih blom bisa mendapatkan hak2 yang seharus nya juga kami dapatkan……. tolong jangan lah kami di beda2kan kan kita sama2 satu system yang saling membutuhkan. kalo salah satu dari system itu rusak maka anda sendiri tahu apa yang akan terjadi………,
untuk mas ONE mungkin apa kata anda ada benarnya juga karena harus melalui beberapa tahapan, tapi pada kenyataan yang ada tidak begitu kenyataan nya itu yang kami sesalkan, mungkin anda enak bilang gitu karena anda sudah jadi pegawai, dan juga bukan nya kami tidak bersyukur bahkan kami sangat bersyukur tapi kalo segala sesuatu itu tidak sesuai dengan kenyataan dengan janji2 yang ada maka kita harus memperjuangkannya. dan maaf juga bukan kita tidak pengen ngikuti jalur bahkan kami siap kalo pengen di tes tapi kami tidak pernah di berikan kesempatan itu semua, untuk teman2 kami yang D1 kasian dia setelah tau katanya dari ESDM tidak ada lagi penerimaan pegawai D1 kecuali S1 beberapa tahun yang lalu tapi pada kenyataan nya kok malah mencari anak2 SMA Jadi pegawai pln kan lucu……… kenapa tidak dari kami aja yang di tes yang jelas2 sdh ada pengalaman……
untuk mas pangeran mohon maaf……..
kami bukan nya pengemis tp kami memperjuangkan hak kami yang sudah di rampas…..
coba anda sendiri pikirkan, anda kalo udah cape2 kerja dengan keringat anda sendiri dan kewajiban anda sdh terpenuhi pasti anda menuntut hak dong seandainya tidak terpenuhi,
kita yang bekerja keras malahan tidak dapat apa2 malahan sang pegawai enak2 dengan hasil yang kita kerjakan malah dapat bonus tunjangan dan jabatan serta peringkat yang lebih tinggi, sedangkan kita yang udah bantu dan ngerjain semuanya kok tidak di perhatikan
tolonglah kita sama saling membantu saling memberi dan menerima karena kita adalah satu system untuk melayani masyarakat banyak
jangan sampe cuman tenaga kami aja yang diperas tp kesejahteraan dan kredibilatas kami tidak diperhatikan
kalo benar2 kami harus tes kami siap untuk menjalani tes asalkan kami diberikan kesempatan. karena disini juga banyak yang sudah puluhan tahun kerja jadi outsoucing tidak pernah diberikan kesempatan untuk direkrut malah anak2 SMA yang banyak di rekruk yang tidak ada pengalaman sama sekali…..
malah kita yang dikasih mandat untuk mendidik mereka yang OJT anehkan kita yang outsorcing malah menjadi intruktur untuk OJT baru. berartikan kita punya kemampuan lho kok kenapa tidak kita aja yang di angkat
wassalam
panglima burung
April 30, 2009 at 1:51 am
Klo kita lihat dari kaca mata PLN Group sendiri entah itu IP, PJB, ato yang laen. Jelas mereka mau mencapai target sebagai Perusahaan Kelas Dunia, syaratnya mendapatkan standard ISO atau pengakuan bla bla bla.
Salah satunya adalah setiap karyawan wajib kompeten atau memiliki sertifikat kompetensi, salah duanya perusahaan itu memiliki persentase S1 D3 D1 STM/SMU yang sudah ditentukan.
Nah, OS yang didominasi STM/SMU bahkan SD, jelas sangat sulit untuk masuk PLN Grup. Namun bukan tidak mungkin, karena sering pula ada bukaan lowongan karyawan PLN.
Untuk kerjaan bapak2 OS yang panas terik mandi oli, memang itulah pekerjaan bapak, sewaktu bapak melamar OS bukankah sudah dijelaskan tugas bapak seperti itu?
Lantas kalau bapak meminta diangkat sudah kompetenkah bapak? Meskipun sudah, masih ada prosedur yang harus dilaksanakan, yaitu sertifikat kompetensi, apakah perusahaan OS bapak bersedia mendatangkan IATKI atau sejenisnya untuk menguji bapak? Tanyakan pak…..
Klo dah dapat sertifikat silahkan melamar langsung pak.
Dan lagi tidak semua karyawan PLN Grup kerja ruang AC duduk manis, banyak lo pak yang turun langsung kelapangan bersama-sama dengan helper, buka baut, kencangkan baut, buka valve, tutup valve, bongkar pasang, cleaning unit, dll….
Jadi jangan pukul mati perlakuan yang bapak terima dilakukan seluruh karyawan PLN.
Meskipun bapak2 mogok saya tidak ragu bila karyawan PLN Grup turun lapangan, dan rasanya dalam waktu singkat PLN Grup dapat merekrut ratusan helper dalam waktu singkat.
Kecuali bapak melakukan sabotase, jelas kriminal.
Nah pak, ada baiknya juga bersyukur, namun berjuang itu wajar, tapi layakkanlah diri kita dahulu untuk menanyakan hak kita. Sudah layakkah kita? sudah siap kah kita, bukan dari sudut pandang bapak saja, tapi juga dari sudut pandang perusahaan.
Tetap berjuang pak
Salam
Tanya Kenapa
Oktober 8, 2009 at 10:22 am
Betul banget atas saya ini. gak semua PLN group “mendzalimi” Otcorcingnya…. Di PLN group ( Red : PJB, Khusunya yang ngoperasiin PLTU ujung timurnya JATIM) Karyawan organik bekerja sama dengan helper secara sinergi dan tak ada kecemburuan sosial yng sering di eluh2kan di blok ini, karena keduanya saling bisa menempatkan posisi dan porsinya masing2. helper turun kelapangan, organik yang dampingin, organik yang ngarahin dan memberi keputusan. organik juga belepotan keringat. ada human / system error, organik juga yang bertanggung jawab penuh. trimakasih.
dj-pratama
Mei 13, 2014 at 5:55 am
Maaf pak, semustinya kalau outsourcing kan bisa ikut tes penerimaan pegawai tetap dan setahu saya tidak ada larangan untuk outsourcing ikut tes tersebut.
jadi kalau anda outsourcing umur 18-27 tahun itu berati anda punya kesempatan untuk tes, dan maaf juga saya bukan meremehkan tp saya yakin yg outsourcing itu kebanykan males ikut tes pegawai tetap dan kebanyakan juga malah tidak lulus.
PLN yg baik itu adalah skill dan kemampuan akademis berimbang, skill itu bisa seperti anda2 yg outsourcing tp dgn kemampuan akademis seperti kita2 yg lolos jadi tes pegawai tetap.
Kebetulan saya baru baca Peraturan tahun 2009 punya sebuah departemen dari teman saya, alangkah miris hati saya melihat pemerintah seenaknya membuat peraturan, dan saya yakin ketika Peraturan ini resmi keluar akhir tahun ini kita2 pegawai BUMN akan semakin terjepit sebaliknya teman2 dari PNS akan semakin merajalela.
Daripada kita ribut sesama satu wadah mending kita bersatu agar setiap keputusan yg dikeluarkan pemerintah tidak merugikan kita sebagai Pegawai BUMN.
Coba kita semua renungkan dulu S1 di BUMN itu gajinya 3-5 jutaan ketika sudah jadi pegawai tetap tentunya ini angka yg sanggup membuat semua orang tergiur untuk bergabung tp sekarang tengok teman2 PNS di departemen yg sudah remunerasi, anak2 yg masuk dari s1 baru Capeg aja sudah 6.5 juta,
saran saya mending kita berjuang agar gaji kita Di BUMN juga bisa seperti PNS remunerasi. kan dgn begitu gaji2 anda yg di outsourcing juga ikut meningkat? daripada kita ribut2 mencari kata “status”
One
April 30, 2009 at 10:42 am
For panglima burung…
Mengenai outsourcing capek kerja lalu pegawainya enak2 dapat gaji tinggi tapi kurang kerja, itu adalah kasus umum. Kamu tau gak kalau banyak juga pegawai tetap yang kerja setengah mati lalu ada pegawai lainnya yg kerja hanya nglantur sana sini tapi penghasilan mereka sama? bahkan mungkin yg nglantur bisa dapat penghasilan lebih gede?
Mau protes?? Itulah namanya kerja di perusahaan besar apalagi di BUMN. Kasus beginian terjadi di Telkom, Pertamina, Bank2 dll. Sesama pegawai tetap, yg satu kerja banting tulang, yang satunya kerjanya ngobrol dan baca koran, tapi penghasilannya sama. Apa gak lebih gondok tuh daripada kalian? Kalau di pekerjaan kita senengnya lihat ke samping kiri dan kanan mulu, senengnya membanding-bandingkan dan merasa tidak diperlakukan adil, itu bukan hanya monopoli outsourcing, pegawai tetap pun ada yg merasa demikian…diperlakukan tidak adil…sudah kerja capek-capek, datang pagi pulang malam, target kerja selalu terpenuhi, eh begitu penilaian kinerja, nilainya sama dengan pegawai yang sering bolos dan target kerja molor mulu… gondok gak kalo tau gitu?
Kalau sudah melakukan kewajiban, lalu hak tidak dipenuhi, itu namanya didzalimi… saya setuju kalo kalian protes…
tapi kalau mo bandingin, outsourcing kerjanya capek, tus pegawai tetap kerjanya nyantai, jangan jumawa dululah…
kembali ke kasus di atas…
tidak selalu rumput tetangga lebih hijau (walau kita selalu melihatnya lebih hijau dari rumput kita)…
piss bro…
Pangeran
April 30, 2009 at 8:53 pm
Maaf ni temen2,..bukan bermaksud menasihati,….
Tuhan pasti akan memuliakan derajat kita orang yang bekerja keras bating tulang dibanding orang yang hanya kerja santai aja, skill biasa, intelektual biasa,..Orang yg seperti itu biasanya tuanya pada penyakitan,.anak bermasalah, sudah banyak kok contohnya.
Yg penting tuh kita kerja keras, halal, tidak merugikan orang lain, tidak makan uang rakyat….untuk Indonesia Yang Lebih Baik
Nayamul
Mei 1, 2009 at 1:31 am
Aku cuma ingin melihat dari sudut pandang lain :
Yang jadi Pegawai PLN coba sekali saja renungkan dan bayangkan seandainya Anda yang saat ini berada pada posisi Tenaga Outsourcing. Bayangkan kehidupan Anda dengan gaji 1 Juta sebulan, harus membiayai 1 isteri dan 2 anak.
Dan Kalau memang Anda tidak mau peduli pada nasib dan kehidupan teman Anda yang outsourcing tersebut ya terserah Anda…
Kalau boleh tahu sejujur-jujurnya tenaga outsourcing PLN itu anda anggap apa sich?..
Terus terang saya heran membaca komentar-komentar Anda yang begitu menyudutkan teman-teman outsourcing, jika Anda menganggap hubungan outsourcing-pegawai adalah rekan kerja yang harus bersatu padu, saya rasa tak akan mungkin muncul komentar2 seperti itu… Toh jika outsourcing bisa diangkat jadi pegawai apakah itu akan merugikan Anda?, kalau memang tidak ada pengaruhnya bagi Anda kenapa tidak Anda dukung perjuangannya?.
Atau Anda memang lebih senang menyaksikan orang lain hidup dalam penderitaan…?
” APA KATA DUNIA…!!!”
Aku
Mei 1, 2009 at 4:12 am
busyet dah yg Outsourcing, gue sangat setuju dan sangat mendukung pegawai outsourcing untuk diangkat tp itulah kan ada mekanisme perekrutan. Kok anda sewot minta diangkat pdhal ketika anda ikut tes jadi pegawai tetap tidak lulus?
Semustinya dari awal anda langsung melamar jadi pegawai tetap tp karena mungkin tidak lulus mangkanya banting stir ke pegawai outsourcing dgn harapan suatu saat nanti jadi pegawai tetap tanpa harus ikut proses rekruitment.
tau kenapa gaji kita BUMN ini bisa seperti ini? ini semua karena jumlah karyawan kita tidak banyak seperti PNS. bedanya PNS dijamin pemerintah sedangkan kita? yg jamin kan perusahaan kita sendiri kalau ternyata suatu saat Perusahaan jatuh kan malah banyak yg kena PHK/pensiun dini.
Kalau alasanya mau jadi pegawai tetap dgn alasan gaji maka kita semua minta tuh ke pemerintah biar yg gaji kita yg bayarinya pemerintah bukan perusahaan dgn begitu gaji anda2 yg outsourcing bisa lebih besar.
Daripada meributkan soal OUTSOURCING mending kalau ada pertemuan antar BUMN kita minta ke pemerintah agar gaji kita juga dinaekan seperti PNS departemen yg remunerasi kan itung2 yg outsourcing juga gajinya ikut naek, setuju kagak?
One
Mei 1, 2009 at 7:17 am
Jadi penasaran dengan topik ini. Gue di kerja di Pelindo kalau bicara masalah Salary sekarang emang Lagi Zaman emas nya PNS, itu juga karena si menteri keuangan jago meyakinkan presiden yg ujung2nya akhirnya program untuk menaikan kesejahteraan PNS melalui program remu apaan itu akhirnya jadi agenda pemerintah sampe 2012 dimana PNS pusat dapet semua.
Kita tidak perlu iri dengan mereka walaupun gaji mereka sekarang jauh diatas kita karena menurut gue ukuran besar tidaknya gaji itu tergantung orangnya juga. ada yg gajinya kecil tp dia merasa cukup tp ada juga yg besar tp selalu kekurangan yg penting sesuaikan dgn penghasilan kita jangan sampe lebih besar pengeluaran dari pemasukan.
NaNDI
Mei 1, 2009 at 11:57 am
setuju, qona’ah.
tapi jangan mengesampingkan usaha, tetap berjuang.
semangat untuk semuanya.
menuju ke arah yang lebih baik.
emang sih, ada rasa sedikit iri dengan PNS, ada yang bilang kontribusinya sedikit dlm bekerja. akan tetapi kita belum merasakan apa susahya PNS.
semua ada plus minusnya.
niatkan aja, kerja untuk ibadah, sehingga jalan kita akan lurus. (saya juga masih berusaha mengubah sudut pandang dlm bekerja)
sehingga bekerja dengan iklas, hati menjadi tenang dan legowo. mengesampinkan apa yg didapat oleh orang lain.
(mungkin terlalu idealis, kurang relistis, atau juga pesimis)
yang terpenting serahkan segala keputusan kepada yang diatas, Ya Allah pilihkanlah keputusan yang terbaik bagi hambamu ini, sehingga hamba menjadi tawakkal. amin
apakah ada sudut pandang lain?
CFB Boiler
Mei 2, 2009 at 8:46 pm
Saya sependapat dgn CFB boiler mungkin karena saya bekerja di BUMN jadinya tidak tahu derita para PNS. Tp Pemerintah yg adil dong ini kan kelewatan banget, Pegawai S1 baru di BUMN VS CAPEG PNS Remunerasi aja bedanya jauh banget.
PErtamina ketika jadi pegawai cuma 5 jutaan lah PNS remu aja masih CAPEG dah 6.5 juta apa nggak kelewatan tuh pemerintah.
P2
Mei 3, 2009 at 5:56 am
@p2
jelas tidak kk
cozzy
Juli 4, 2011 at 9:08 am
@P2
mm. tapi emang gt kok. kerja keras tidak sebanding dengan apa yang didapatkan (dlm hal ini gaji)
apa lagi klo beda perusahaan. didalam satu kantor aja juga ada.
ya mungkin pemerintah ada pertimbangan lain.
lagian kan banyak faktor yang harus dipikirkan dalam mengurusi negara.
pemimpin akan dimintai pertanggung jawabannya atas apa yg dipimpinnya. klo masalah adil tidaknya kan subyektif.
CFB Boiler
Mei 3, 2009 at 7:43 pm
Saya pernah bergaul dekat dengan para Outsourcing grup PLN. Kini saya sudah tidak ada hubungan dengan PLN. Dibandingkan dengan BUMN lain yang relatif lebih maju dan gigih melakukan transparansi dan perubahan internal spt Pertamina, Telkom, PGN, dsb. PLN saya nilai relatif lebih tertinggal.
Ini ada sedikit saran buat para Outsourcing grup PLN. Terserah mau diterima atau tidak.
Kalau Bapak2 hanya menulis surat/masukan ke media kepada para Pimpinan PLN / Dirjen ESDM terkait kebijakan membuka pintu tenaga2 outsourcing di dalam grup PLN meskipun tenaga2 outsourcing tsb melakukan PEKERJAAN UTAMA kelistrikan nasional (hal ini jelas bertentangan dengan UU 13 th 2003), Bapak2 di Pemerintahan bahkan termasuk Depnaker Pusat mungkin akan tetap diam.
Salah satu cara yang cukup berani dan efektif adalah: Rencanakan suatu pemogokan kerja yang serentak dan kompak di berbagai lokasi Pembangkitan dan Gardu Induk. Tidak perlu mendirikan Serikat Pekerja Outsorcing, sebab kemungkinan kecil badan hukum ini akan disetujui PLN/Pemerintah.
Tentunya untuk melakukan pemogokan harus dipersiapkan secara matang (berbulan-bulan) dan diperlukan hal berikut:
– keberanian pada relawan dan koordinator wilayah
– kekompakan & kebersamaan
– koordinasi melalui email dan milis tertutup di Internet
Selamat berjuang, tetap sabar dan kompak !
Gandul_EHV
Mei 4, 2009 at 2:53 am
wah wah.. provokator..
kamu kalo mau mogok di GI gapapa sie.. cuma apa udah dipikirkan juga buat yang dirumah?
kalo listrik padam..
besok anak mau sekolah baju gak disetrika..
mau mandi tdk ada air karena pompa air mati..
hayo bagaimana??
anak kecil
Juni 30, 2009 at 3:18 am
hanya sebentar dari pada anak yang OS tdk bisa makan tidur nyenyak?? hanyo
Gandul_EHV
Juli 2, 2009 at 4:51 pm
jangan banyak omong. Langsung Action.
Ada kesempatan berkarir di PLN.
Silakan daftar dan ikutan tes.
http://www.colonelrifky.wordpress.com
colonelrifky
Mei 4, 2009 at 6:36 am
Untuk daftar gaji S1 fresh graduate di PLN juga bisa dilihat di website saya.
http://www.colonelrifky.wordpress.com
INFO kesempatan berkarir di PJB
http://www.ptpjb.com/reg.htm
colonelrifky
Mei 4, 2009 at 6:39 am
monyet mau komentar lagi
sekarang gaji gue udah naik dari sebelumnya 1.2 jt sekarang jadi 1.7 jt, alhamdulilah, ternyata kesabaran gue ada hasilnya, walau tanpa tunjangan, lumayan hasil kerja jadi operator mesin di pln dengan status tenaga koperasi pln dengan masa kerja 13 tahun, ternyata pln mau juga memperhatikan, buat insinyur yang baru masuk pln selamat ya??????? gaji lo baru masuk 4 jetiin, hebat lo bro, tapi kebanyakan bloon, bahkan kalah sama gue yg cuma tamatan stm, tapi pengalaman gue lebih dari pada lo coe.
monyet
Mei 5, 2009 at 7:53 am
wah yao wajar to mas yang s1 gajinya gede, daripada yang tamatan sma meskipun punya skill katanya
s1
Agustus 1, 2009 at 9:46 am
eh kata siapa 4jeti baru masuk, itu yg dari S1 dgn grade 18 setelah OJT inikah yg anda bilang besar? kalau dibilang besar coba bandingin tuh sama PNS remu yg baru CAPEG aja 6.5 jt gedean mana?
daripada sewot dah mending kita di PLN baik itu pegawai tetap maupun outsourcing minta kenaikan gini hari nggak. malu apa kita sesama intern PLN ribut2 sendiri.
One
Mei 5, 2009 at 8:05 am
@One
asyik enak banget tau di DEPKEU PAJAK asoi prikitiewww
cozzy
Juli 4, 2011 at 9:10 am
wah asik juga ya kalo ngomong masalah doi, torang jadi pengen nimbrung dang…
Bagini lei, OS di kita pe daerah sadiki jo, UMR 930rb/bulan..yah kalo torang mau dapa lebe paling tunjangan2 yang depe total doi pulang 1,1jt/bulan..Lumayan kwa for torang pe hidop..mar, semua kebutuhan so naek katuk, torang nyanda bisa hidop deng doi bagitu, kita masih cuba ba ojek for tutup depe lobang hidop..
Kalo boleh kwa, OS yang so 5th keatas bole diangkat jadi pegwai PLN, boleh no seleksi sesuai deng kebutuhan..mar tolong bos-bos PLN..lia akang torang pe nasib ne…
Bos-bos katanya mo naek gaji kang?Kita dengar2 mo sama deng bos-bos yang di IP, Icon Plus…wah besar lei, walo jujur dang, banyak juga pegawai PLN yang gaji buta…maaf bos-bos…banyak pegwai yang keseharian dang, maen game, Facebook…dan gimana lei…torang jadi iri dang, gaji naek besar mar depe kinerja bagitu…
Dorang bilang ada P1,P3, deng P2 kang?katanya bisa 3xlipat deng gaji sekarang…kalo bagitu, tolong kase naek akang torang OS pe gaji kwa…
Kalo torang bademo mogok kerja, bos-bos yang susah…tapi bukan itu no depe solusi…tolong ne bos-bos..
katanya efisiensi, mar…oto oto baru kwa bos-bos PLN..bahemat sadiki mar boros di banyak …percuma kang?
Bos-bos di cabang, yang sering bakambing ambe doi rakyat for instalasi baru…jangan begitu kwa ngana pe kelakuan..
Bos-bos yang saling berebut proyek, jangan rakus kwa..so cukup kang ngana pe gaji…Tolong lia akang torang OS pe Nasib….
Brigade Manguni
Juni 8, 2009 at 1:21 pm
Saya pegawai PLN fresh graduate S1 : 5,2juta tuh perbulan… hehehe
Koko
Juni 18, 2009 at 6:36 am
Kecil banget PNS remunerasi aja yg S1 baru Capeg aja dah 6.5 juta sebulan he3x
Yoi
Juni 18, 2009 at 3:55 pm
syukurilah setiap rizki yang anda dapatkan, kalo emang belum puas carilah di tempat lain.
dunia ini luas, ga cuma pln tempat mencari nafkah
penonton
Juni 19, 2009 at 7:02 am
oh oh OJT..
anak kecil
Juni 30, 2009 at 3:12 am
di forum ini suka digede gedein gajinya, gaji 3jt ngakunya 5jt dst…
gaji boleh kecil tapi penghasilan harus gede….jadilah polisi lalulintas…
di PLN juga bisa dengan mudah dpt penghasilan besar terutama PLN prokitring…oper
Gubrak
Juni 30, 2009 at 4:30 am
PLN prokitring? jauh mas dgn PNS remunerasi dari gaji aja dah beda banget gajinya apalagi mau penghasilannya :P
Yoi
Juli 6, 2009 at 12:41 pm
penghasilan di prokitring adalah penghasilan yg gak tercatat…lah gw kan sbg kontraktor dibawah prokitring. Tiap bulan atau tiap acara kan kudu setor….
Makanya jangan cuma berpikir bahwa penghasilan itu sesuatu yg rutin diterima tiap bulan spt tunjangan, uang makan dan uang transport.
Gubrak
Juli 7, 2009 at 1:11 am
Dh,
semuanya kok ngerasa udah punya duit banyak ??? MARI KITA KAJI LAGI UNDANG-UNDANG TENTANG OUTSOURCHING….pemberian tugas ke mereka hanya sebatas pekerjaan yang tidak memiliki tanggung jawab besar !!!! kita digaji besar bukan untuk memeras mereka….tapi untuk bertanggung jawab atas kinerja mereka!!
tks,
usman
Juli 2, 2009 at 4:39 pm
GILAAAAA !!!!
mana nasionalismenya????
sadar ini sudah menjurus ke KAPITALISME semrawut….
usman
Juli 2, 2009 at 4:45 pm
Uhhhh pusing euy dari atas mpe bawah baca bahas soal gaji melulu,,,
Gaji dimana-mana kecil yang gede tuh gajah om…
piss ah..
BangManeh
Juli 7, 2009 at 12:40 pm
Oiya mo nanya neh..
mungkin ada yang senasib dengan aqu…
Qu dah lolos sampai tahap akhir untuk jadi Pegawai IP n siap untuk Diklat.
Tp entah Kenapa ya Diklat Prajabatan IP angkatan VIII diundurnya lamaaaaaaaaaaaaaa bgt…
padahal dah hampir 3 bulan neh menunggu mpe skrg…
Kenapa ya??????
BangManeh
Juli 7, 2009 at 12:46 pm
mo nanya ngelamar nye dimana yah
Feri
Juli 13, 2009 at 7:47 am
saya setuju pln di unbundling, supaya s1 yang sok dan merasa hebat itu cepat semaput, sebagai tenaga os saya ingin sekali lihat s1 yang baru masuk dan sok ngatur itu menderita sebagai mana penderitaan saya sebagai os 4 tahun di pln, klo nanti pln unbundling kan gajinya sesuai dengan keadaan daerah dan yang gaji kan pemda, nah pas daerah miskin mampus lo, gaji lo untuk beli kolor aja nggak cukup.
setan
Juli 17, 2009 at 2:48 pm
dah mulai ke arah unbundling sih dilihat dari UU ketenaga listrikan Pemda dah mulai diberi kuasa ntar pelan2 juga kesana.
Kalau mau dibandingkan dengan PNS yg remunerasi gaji PLN kekecilan sih tp sesuailah dengan kinerja tp PLN juga termasuk BUMN yg masih agak mending lah asal jgn dibandingkan dgn Telkom dan Pertamina aja.
Gaji Total S1 PLN remunerasi 3P yg resmi tercatat 4 jutaan VS Gaji total tercatat PNS remunerasi 9 Juta berdasarkan PERMENKEU itu aja dah beda jauh gimana mau dari penghasilan yang nggak tercatatnya.
ler
Juli 17, 2009 at 2:57 pm
gaji tak tercatat adalah entertain dari rekanan…masa gak ngerti sich. Kalo ente pengin lancar urusan tagihan ke PLN ya tiap minta tanda tangan harus ngasih angpau, belum lagi kalo ngajak pijet, ngajak makan enak, ngajak ini itu, pengin HP baru deelel
Gubrak
Juli 24, 2009 at 1:56 am
Gaji resmi aja dah kalah dgn BUMN selevel pertamina apalagi mau dgn yg remunerasi, mangkanya ngandalin dari gaji tidak tercatat tp masalahnya gaji tidak tercatat orang2 PNS kan lebih gila2 an lagi tuh
Ler
Juli 28, 2009 at 1:51 pm
job des anak akuntansi yang masuk pjb apa y?btw ap penempatan pjb tu cuman di jawa aja?
trus gimana karir kedepannya anak akuntansi di pjb?apa bagus?
toni
Juli 24, 2009 at 12:31 am
waduh kalau memang pinter dan mau karir bagus gaji gede apalagi adari akuntansi Mustinya masuknya ke Depkeu, BI atau BPK.
Idem
Juli 28, 2009 at 1:54 pm
Ditjen Pajak lebih bagus lagi…..
Gubrak
Juli 29, 2009 at 12:57 am
Ditjen Pajak itu kan Depkeu yg merupakan salah satu PNS remunerasi, kalau PNS remunerasi emang pada gede2 gaji total tercatatnya.
kalau mau dibuat persamaan matematika tentang gaji resmi yang tercatat: PNS remunerasi > Pegawai BUMN > PNS non remunerasi.
nah kalau tidak tercatat jadinya : PNS non remunerasi > PNS remunerasi > Pegawai BUMN
soal sabet2 tan inilah yg membuat orang pada berlomba masuk PNS sad dah :(
Idem
Juli 29, 2009 at 7:34 am
Pajak sabetannya paling gede gw rasa, disusul pemda DKI, …… cuma bisa menghayal nech
o iya remunerasi itu apaan???
Gubrak
Juli 29, 2009 at 9:43 am
kalau soal sabetan sih yang paling gede itu ditjen otonomi daerah.
Remunerasi berati kerja tidak lagi PGS (pinter goblok sama) jadi sudah berbasis kinerja. PNS remunerasi punya grade2 sama seperti di BUMN bedanya kalau BUMN semakin kecil gradenya berati semakin besar gajinya sedangkan PNS remunerasi semakin Gede gradenya maka semakin besar pula gajinya.
karena itu kalau membandingkan PNS remunerasi dgn BUMN itu jauh bedanya, gaji PNS remu itu waktu masih CAPEG aja dah 6,5 juta buat yg dari S1 BUMN dah jadi tetap pun seperti Pertamina nggak sampai segitu apalagi PLN
Idem
Agustus 1, 2009 at 2:51 am
Tengkyu penjelasannya krn baru tahu istilah remu…maklum jauh dari pns….
Pegawe pemda rata2 emang bagus kehidupannya…apalagi pengambil keputusan proyek2 otonomi.
Ada yg bagus juga sabetannya yaitu anggota polri, jika dia perwira menengah sangat mudah dpt duit. Tiap bulan bisa > 100jt
Gubrak
Agustus 27, 2009 at 10:08 am
he
s1
Agustus 1, 2009 at 9:47 am
kalo ingin gaji gede kerja di service oil company aja slb, halliburton,weatherford,baker hughes, jadi DD engineer atau MWD engineer gaji min USD 500 – USD 1000 per day, biar cepet kaya, ribut soal gaji pln lah, pjb lah, pertamina lah, PNS lah…………….gak mutu , tingkaykan kemampuan anda jangan cuma ngrrundel saja!
Pak Raden
Agustus 1, 2009 at 9:55 am
pertamin aja cuma 3 jutaan kok
DRLLER untuk oil company yang punya gaji gede tuk kelas operator skitar 2jt-3jt perhari 12 jam kerja
VEVE
September 10, 2009 at 1:03 pm
Kenapa coba PLN sangat tertinggal??? Karena dia perusahaan monopoli dalam distribusi listrik di indonesia jadi gak ada kompetitor, ya jadinya gak ada semangat persaiangan karena udah monopoli, jadi sulit untuk menaikkan kesejahteraan pegawai PLN, sama dengan PT.KA
mario
Agustus 1, 2009 at 11:03 am
kan dah mau di bawah pemda tinggal liat aja RUU listriknya yang akan disahkan. PLN dah cukup bagus kok gajinya asal jgn dibandingkan ama PNS remunerasi aja ya.
Idem
Agustus 3, 2009 at 5:15 am
kesejahteraan apa pegawai pln sudah sejahtera pengen apalagi kasian tuh os nya pln kalau mau di sejahterakan osnya pln
muka bantal
September 15, 2009 at 3:02 am
Setuju bro. Intinya karena monopoli dan belum adanya iklim kompetisi.
merriam
Februari 14, 2010 at 1:57 am
ah bentar lagi paling BUMN juga mau ngadain renumerasi…masak kita kalah si ama pns remunerasi
cah_gemblung
Agustus 6, 2009 at 3:36 am
PLN sudah kok remunerasi tuh namanya remunerai 3P tetep aja cuma 4 jutaan yg S1 bandingin ama departemen dari S1 yg 9 jutaan.
inget loh yg PNS itu di remunerasi gede karena semua harga di negeri ini dasarnya adalah gaji PNS dan dan daya beli masyarakat juga patokannya dari PNS belum lagi ukuran pelayan publik dan tentunya APBN. kan nggak mungkin yang punya uang lebih kecil dari yang terima uang.
Misal Pemda ambil contoh kecil tuh pendapatan dari semua lininya jauh lebih gede dari pertamina di daerah tersebut masak gajinya lebih kecil kan aneh jadinya, apalagi level departemen yang ruang lingkupnya seluruh Indo.
em
Agustus 8, 2009 at 6:22 am
Mau meniru PNS Remunerasi seperti Ditjen Pajak ?? Entar muncul Gayus-Gayus di lingkungan BUMN Remunerasi.
Paling-paling rencana remunerasi saat ini di-stop dulu ama Pemerintah.
jayus
April 2, 2010 at 12:22 pm
Jangan mau kerja di pt otsorce pln…gajinya berantakan……karena pembayaran pln ke pt OS nya berantakan juga…..pln jng mikirin kantongnya sndiri…pikirin jg tuh os…yang udah membantu..
mukagila
Agustus 22, 2009 at 6:48 pm
pln = majikan
os = pembantu (tenaganya di peras terus)
mukagila
Agustus 22, 2009 at 6:51 pm
Ditjen listrik = majikan
PLN = pebantu
yang siklusnya seperti itu terus
Idem
Agustus 27, 2009 at 4:48 am
kok bahas PLN yah?
ntar lagi TDL kan mau naik, ya moga2 gaji OS nya bisa naik juga
Dimas
September 4, 2009 at 5:18 pm
Tau g’ tenaga OS di pembangkit baru milik PLN sekrang utk stm cum 1250 jeti doank
VEVE
September 10, 2009 at 12:59 pm
Dah buat Para OS, lebih baik bersyukur ja, soalnya rezeki kita lebih barokah,coz keringat kita yang dibayar..Liat ja, banyak para pensiunan PLN yang masuk RS, coz kerjanya gt, banyak ngelamun tapi d gaji besar.. pas pensiun, banyak neglamun ga dpt gaji, akhirnya masuk RS dech..
PLN tes masuk nya aja yang berbelit2, ampe 6 kali tes, toh ujung2nya klo dah kerja ci banyak bengongnya..PADAHAL SOLUSINYA GAMPANG BANGET, OUTSOURCHING JA SEMUA BIAR KALO MALAS BISA DIPECAT, TAPI GAJI SESUAI PEGAWAI TETAP..OK BOSS..Met Idul Fitri 1430 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin..
semar
September 22, 2009 at 3:12 pm
PLN bayar perusahaan OUtsourching mungkin dah besar cuma dari perusahaan outsour ke karyawan yg kekecilan…..mungkin perlu ditanyakan tuch ke management outsour sebenarnya berapa bayaran yg diterima dari PLN….
Gubrak
September 24, 2009 at 3:29 am
tenang aja sebentar lagi dah ada kompetitor bagi pln, bisa jadi gaji pegawai pln naik supaya pegawainya ga pindah ke kompetitor
penonton
Oktober 2, 2009 at 4:08 am
sebagai gambaran tuk tenaga OS.tanyakan ke persh.anda berapa gaji anda sebenarnya
SUMENGKO
November 3, 2009 at 2:52 am
di PLN klo untuk fresh graduate D3, brp gajinya skrg ??
ririz
Desember 9, 2009 at 3:38 am
D3 itu 3 jutaan mau gede masuk ke ditjen listrik bukan ke PLN
aaaa
Desember 24, 2009 at 4:37 am
SALAM BUAT BUAT BPK “DAHLAN ISKAN” SEBAGA DIRUT PLN YANG BARU..!!!!!!!!!!!!!! PAK SAYA LULUSAN TEKNIK MESIN, BEKERJA SUDAH 5 TAHUN DI PLN (PLTD). PAK KIRA – KIRA BISA GA ADA PROGRAM PENERIMAAN PEGAWAI KHUSUS DARI TENAGA HONOR/OUTSOURCING ? BUAT BPK – BPK PEGAWAI PT PLN (persero) PUSAT MOHON TANGGAPANNYA ???????????????
HAsyim
Desember 30, 2009 at 6:07 am
Demo OS PLN Se Indonesia…
PROKITRING DKI
Januari 3, 2010 at 12:38 pm
Waktu masuk kerja daftarnya ke PLN jangan ke OS … kalo daftar ke OS ya selamanya jadi pegawe OS
NamakuSiapa
Januari 4, 2010 at 5:55 am
benar
Gandul
Januari 6, 2010 at 11:05 am
untuk semuanya saja..terutama bagi kawan2 pekerja outcorcing pln.apa anda tidak sadar bahwa yg namanya outcorcing jelas2 rawan kkn..?cobak saja anda telusuri,pt yg gaji anda itu sebenarnya milik siapa..?dan sampai detik ini,pejabat pln masih leluasa membikin kebijakan outcorcing.apalagi sama sekali tanpa ada kontrol dari pemerintah.lebih baik mulai detik ini,kita belajar berwiraswasta sajalah kawan…dari pada masa depan sampean habis di telan outcorcing pln.
koke
Januari 7, 2010 at 9:44 am
Setuju. Buktikan ‘merah’-mu !!
Semoga dalam beberapa tahun ke depan praktek penunjukan langsung (KKN) dalam Outsourcing BUMN masuk ke dalam daftar penyidikan KPK dan agar pejabat2 kementrian & BUMN sadar bahwa paktek Outsourcing sebenarnya adalah penjajahan terselubung di dalam negeri.
merriam
Februari 14, 2010 at 2:11 am
Saya bru tau klu gaji PLN kecil y,.
saya kerja d PT. Pusri masuk ijazah SMA gaji skr 4.2 jt perbulan blum d tambah bonus2, pa lagi bonus taunan 6-8 x gaji..
klu di rata2kan skitar 6jutan perbulan..
pusri
Februari 16, 2010 at 10:56 am
tambahan>>
masa kerja baru 2,5thn. kerja dak terlalu susah, tinggal d kota sendiri. jd gk pengen pindah k pln ni.wkwkwkwk..
pusri
Februari 16, 2010 at 11:08 am
tambahan>>
masa kerja baru 2,5thn (tiap taun gajinya naik trus) kerja dak terlalu susah, tinggal d kota sendiri.
kmren sblum tamat kulh pengen kerja d pln, tp skr dah skripsi, tau gini, moooooooooo…. ahhh..
pusri
Februari 16, 2010 at 11:11 am
kecil banget di Pusri sini bandingin dengan instansi pemerintah seperti Bank indonesia, Kementrian yang telah Remunerasi or Pemda semacam DKI dan RIAU
aaa
Maret 5, 2010 at 5:15 pm
ndak nyombong saya lulusan SMA, kerja sebagai spesialis di kontraktor migas, pengalaman 15 tahun, basic saya 10 juta, bonus harian 1juta, jadwal 2 minggu kerja 2 minggu libur, kalo sebulan kerja lebih dari 15 hari, kelebihan harinya dibayar 2 kali lipat
xx
Maret 23, 2010 at 3:31 am
basic 15 taun.. WAJAARRRRR…
pusri
Maret 30, 2010 at 3:01 pm
aaa > jngan d bndingin dg BI cui.. Wong mreka yg nyetak duit, klu gji mreka kcil gk kebayang korupsinyaaaaaa… gji besar aj msih bnyak korupsi.Klu d DKI wajar aj gjiny besar kan biaya hidup d kota besar tinggi, gaji karayawan pusri d DKI aja 2x lipat d banding yg d Palembang.
ak kan bandingin dg PLN yg basic ak ijazah SMA msa kerja 2,5thn.. besyukur deh klu anda kerja dsana,, atw jngan2 anda cman mimpi doank nk kerja dsana…??? wakakakak..
pusri
Maret 30, 2010 at 3:16 pm
baru segitu belagu
xx
Maret 23, 2010 at 3:33 am
lah.. lagu lo apaa????
pusri
Maret 30, 2010 at 3:02 pm
ntar lagi pln bakal kedatangan lawan baru, uu no 30 th 2009 sudah ada berarti kran swasta untuk mengalirkan listrik ke masyarakat terbuka, selamat datang kapitalis.
capek deh
Maret 6, 2010 at 6:56 am
mantaaaaaaaaaap
tuh ati2 S1 pln yg hobinya cuma bokep doang
bukannya berbakti ma bangsa n negara
OS mu pasti banyak yg dibajak….
ali
Maret 14, 2010 at 2:31 pm
hwahaha,, mantabb
non ali
Juli 3, 2010 at 5:48 pm
buat os yanh mengeluh terus dengan statusnya mending lo baca link berikut ini:
http://edratna.wordpress.com/2008/05/31/mengapa-bekerja-di-perusahaan-outsourching-sulit-untuk-naik-gaji/
saya pernah bekerja di pln dari tahun 1994 – 1999
dengan status tenaga honor koperasi (sejenis os saat ini) , dan waktu itu saya digaji 125.000 sebulan, namun saya bekerja di pln hanya untuk mencari pengalaman saja.
saat ini saya bekerja di company asing di bidang perminyakan, so saat ini saya dapat hidup senang.
hendra cipta
Maret 6, 2010 at 7:20 am
ada yang mau ngasih saran ga?
Lagi bingung ne milih Telkom n Pertamina, tapi keduanya sama-sama kontrak… :(
Refika
Maret 9, 2010 at 2:03 am
pertamina aja coy
ali
Maret 14, 2010 at 2:28 pm
susah jadi os pln diangkat jadi pegawai tetap, wonk yang punya perusahaan os nya orang pln juga.padahal ane jadi os lewat tes seperti rekrutmen pegawai pln,dah punya sertifikat lagi dari IATKI tapi tetep ja ga dianggep. kecuali ada reformasi di tubuh pln nya sendiri, berantas semua KKN terutama korupsi yang dah mendarah daging dari tingkat GM ampe bawahan..ayo pak Dahlan Iskan Berantas Mafia di tubuh PLN, jadikan PLN no BUMN no 1..
semar
Maret 17, 2010 at 3:24 pm
salam kenal smuanya..
begini,saya kbetulan br lu2s tes pln..
dlm wkt dkt saya akan tnd tgn kontrak,,
krna ikatan kontrakny ckp pnjg,ada bbrpa hal yg sblmnya saya ingin tnyakan ttg pln sbg prtimbangan saya sblm mnandadatangani kontrak krja..
1.bagaimana jenjang karir bagi fresh graduate yg br msk?? kbetulan saya dr elektro,saya ingin tw bagaimana sistem kenaikan jabatan/pangkat..hal2 apa saja yg dijdikan prtimbangan..apakah mmngkinkan prkembangan karir yg pesat d pln??
2.bagaimana sistem kenaikan gaji d pln? apakah kenaikan trjadi stiap thn atw hny saat kenaikan jabatan/pangkat??
dlm 1 thn,total brp kali gaji yg akan diperoleh?
3.saya brcita2 mlanjutkan s2 kluar negri suatu saat nanti (saya hrp dlm kurun wkt 5 thn kdpn),apakah memungkinkan seorang pegawai pln diijinkan utk mlanjutkan studi kluar negri dlm masa krja yg trgolong msh singkat?? apakah pln memunyai program pengiriman pegawainya utk studi d luar negri dgn biaya prusahaan?? bagaimana apabila dgn biaya pribadi,apakah diijinkan?
mohon pencerahannya dr saudara2 smua..
mohon maaf apabila prtnyaannya trlalu byk..
saya ucapkan terima kasih sblmnya..
mrvica
April 25, 2010 at 4:13 pm
jenjang karrier untuk yang baru lulus test pln adalah lo jangan sok di pln, klo lo s1 jangan sok sama tamatan slta yang udah berkarat di pln ntar klo lo sok hebat gue jamin musuh lo bakalan banyak di pln.ingat itu!!!! gue nggak ngancam, udah banyak pegawai s1 baru lulus test yang gue kerjain.
sistem kenaikan gaji buat lo, sebaiknya nggak usah nanya gaji kerja aja yang beres dan nggak usah mikir macam2, dan ingat saraf lo atur yang benar, klo jadi manajer level menengah seperti kepala rayon atau ranting yang benar dan jangan jahanam jadi orang, sebab gue udah udah sering dikerjain sama sarjana kayak elo, baru masuk udah banyak tingkah, untung mantan boss gue yang s1 itu cepat pindah dari unit gue klo nggak udah gue karung dan buang ke laut.
setahu gue orang di pln itu suka klo lihat rekan kerjanya terpuruk dan nggak senang klo lihat rekannya naik atau ikut pendidikan seperti yang lo harap kan.
so sekarang lo kerja aja yang baik gue nggak ngancam dan menakut-nakuti tapi itulah kebenaran yang terjadi selama gue kerja 21 tahun di pln.
saran gue
Mei 15, 2010 at 6:00 am
@napod: wah kalo nunggu pjbs maju dan lebih bagus kayaknya sama bak jauh panggang dari pada api. katanya mnurut peg. pjbs yang udah bkerja dari 2002 ampe sekarang, trend pjbs juga masih berada di point bawah gimana mau maju. kalo disamakan dengan telkomsel ya bedalah la mereka aja core bussnes ja beda,,
ang
Mei 29, 2010 at 6:04 am
outsourching pln yo kita sabar……yang jelas klo kita sudah berusaha yo pasti tidak ada ruginya ko walau suara kita ibarat BUDAK MENGADU PADA MAJIKAN tentu akan slalu kalah… KECUALI JIKA MAJIKANNYA PUNYA RASA KEMANUSIAAAN….yang jelas ALLOH MAHA KAYA DAN MAHA ADIL…
sabar OP GI 20 KV
Mei 30, 2010 at 11:33 pm
KEPADA BPK DIRUT PLN YG BARU ATAU PUN YG AKAN DATANG… KAMI DARI HONORER KOPERASI PT.PLN CAB.TANJUNG PINANG DAN KEPULAUAN RIAU TIDAK ADA DAPAT KESEMPATAN MENJADI PEGAWAI TETAP PT.PLN.YG MANA UMUR KAMI UDAH TERLANJUR TUA DAN PENGADIAN KAMI DI LINGKUNGAN PLN SUDAH 23 TH SEBAGAI TENAGA HONORER PLN. YANG MANA ADA CUMA KAMI DIPINDAHKAN KE OUT SOURSING PT.LAIN.APA BAPAK TIDAK MERASAKAN GIMANA NASIB BAPAK BILA MANA SEPERTI KAMI.
KALAU KAMI KECELAKAAN KERJA KAMI MATI ANJING ( MATI TDK DAPAT APA-APA) YG MANA ANAK DAN ISTRI KAMI TERLANTAR DAN PEGAWAI YG ADA MENINGGAL DIBERIKAN PENSIUN UTK KELUARGA YG DITINGGALKAN…COBA BAPAK RENUNGKAN UNTUK DAPAT DIRASAKAN SAKIT HATI KAMI YG JADI HONORER INI.
R.SINAGA
Agustus 17, 2010 at 2:05 pm
tenang gan, nggak usah sedih walau teraniaya, gue juga senasib dengan lo, klo toh pln ngusir kita nggak apa apa , ayam saja diusir masih bisa cari makan di tempat lain, so terus semangat gan.
naga bonar
Oktober 26, 2010 at 6:24 am
Kasihan loe pgawai OS. Nasib loe gak beda jauh dgn kebo
Wong pln
September 13, 2010 at 4:09 am
untuk wong pln
memang hebat bapak , bapak samakan nasib orang yang teranianya dengan binatang, gimana klo nasib itu menimpa keluarga bapak, atau memang bapak mempunyai hati seperti binatang…….maaf bapak wong pln klo bicara saya kasar..bapak.
naga bonar
Oktober 26, 2010 at 6:21 am
pak tlong bcaranya difikir dulu ya dri pada bpk coment tanpa berfikir sama jga bpk kyk kebo,wong direksi pln aja berbcara pke otak n hati knapa jstru bpak yag NB pgawai ecek2 ngomongnya kaya manusi gk br otak.tmen2 OS jgn di agap bnatang ya…wong kalo di adu di teknik gk kalah ko tmen2 OS ma pegawai ecek2 kayak bapak.
ayik
Desember 11, 2010 at 11:48 pm
assalamualaikum juragan2 pln…
ane mau tanya seputar anak persuhaan indonesia power yaitu pt.cogindo daya bersama…
tentang standar gaji di pt cogindo gmn ya???
katanya sih pas ojt dikasih 1,5 juta selama 12 bulan apakah setelah itu gajinya distandarkan dengan indonesia power atau gmn ..
mohon pencerahannya….
makasih
rendi
November 8, 2010 at 4:48 am
pantek anjing kau!!
pantek
November 16, 2010 at 6:45 am
PJBservices => world class company
penyabar
Desember 21, 2010 at 6:46 am
perusahaan taik anjing class
pantek
Desember 24, 2010 at 10:39 pm
Pak Pantek…..
Kok bisa ya bapak ngomong PJBS perusahaan kelas taik anjing?
Apa ada salah PJBS buat bapak?
Meskipun ada, alangkah baiknya itu bapak simpan dan nyatakan di internal, sadarkah bapak?
Saya karyawan PJBS, meski Outsourcing PJB, saya bersyukur, bahkan gaji saya melebihi gaji PJB baru 2.5 tahun masa kerja.
Bingung?
Jelas anda bingung, soalnya keseharian anda hanya mengumpat, sesali diri, bukan banyak belajar dan mengejar kesempatan.
Perusahaan apapun itu klo bicara gaji dan kesejahteraan, bukankah sudah diawal rekrutmen dah dijelaskan?
Klo sekarang nyesal, anda layak ga sejahtera.
Berani putar haluan lebih bermartabat daripada hanya menggerutu di tengah badainya.
Buktikan dong klo memang mutu otak2 klian, jangan ngemis sama PLN. Sampe kiamat OS ya gitu itu. Kecuali pemerintah menghapus OS. Tapi apa mungkin?
Putar setirmu mas jangan ngedumel mulu, klo ga mau berjuang terus lewati badaimu.
no name
Desember 25, 2010 at 12:09 am
bang ,saya mau masuk PJBS udh masuk tahap wawancara
mau tanya gaji di PJBS untuk ODP tingkat SLTA brp ? terus setelah diangkat berapa ya gajinya ?
terima kasih
olir
Juli 28, 2012 at 4:45 pm
mr no name saya mau tanya tentang bagaimana jenjang karir di pjbs??
untuk d3 akan masuk di posisi apa?? dan gmn jenjang karirny??
trs klo soal gaji d pjbs bisa total dpt berapa sebulanya n brp kli gaji dlm setaun??
mohon tanggapany.. terim kasih..
re
Agustus 2, 2012 at 6:00 pm
sudah…sudah…jangan saling menghujat, saya yakin seyakin2 nya, saat ini semua perusahaan masih memerlukan tenaga OS, buktinya sampai sekarang masih bekerja minimal utk sampai akhir thn ini. dan saya yakin utk tahun berikutnya masih membutuhkan kok…, akan tetapi semua pemakai jasa OS entah tdk bisa melihat fakta atau tidak, yg jelas kapan tenaga OS dipakai, sedang umur kian bertambah. mbok yaoo…diberi kesempatan utk tes ikut rekrutmen pegawai saja sdh senangnya minta ampun, betul gk teman22…,untuk teman2 ku OS sambil berjuang, kita tingkatkan kinerja kita baik2…jangan kalah dgn pegawai OK….
agus w.
Desember 25, 2010 at 8:19 am
Pak no name.. Apakah anda benar2 karyawan PJBS??
masak gaji PJBS melebihi PJB????
yang bener aja…
penyabar
Desember 29, 2010 at 5:19 am
buat no name
anjing babi!! kau!!
pantek
Desember 31, 2010 at 2:58 am
Hai bro sorry nih mau nanya ma temen yg di PLN ada isu kenaikan gaji gak di thn 2011 ???
HENDRA
Januari 13, 2011 at 11:23 am
xixixixixiix……….wis talah ora usa padu sing penting podo golek duwit dewe-dewe….PLN ora gelem ngangkat os dadi pegawai ora popo…..sing penting iso ngrogoti duwite PLN……yok opo carene kudu isok
sanega
Januari 15, 2011 at 1:05 pm
cuti besar……feb 11 (3X)
iks………feb/mar 11 (2X)
bonus…….feb/mar 11 (4x)
gaji……………….(1x)
sampingan…………..(1x)
dt…………………(2x)
sppd…………………ok
bprp………………..ok
bulan 4 jadi dunk keliling indonesia…….
drpd brantam mulu…..mendingan jalan2 sepuasnya…..duit gak bicara kok……….tp mengerti……
thx indonesia sekalipun bobrok.....
Februari 2, 2011 at 8:33 pm
syukuri apa yang ada…….besar kecil sama za……yang perlu dikecilin tuh perutnya gayus biar kagak buncit….
bapak ma anak kok brantam………..
harusnya berpelukan………
di seksiku……..
peg ma os sama sama makmur….proyek bg rata…..kerja sama sama……..cuman status yang gak sama……tapi kami damai………….krena kami satu tempat cari makan………
saya suka os yang pikirannya maju.....
Februari 2, 2011 at 8:45 pm
masalah gaji paen dibahas diforum terbuka, uang bukan segalanya….manajer ranting……..bali ke 2.
saya suka os yang pikirannya maju.....
Februari 2, 2011 at 8:51 pm
Maaf menghilang beberapa saat.
Pak pantek… semoga Tuhan ampuni mulut bapak yang kotor itu.
Betul saya karyawan organik/tetap PT. PJBS. Silahkan cari saya di KPJB Tj. Jati.
Saya tugas karya di KPJB. Dan silahkan cek sendiri berapa standar gaji Senior Engineer di KPJB.
Bukan saatnya kita mikir ketidakpuasan. Klo ga setuju putar setirmu dong…. Klo tetap mau kerja di pembangkitan sana pergi ke IPMOMI 10jtan atau YTL 8jtan.
Tapi tetap aja ada ISO 9001 yang membatasi prosentase karyawan SMA/STM. Supaya ISOnya tetap berlaku OS-lah solusinya.
Untuk pak Pantek. Ayo pak saya tantang bapak masuk KPJB, lagi banyak tuh bukaan STM. Klo bapak bisa masuk KPJB saya mau liat komentar bapak.
Jangan tanya gimana ngelamarnya?
Klo ga tau caranya wajarlah sampean ga layak dapat kerja yang memuaskan sampean.
I Love PJB Services.
The company that ever sent me to China, and soonest to Korea.
That’s the chance you will get from this “RIOT company” as your mind.
Are IP and PJB do this with their employee?
no name
Februari 5, 2011 at 3:08 am
To no name … begini … kebetulan saya skrg sedang tes pjbs … karena ada omongan2 yg sedikit membingungkn yg saya terima utk pjbs … ohon bbantuannya utk mengclearkan spy saya lbh plong …. apakah ada alamat email spy saya bs bertanya lbh leluasa?!
riri
Februari 8, 2013 at 2:55 am
Oh ya pak pantek. Saya suka daging anjing dan daging babi. Disangsang enak tuh pak…. Kapan2 bapak saya ajak ke lapo tuak….
Tapi ngelamar ke sini dulu ya….
no name
Februari 20, 2011 at 12:13 am
you can eat………..my dust
pantek
April 17, 2011 at 3:41 pm
Saya sudah bekerja sebagai tenaga kontrak di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Bojonegoro. Sejak rekening masih dikelola secara offline hingga sekarang sudah online kurang lebih tujuh tahun. Kapan nasib OS bisa berubah setidaknya beri kesempatan untuk menjadi pegawai PLN, karena tujuan awal memang untuk menjadi pegawai PLN dan memberi kontribusi.
Mohon perhatiannya kepada pejabat² PLN yg terhormat. Terimakasih
syarih
Maret 7, 2011 at 1:58 pm
PLN salah rekrut pegawai… buktinya toh di unit saya pegawai baru malas²an alias ongkang². Jaya OS
david
Maret 7, 2011 at 2:03 pm
inilah link orang yang mengagumi pekerjaan pln
demikian bagus pekerjaan pln sehingga orang berkomentar seperti ini :
http://www.facebook.com/pages/Anti-PLN/67417021047
pantek
April 17, 2011 at 4:02 pm
Now I can see how weak you are Mr. Pantek.
Come to Jepara, PT. KPJB PLTU #3-4.
Find me here…. Then I’ll show you what works is it, what survive is mean. Not only grumble…..
Anyway… Just back from Korea… Want some gift Mr. Pantek?
Realy love to disturbing person like you who ever kept on grumble, not strugle….
So whine….
no name
April 17, 2011 at 4:18 pm
you can kiss my ….. flatus
pantek
April 30, 2011 at 2:35 am
Mr. Noname, saya juga bukan orang yg seberuntung anda di PJBS, tapi saya jg kurang setuju kalo terlalu mengumpat seperti Mr. Pantek. Tetapi saya bisa pahami mengapa ia begitu. Karena saya juga pernah dikecewakan sangat oleh PJBS.
PJBS/KPJB di jepara mungkin menjadi salah satu sisi yang enak dilihat dari PJBS. Jangan lupa pak, di unit selain jepara kami pun strugle dan tidak berdiam diri. Tapi apa bapak pernah melihat sisi lain dari PJBS?? Pernahkah mengalami kekecewaan directly to PJBS??
Kami tidak begitu mengharapkan diberangkatkan ke china dan diberi kesempatan ke Korea seperti bapak, tapi kami yang mungkin pernah atau masih kecewa begitu dalam dgn PJBS. Hanya mengharapkan PJBS bisa menjadi masa depan kami dimana kami pernah dan selalu berdedikasi, walaupun kadang perlu untuk meninggalkan keluarga tercinta kami.
Jadi, tetap ingat pak kami pun bagian dari PJBS sama seperti bapak tapi tidak seberuntung bapak.
Thanks.
Teknisi Senior C/I
PT. PJBS
tester
September 8, 2011 at 3:44 pm
yes… aku pernah begitu hilang semangat, patah arang di PJBS, Tapi hanya 1 hal yang kupegang, nasehat dari SPVku di PJB Paiton:
“PJBS perusahaan baru, bukan BUMN, dan Money Oriented
PJB/PLN perusahaan lama, BUMN, dan service oriented
Untuk jaminan hari tua, jelas BUMN dalam hal ini PJB/PLN diposisi teratas
Namun karena PJBS swasta dan money oriented plus di backup secara birokrasi oleh PLN dan PJB, PJBS punya peluang besar untuk expansi.”
Ayo kita ga usah tutup mata, perusahaan OM mana coba yang masih baru sudah diijinkan terlibat megan 5 PLTU Indonesia, 1 PLTG Indonesia, 1 PLTG Internasional? Umurnya belum 10 tahun……….
Mungkin balasan komen ini telat, tapi ayo pak Teknisi senior Control Instrumen, dah naik kan gaji PJBS (kalau bapak masih di PJBS)?
perhatikan presentasi kenaikan gaji bapak dalam 2 tahun, masih sedikit loh perusahaan menaikan prosentase gajinya yang dibandingkan dengan masa kerja, seperti PJBS……
Tetap semangat pak…. Tetap berjuang dan tetap belajar, akupun ga punya impian menghabiskan masa tuaku di PJBS, aku hanya mengambil peluang, dan bersyukur, tetap, bila ada yang lebih baik dan berpeluang lebih cerah, aku akan coba…..
intinya…. jangan banyak ngeluh… waktu kita habis terbuang untuk mengeluh, lebih baik digunakan untuk kerja dan belajar….. ga puas dengan yang sekarang, gampang, keluar aja……
lebih fair rasanya bila kita keluar dari PJBS timbang mengumpat PJBS…..
SEMANGAT PAK……
no name
April 12, 2012 at 7:28 am
rejeki itu sudah ada yang menentukan…..Allah itu Maha Adil….uang bukanlah segala galanya,,lha wong hidup di dunia ini cuma sebentar…yang lagi terpuruk bersabarlah,yang punya banyak uang bersyukurlah…
gak usah banyak berdebat, ga akan ketemu titik temunya…mending melakukan hal lain yang lebih berguna…
manusia yang banyak dosa
Juli 4, 2011 at 12:17 pm
syukuri apa yang ada…hidup adalah anugerah….tetap jalani hidup ini….melakukan yang terbaik…ttp smngt kawan
ady pratama
Juli 5, 2011 at 1:33 pm
saya mau tanya, berapa gaji pegawai operator dan pemelihaaran PLN tingkat SLTA ?
muchlis
Juli 15, 2011 at 2:56 am
hidup itu anugrah..maka berbahagialah…
sebab kita kita sengsara bila tak punya cinta…..
by doel sumbang..
permisi numpang lewat.
anugrah
Juli 28, 2011 at 12:08 pm
Untuk semua teman 2 outsourcing saya akan sedikit membagikan kisah.. saya adalah salah satu dari karyawan outsourcing PJB untuk operator PLTG di suatu daerah terpencil hutan selama hampir 7 tahun sejak usia 21an. saya kemudian melanjutkan sekolah saya hingga mendapatkan gelar S1 T elektro..
Gaji/ THP bulan terakhir saat itu adalah >> 1.8 – 2 jt sebulan
Maka saya melamar ke salah satu perusahaan IPP di Bekasi , alhamdulillah sayapun diterima sbg kary tetap >>THP 6 – 7 jt sebulan
1.5 thn kemudian saya memutuskan untuk keluar dari IPP karena mendapatkan tawaran dari MHI jepang untuk satu project raksasa di Indo >> THP 33 juta sebulan
Saat itu sebenarnya saya mendapatkan kesempatan untuk menjadi karyawan organik PJB, saya dengan menimbang dengan ragu karena meskipun saudara saya kini adalah salah satu Direktur PJB, saya menolaknya..alasan saya adalah karena saya tidak pernah benar 2 menjadi manusia apabila setiap sisi penting keputusan 2 hidup kita didasari ketakutan 2 untuk hidup lebih aman dengan cara tidak sportif.. itu salah kawan selamanya kita tidak akan pernah belajar dan berkembang sebagai manusia..
Kita terkadang melihat langit dinding pembatas diatas kita lebih tinggi dari apapun, seperti katak dalam tempurung..kawan ada peluang lain yang menawarkan kehidupan yang lebih baik asalkankita mau merencanakannya mencarinya tanpa kenal lelah..baik ditanah air maupun di luar negeri.. jika anda masih berusia 22 tahun & masih outsourcing segerah benahi mindset anda anda mempunyai kualitas yang sama bahkan lebih baik jika anda mau
Serta bermimpilah maka tuhan akan memeluk mimpi – mimpimu
mas adi
Agustus 5, 2011 at 10:23 pm
awesome mas adi, the words that u ever told me at work
my dreams still at future, i’ll reach it with my smartwork and strugle
i promise, i’ll be a success at ur age
young guns from east java
Agustus 27, 2011 at 4:12 pm
Untuk Mr. Noname, sedikit saran saja…. jangan terlalu banyak pakai bahasa Inggris dunk. saya lihat dari postingan2 anda syntax anda banyak yang salah. jadi lebih baik pake bahasa Indo saja pak.
Maaf, cuma sekedar saran lho….
tester
September 8, 2011 at 4:05 pm
makasih pak buat masukannya…..
aku memang ga terlalu pusingkan gramar, karena bukan orang admin yang sibuk bikin surat menyurat, aku hanya anak teknik yang make bahasa linggis untuk komunikasi verbal sama expatriate.
yah… itung2 sambil belajar celoteh linggis disini…… heheheeee
makasih sekali lagi pak….
no name
April 12, 2012 at 7:33 am
alhmdlh PJBS mnrt saya untk ksejahteraan karyawan semakin baik ….
semoga sampai kedepan terus meningkat ..
status saya masih ODP di PJBS strata D3, awal bln total dpt 2,2 jt (operator) tetapi akhir2 ni rata-rata 2,4 (blm organik).
sedangkan tmen2 ODP saya yg (HAR), total dengan piket n lembur ada yg sampai mncapai 4 jt(rata-rata 3 – 3,5) .
karyawan outsource untk info yg saya terima sktr 2 > …
(untuk diri saya pribadi bersyukur), kalau bekerja dengan ikhlas akn mperoleh hasil kinerja kta yg maks!! ..
team work jga dpt terbentuk!! rizki sudah di atur ALLAH SWT, kta tinggal berusaha dan berdo’a
“ya sekedar bt wacana saja” …
semoga bermanfaat
bemb
Oktober 7, 2011 at 6:53 am
sekarang bagaimana? untuk jadi pegawai tetap susah tidakah? gaji pegawai tetap untuk stata D3
wonk srowot
Juli 24, 2012 at 2:08 pm
Kalau gaji tamatan stm/sma di pln itu berapa sekarang?
Zaka
Oktober 11, 2011 at 3:13 pm
sekarang saya sudah bekerja dan mengabdi di pln dari tahun 1994 hingga sekarang gaji umr sum-sel Rp.1.154.000,- + uang makan 7500 per hari + tunjangan frofesi Rp.232.000,- = 1.386.000,- tamatan SLTA anak sekarang 3 ( untuk mencukupi krna istri saya membuka jahitan dirumah ) kalau mengharapin gaji dari yg saya terima masih jauh kurang untuk kebutuhan hidup sehari-hari (padahal kebutuhan saya yang dikeluarkan perbulan sekitar 3 jta (blum termasuk sandang,papan,dan biaya anak2 sekolah. gemana klau terus menerus seperti ini pusingggggggggggggggggggggg.wslm
ali
April 2, 2012 at 7:43 am
Sy prnh krj di PT.Cogindo mulai thn 1999-2009,sbgai Tehcnical Mechanic.Klo gaji karyawan tu emg relatif,susah kt klo pngen gaji tinggi tp manajemen tdk mnyetujui.Sukses deh bt teman2 yg msh krj di Cogindo smp skrg.Good Luck You
Moreno Simanjuntak
Oktober 21, 2011 at 12:29 am
duh gak usah deh kerja di bumn, apalagi outsourcing bumn.
yang ada diinjek2 lu pada.
karir mentok, nasib tak jelas.
Gerard Philipe
Oktober 31, 2011 at 8:35 am
tunjangan PLN di kalimantan berapa y?
denger2 karyawan baru PLN 2012 gaji bakal naik drastis tp pensiun dini. bener ga tuh?
Sanada
November 11, 2011 at 2:43 pm
saya melalui forum ini meminta maaf secara pribadi kepada rekan rekan sp yang telah saya usir dari kantor pln pusat, terus terang saya hanya menjalankan apa kata tuan saya bapak dahlan iskan, sebagai anjing pesuruh saya tentu mengiyakan apa yang dikatakan oleh tuan yang memberi saya daging, maaf ya…..hehe
ttd
edy erningpraja
dirut sdm pln
edy erningpraja
November 12, 2011 at 2:06 pm
Oh…Silahkan hubungi rekan kami SP Tarik No.085756888575 An Safar yang ingin bergabung …
Nur Jaya Syukur
November 29, 2011 at 1:23 am
mas saya mau tanya….teman saya kerja di PLN bagian CSO. katanya pegawai tetap. tp saya liat di koran ada lowongan persis sama seperti itu, tp outsorcing PT. Sambika.
yg saya mau tanya, itu kira teman saya bohong atau gak sih?
ayu
Desember 1, 2011 at 2:58 am
saya kerja di PT.Telkom Makassar udah 12 taun ..gaji tau berapa cuma Rp.1,095,000…coba bisa idup ga…
Ya Allah..sadarkanlah pemerintah supaya menghapuskan outsourching..
amran
Desember 9, 2011 at 12:52 pm
ya Allah,kpn sistem perbudakan modern(outsurce/outsourching)di hentikan, N diangkat menjadi pegawai tetap.padahal IQ outsourching tdk kalah jg dengan IQ pegawai tetap.mudah2an pejabat-pejabat di PLN bisa terketuk hatinya untuk memperjuangkannya(amin)……..(INGAT DUNIA CUMA SEMENTARA )
lily
Desember 25, 2011 at 7:27 am
ANAK-ANAK MUDA YANG CUMA JADI KACUNG!!!! KERE SEMUA!!! MENDING KAMU JUALAN CENDOL ATAU TAI AYAM.MANDIRI!!!…APA JADINYA KALO SEMUA ORANG INDONESIA CUMA PENGEN JADI KARYAWAN….CUMA JADI BABU SEMPAK!!!
Kacang
Januari 8, 2012 at 4:15 pm
gan gw kan jrusan tknik otomotif bisa gak krja di pln sbgai engginering nya…..?
bebel
Februari 21, 2012 at 12:31 pm
All,
klo pengen gaji gede jangan kerja di indonesia. karena orang indonesia sendiri yg menindas rakyatnya, terus semangat buat yg OS dan jangan putus asa.untuk para pemipin ingat hidup di dunia hanya sementara tolong pikirkan nasib rakyat jelata.
buruh bersatu tak bisa dikalahkan
Februari 29, 2012 at 3:02 pm
Osco PLN sedang galau..m karena per April 2012 akan ada pengurangan Osco besar2an di tubuh PLN…bagaimana pendapat anda..?
Dedin
Maret 6, 2012 at 2:04 pm
di Negeri tercinta ini ( Indonesia) semua jenis pekerjaan di osoursingkan semua sampai – sampai tukang rumput saja di osorsingkan pertanyaannya : Bagaimana nasib anak2 kita nanti weleh-weleh. mau dimana negeri kita nanti .? .kalau memang nasib ousoursing kesejahteraanya diperhatikan tdk jadi masalah sepert gaji Pendidikan SLTA disamakan menjadi gol.II.A dan tidak lagi kontrak per tahun.tapi menjadi tenaga tetap sampai kondisi perusahaan itu jatuh pailit alias bangrut.atau UU ketenaga kerjaan tahun 2003 dicabut baru mantap. 2. kanyaknya walaupun gonta-ganti presiden kanyaknya sama tuh. wong mereka tdk mikirin rakyat kok yg dipikirin toh kedudukan dan UUD ( ujung-ujung duit). wslm
ali
April 2, 2012 at 7:34 am
Saya kecewa sama tim rekruitmen PLN untuk tingkat SMK sederajat,,
dlu pas lulus STM taun 2008 gak masuk PLN gara2 tinggi kurang 2 cm (syarat min 160cm),
eh skarang trnyata standar fisiknya di ubah jadi min 155 cm…
udah seneng ternyata standar umurnya juga berubah… dlu taun 2008 (klo gak salah) ada peserta tes yg umur 24 masih bisa ikut tes,.. eh skarang maksimal 20 taun…
ya sudahlah…
saya sekarang tetap berusaha, bekerja sambil kuliah… semoga setelah lulus kuliah.. bisa dapet rezeki yang lebih baik…
Life is Never Flat…
Because Life is a Process…
And Be happy because Life is Temporaly…
^_^
Aripp Aloners
April 22, 2012 at 6:09 pm
mao ngomong apa aja lo enak krn lo g ngerasaain apa yg os lu rasain….br denger gaji 4 juta aja msih bilang kurang….
mr xxx
April 25, 2012 at 1:50 pm
Maaf Nomor Hp:085756717171 ini diganti menjadi 085241641632 an : Arifin dia adalah pembina kami beliau tenaga teknik yang profesional handal dan selalu teruji namun jasanya tidak dibayar PLN sesuai pengalaman yang dia miliki… olehnya itu bagi semua outsorching PLN yang ingin bergabung silakan hubungi nomor telp. tersebut…moga2 dengan partisipasi saudara2 bisa usaha kita berhasil…Amin…
Nur Jaya Syukur
Mei 30, 2012 at 12:33 pm
kpand da pengangkatan tetap pegawai outsorcing pln,,, ea gag harus diangkat dinas se enggaknya ditetapkan lah nasib nya ,,gag gantung kyak gni.. diangkat sebagai karyawan tetap pln aja dah cukup yg penting status nya jelas……..?????????
ciinyo suplier
Juli 16, 2012 at 2:41 pm
sebenarnya yg menarik kerja di pln dan anak perusahaanya adalah kesempatan belajar bisnis dan teknologi pembangkitan. Listrik merupakan future untuk indonesia, hal ini menjadikan PLN dan grupnya sebagai peluang karir yang baik tuk kedepan. Kita gak usah seperti memakai kaca mata kuda, tahun 90 an awal di PLN belum ada yang namanya Indonesia Power dan PJB, namun skrg (2012) baik PJB maupun IP sdh memiliki bberapa anak perusahaan sendiri. Nah ini kan yg namanya pengembangan organisasi yang bisa jadi peluang bagi setiap individu yang bekerja di PLN.
Gw kebetulan kerja di PJB dari sejak tahun 2006. Awal masuk S1 dan skrg penghasilan per tahun gw hampir sekitar 200 jt an, menarik bukan??
bita
Agustus 10, 2012 at 2:38 pm
jilat pantatku klo lo punya penghasil segitu dasar bullshit, kecuali lo minum minyak klo di pembangkit ato makan tiang klo di distribusi ato makan kwintansi klo di adm.
mangan
Januari 22, 2013 at 1:37 pm
ah….itulah pln..di atas kebanyakan teori………… di pelayanan(kontrak)selalu gigit jari..katanya melayani sepenuh hati..yang melayani tenaga kontrak yantek..siapa/????untuk kesehatan aja ngak jelas..malahan kontrak mati(udah mati dulu kesitrum)..bru dpt askes.orang pintar kadang2 tidak bisa mendengar kan keluh kesah buruhnya,dan tidak bisa bergaol..dg ya di bwh,alasanye IMEJ..huh..propesi..
..
wen
Agustus 31, 2012 at 3:55 am
saya juga pernah kerja di yantek jakarta selama 1 tahun yach dpt lebih paling dri konsumen lumayan, tp paling empet klo dpt alamat dari pusat lwt MGT ( email gambir tlp ke 123) pasti mereka bilang jng kasih tip atau bla2> BACOTNYA SOP PLN g mikir ya Gaji 1,2 Kontrak ga jelas, Jamsotek kartu doang tapi ga bisa di pake. PADAHAL YANTEK ITU NO 1 KLO PADAM UNJUNG TOMBAKNGNYA PLN>> GA MAU BY2
yach buat tmn2 yg masih di yantek ( pelayanan teknik) PLN sbr yach
1,2 jt potong kontrakan potong cicilan motor = habisss
mudah-mudahan klo PLN di bubarkan krn ktnya rugi truzz anak2 yantek bisa jadi pegawai.
Jojo
September 25, 2012 at 2:49 pm
Menanggapi mslh outsourc pln.Bagaimana dgn nasib operator gardu induk 20Kv pln???Padahal operator gardu induk itu ujung tombak pln,kok nasibnya di ujung tanduk??Gak jelas?Di jatim aja paling banyak opgi outsc 20Kv…200an…Dgn masa kerja 8th…Bagaimana selanjutnya???
Guntur bro
November 9, 2012 at 6:51 pm
saya aja 11 thn dipembangkit.tp blm jelas nasibnya…..!
abimm
Desember 26, 2012 at 11:03 am
komen2nya ngga nyambung sama isi beritanya. Malah yang pegawai tetap PLN blow up masalah gaji dan THP (mentang2 merasa banyak). Kentara banget disini mana orang2 yang sombong. Yang OS ngeluh gaji sedikit, kalo tau gajinya dikit ya cari yang lain dong. Ntar kalo semua OS keluar kan baru kerasa, PLN bisa ngga hidup tanpa OS nya.
bara
Januari 23, 2013 at 9:48 am
Kira kira karir, sistem kerja, kesejahteraan, tunjangan, di PT. PJB Services (anak perusahaan PT. PJB, cucuknya PT. PLN) gimana yaa? Bisa tolong info masukan, soalnya sudah tahap akhir (tes kesehatan)
tanya PT. PJB Services
Februari 14, 2013 at 11:18 am
saya juga kerja di pembangkit swasta udah 13 tahun. waktu gabung tahun 2000 gaji sekitar 2.5 juta. sekarang juga masih tetap 2.5 juta juga, tetapi itu potongan pph-nya.
iwan
April 7, 2013 at 11:52 am
buat saudara muh.boy yang ada dibandung kalau ingin gabung segera telphon kami dibaubau nomor 081332132791 okey…muh.ikbal
Muh. Ikbal
Mei 31, 2013 at 1:01 pm
Tulisan yang kritis Om :)
Flower Desktop Wallpaper
Juli 2, 2013 at 12:55 pm
This paragraph is really a nice one it assists new web users, who are wishing for
blogging.
sex
Agustus 16, 2013 at 6:21 pm
Kalau saya Legowo aja ,,saya sengaja sekolah di listrik agar berguna ,saat ini sya bekerja di pln sbg OS, sya tidak mempermasalahkan gaji ,selama kita bisa menikmati pekerjaan seperti nya semua biasa2 saja,, jika saya masih di perlukan pln ya saya tetap bekerja semampu saya ,jika tidak lagi di butuh kan ,,ya cari usaha lain ,yang jelas kita semua punya mimpi ,harapan dan cita2 ,dan sy yakin bukan untuk menjadi OS, di manapun,
eldista
November 22, 2013 at 3:42 pm
[…] Pln dan dilema outsourcing bumn | anjar priandoyo […]
kesempatan kerja permanen dan temporer | Zon Lowongan Kerja
Desember 29, 2014 at 7:08 am
[…] Pln dan dilema outsourcing bumn | anjar priandoyo […]
Tugas Akhir Di Pln Madiun – Download Tugas Akhir
Januari 3, 2015 at 5:02 am
kabarin saya sedang mencari kerja, khususnya di medan tolong masukan saya di tenaga outsorching di PLN khusunya medan. saya tamatan S1 elektro
pencari kerja
Juli 19, 2017 at 4:36 am