Anjar Priandoyo

Catatan Setiap Hari

Adakah tips mencari jodoh untuk lelaki?

with 15 comments

Mba Titi, seorang teman baik saya menghubungi saya untuk menjadi penulis dalam buku non fiksinya. Tema yang Mba Titi akan angkat adalah seputar tips mencari jodoh. Kira-kira berlangsung dialog sebagai berikut:

Mba Titi: Gimana mas, kita join nulis bareng aja, mas yang nulis dari sisi cowok, saya yang nulis dari sisi cewe
Anjar: Hahaha, yakin tuh mba, ga cari penulis yang lain aja?
Mba Titi: Kalau penulis cewek mungkin banyak, tapi kalau cowok setahun ini saya belum ketemu mas.
Anjar: (oh ya? sesulit itu mencari penulis lelaki? bayangkan setahun)

Saya cukup terkejut, Mba Titi yang copywriter salah satu stasiun TV ini ternyata kesulitan untuk mencari penulis cowok yang ‘mumpuni’ untuk menggombal seputar tips mencari jodoh.

Mencoba menyelami kesulitan Mba Titi, saya berpikir, jangan-jangan mencari penulis tips mencari jodoh buat kaum adam itu sulit bukan karena tidak ada penulisnya, tapi karena buat para lelaki hampir tidak ada kesulitan untuk mencari jodoh. Beda dengan perempuan yang lebih sering mekesulitan.

Buat saya, sebagaimana pernah diulas dalam 5 alasan mencari jodoh sulit, permasalahan yang dihadapi cowok adalah tidak bisa memilih dan permasalah bagi cewek adalah tidak pernah yakin dengan calon pasangannya. Tapi ok deh, karena permintaannya tips mencari jodoh, minggu-minggu ini mesti cari ide dulu nih apa yang harus ditulis.

Ada yang punya usul? sebenarnya permasalahan lelaki dalam mencari jodoh itu apa?

Written by Anjar Priandoyo

Juli 3, 2007 pada 6:07 am

Ditulis dalam Life

Tagged with

15 Tanggapan

Subscribe to comments with RSS.

  1. anak FLP bukannya banyak ? tapi pendekatannya ngarah ke ikhwan kali. kecuali yg bisa cara kontemporer bro Ekky al malaky atawa Firman Venayaksa. :p

    papabonbon

    Juli 3, 2007 at 8:26 am

  2. mo nungguin tips2nya dulu deh. nggak pake lama ya… hehehe :D

    Khaidar

    Juli 3, 2007 at 9:04 am

  3. Sampai sekarang belum terpikir nih tipsnya, selain ajian Jaran Goyan-nya Nini Pelet, ada yang punya pengalaman?

    priandoyo

    Juli 3, 2007 at 9:19 am

  4. coba perhatiin dengan berlebih tapi jangan tergersa-gesa biasanya ‘klepek2’ tu ce :D. kali lho ya.. kl butuh bukti hmm tunggu beberapa bulan lagi InsyaAllah.. halah.

    arif

    Juli 3, 2007 at 11:34 am

  5. Bro Anjar pasti lebih tahu soal ini. Kalo mau kopi paste mgkn di literatur populer barat byk sekali. Tp sebanrnya lebih baik cari dari pengalaman org per orang lalu diabstraksi. Nanti akan sangat menarik dan hidup. Beda hal kalau mau ngarang2 aja, ya jatuhnya nanti kayak GagasMedia :D

    ilham

    Juli 3, 2007 at 4:18 pm

  6. Setuju memang bisa sangat menarik, tapi mas, kalau di Indonesia bakal laku atau engga? GagasMedia lebih sukses justru karena segmentasinya saat ini.

    priandoyo

    Juli 4, 2007 at 2:08 am

  7. @ priandoyo Juli 4th, 2007 at 2:08 am

    Coba diskusi ya bro Anjar…
    Hmmmm, saya tidak membenci GagasMedia (GM), saya bukan org suci. Saya ga membenci Forum Lingkar Pena (FLP), saya bukan org sekuler… Ini murni soal pendekatan… GM dan FLP sama-sama ga mencukupi…

    1) GM dan FLP mendekati sesuatu berdasarkan perspektifnya dan terutama “ideologi” yg dikembangkan dalam kultur mereka masing-masing…

    2) GM dan FLP melakukan proses kreatif satu dimensi… Mengarang. Mengarang itu bagus and then u become an author… Tapi ada sumber lain, yakni sketsa-sketsa pengalaman individu yg nyata yg bisa dikumpulkan dan diekstraksi oleh seorang auditor seperti bro Anjar, terapis macam psikolog, lifestory oleh peneliti, … pendidik, dst dst

    3) Oh ya hampir lupa soal segmentasi, memang GM menemuka suatu ceruk yg mempertemukan segmentasi dan diferensiasi yg sebelumnya belum ada… Tapi ini mungkin lebih pada suatu isu pop yang apabila tidak berhasil direproduksi terus-menerus, pembacanya juga akan bosan. belum lagi bahwa generasi pembaca juga dinamis.
    Saya tidak begitu yakin itu akan populer selamanya… FLP juga pernah dapat “angin” yg bagus selama 10 tahunsebelumnya, toh sekarang juga tidak sekencang itu lagi.

    Pendekatan yg lebih moderat, lebih rasional, lebih smart mestinya akan lebih bertahan, meskipun sama2 berada di wilayah bacaan pop..

    4) mengambil pengalaman2 individu asal bisa mengemasnya baik2 bakal laris deh… Dulu buku2 seri “Sheila” saja yg isinya banyak berrtutur tentang anak2 berkebutuhan khusus sangat laris… Itu semua kisah nyata, ditulis dalam bentuk novel berupa memoar. Torey Heyden berhasil membukukan pengalaman individual secara hidup tanpa harus melakukan kegiatan”mengarang” yang ga engga…

    ilham

    Juli 4, 2007 at 12:17 pm

  8. sebenarnya gampang kok mencari jodoh buat cowo
    1. bikin kriteria cewe yang mau dijadiin jodoh
    2. kalau ketemu cewe yang sesuai kriteria, maka “tembak”-lah dia (dilamar/dijadiin pacar)
    3. jika cewe tersebut menolak, cari cewe lain, lanjutkan langkah kedua
    4. jika menerima, Alhamdulillah … berarti itu jodoh Anda …

    hidup itu cuman “searching” dan “sorting” … kata dosen algoritma saya :)

    wikan

    Juli 4, 2007 at 12:49 pm

  9. Jangan bikin kriteria.. ngapain… bikin capek aja.
    Kalau kata orang, gak ada cewek yang gak sempurna.

    Kedua,
    jangan cari cewek….
    yang ada ditolak melulu..
    biarkan semua berjalan alami.

    Jodoh justru ada di sekitar, gak jauh-jauh. Kalau maksa, malah bikin jodoh menjauh (jadi ingat kisah anjar sebelum istri yang sekarang.. hihihihi :p )

    Ketiga,
    hilangkan dompet untuk menarik simpati calon mertua :p

    kunderemp

    Juli 5, 2007 at 6:00 am

  10. waaaahh…. kisah yang mana tuuuh… :p

    nungqee24

    Juli 5, 2007 at 6:54 am

  11. Wah… ini dia
    Salam kenal mas pri, ada yang bilang cowok itu lebih mengandalkan teknis dalam memutuskan sesuatu dan cewek lebih mengandalkan perasaan… hmmm tapi siapa yang bilang yaa. Oke deh gak penting…
    (maaf pengalaman pribadi)

    AL

    Juli 6, 2007 at 1:02 am

  12. be a good listener..

    kayanya gampang ya? padahal… tau ndiri betapa mrepetnya cewe kl ngomong.. boro2 bisa di-listen, ter-hear aja kadang samar2.. saking frekuensinya diatas 20rb Hz. hehehe…

    mas anjar, mustinya dibalik. nanya tips buat cowo ke cewe. butuhnya cewe apa. jadi itu bisa berguna buat para pria.. and vice versa..

    ima ayu

    November 27, 2007 at 7:24 am

  13. sebenar jodoh itu gampang di sech…..sekarang kita kembali pada diri sendiri….kita bisa nggak untuk bisa menarik perhatian,,,wanita….????

    leo

    Mei 24, 2008 at 4:55 pm

  14. aq sech nggak terlalu berharap…untuk dapat jodoh….
    soal nya aq percaya….jodoh itu ad pada setip orang……

    leo

    Mei 24, 2008 at 4:56 pm

  15. apa yang ada di pikiran kita itu berarti sesuatu yang kita cintai, jadi tipsnya coba pikirkan siapa orang yang selalu ada di pikiran kamu

    nursyarifah

    Oktober 24, 2008 at 10:39 am


Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.