Anjar Priandoyo

Catatan Setiap Hari

Perusahaan yang menahan ijazah pegawainya?

with 124 comments

“…Mau tanya nih. kalau ada perusahaan ingin menyimpan ijasah asli kita apakah aman? serem kan kalo ilang. soalnya ada kasus temen saya ilang -_-’…”
Chris,

“…seperti ajang merekrut para freshgraduate yang kemudian diikat kontrak plus ijazah ditahan dengan gaji rendah banget (dengan alasan “kan km lg kita training”) training dan kerjanya nothing spesial kaya MT2 lainnya..”
Happy,

Ada yang punya pendapat? bagaimana perusahaan yang menahan ijazah pegawainya? pernah kejadian hilang. Kalau di kampus saya, ijazah yang hilang tidak akan diganti, hanya akan diberi keterangan ini ijazah pengganti. Repot kan kalau sudah begini

Written by Anjar Priandoyo

Februari 23, 2008 pada 12:05 am

Ditulis dalam Career

124 Tanggapan

Subscribe to comments with RSS.

  1. Ada teman saya kerja juga ditahan ijazahnya. Awalnya dia ngak kasih, dia blg belum keluar ijazahnya. Beberapa bln kemudian terus diminta, akhirnya dia quit, karena ngak mau ijazahnya ditahan.

    photonix

    Februari 23, 2008 at 3:20 am

  2. aduh… jangan pernah mau deh kalo ada yang nahan-nahan gitu… murid saya dulu ada yang gitu.. langsung tak suruh minta dan gak usah terus magang di sana :!

    hmcahyo

    Februari 23, 2008 at 4:34 am

  3. Bener. Riskan banget kalo ijazah ditahan. Kalo ilang, walaupun ada pengganti, tetap aja itu bukan ijazah asli.

    Jenova

    Februari 23, 2008 at 3:10 pm

  4. kalo gaji masih memuaskan ya ngga masalah sih ijasah dipegang, paling hanya untuk beberapa waktu aja khan. kalo perusahaannya cukup bonavid/besar pasti juga ngga akan tu ijasah disimpen sembarangan, setidaknya itu yg saya alami saat ini :P

    Adek

    Februari 23, 2008 at 3:28 pm

  5. bagaimana perusahaan yang menahan ijazah pegawainya?

    Amat bertentangan dengan hukum perburuhan Internasional Pak. Dimana setiap buruh/pekerja berhak memperoleh hak untuk tetap menjaga milik pribadinya.

    Kecuali, perusahaan pada contoh kasus di atas adalah perusahaan yang sengaja mengindahkan hukum perburuhan internasional (ini artinya perusahaannya illegal). Atau ada di negara yang bukan dalam list anggota bagian hukum perburuhan nasional. Contoh; negara-negara bukan bagian PBB.

    Semoga ada komentator lainnya yang bisa menambahkan (atau mengkritik). Terimakasih.

    arifkurniawan as bangaiptop

    Februari 23, 2008 at 3:34 pm

    • ada hukumnya tidak kalo ijasah asli ditahan perusahaan, tolong kasih tahu saya pasal dan ayat berapa? karena saya kurang paham

      Terima kasih sebelumnya

      sumariyanto

      Februari 21, 2010 at 12:22 pm

    • Maaf saya ingin menambahkan sedikit..
      dalam Undang Undang no. 13 tahun 2003 menyatakan Tidak ada aturannya yang menyarankan perusahaan menahan ijazah karyawan.
      kalau pun di minta perusahaan hanya bisa menggunakan ijazah asli tersebut untuk menyamakan dengan foto copy nya dan hanya 10- 15 menit.

      Apalagi kita tidak tahukan apakah kita nyaman di tempat kerja tersebut.
      terimakasi..

      nani

      Juni 1, 2012 at 12:49 pm

  6. @arifkurniawan: Wahhh… baru tahu kalo bertentangan dengan HPI!

    bloGEsam

    Februari 24, 2008 at 4:36 am

  7. Penahanan ijazah oleh perush itu membahayakan tenaga kerja. Awas, hati2. Sepengetahuan saya dampaknya buruk buat yang punya ijazah apalagi jika g betah kerja di sana.

    achoey

    Februari 24, 2008 at 4:36 am

  8. riskan…. kalo ada apa2 susah
    tapi biasanya ini berlaku bagi karyawan yg urusannya dgn duit. ( pengalamanku :D )

    Ishak

    Februari 24, 2008 at 8:41 am

  9. kalo pake ijasah palsu yah pek-pek en

    hi hi hi

    Februari 24, 2008 at 3:10 pm

  10. ada pengalaman dari temen
    dia apply ke maskapai penerbangan lokal yang baru mo buka.
    ketrima, kemudian training, setelah itu gak jelas kapan mulai kerjanya, dan ijasah ditahan. Setelah lama gak ada kepastian, akhirnya temen saya tadi bermaksud mundur dan kena denda 13 jt (itu yang paling murah).
    Jadi mending pikir2 dulu aja kali ya kalo blom kerja tapi dah maen tahan ijasah.

    misterpopo

    Februari 25, 2008 at 5:55 am

  11. tapi bagaimana kalo BPK a.k.a. Badan Pemeriksaan Keuangan yang menahan ijazah mu? Soalnya formasi CPNS thn 08 ini menjelaskan kalo kita fix jadi PNS di BPK, ijazah kita akan ditahan. Gmn tuh??!!

    ghost face

    Februari 25, 2008 at 7:53 am

  12. Ijazah saya dulu juga ditahan, dan ini telah ada perjanjiannya, karena selama pendidikan dibiayai oleh perusahaan dan ditahannya adalah sampai batas waktu tertentu…kecuali jika ybs mau keluar dan membayar ganti rugi sebesar uang pendidikan yang telah dikeluarkan perusahaan tsb. Menurut saya ini sah saja, karena memang diperjanjikan sebelumnya, sehingga bagi yang tak mau, ya tak perlu masuk ke perusahaan tsb.

    Awalnya perusahaan banyak mengirim pegawainya ke luar negeri untuk disekolahkan, bayangkan setelah dibiayai mahal, plus dapat mengajak anak isterinya, mereka keluar begitu saja….yang penting ada kesepakatan di awal, dan masing-masing pihak menyetujui kesepakatan tsb.

    edratna

    Februari 25, 2008 at 1:31 pm

  13. Ijasah saya jg dthn mas:p insyaAllah c aman kalo d sdb,heheheh

    Pucca

    Februari 25, 2008 at 3:18 pm

  14. Menurut hemat saya, ijasah itu adalah hak dari yang belajar dan berusaha mendapatkan gelar tersebut. Kalau ada perjanjian yang dilanggar seperti contoh pindah ke tempat kerja lain padahal sudah di training atau dibiayai maka bisa di bawa ke pengadilan untuk hal tersebut.

    Lebih baiknya sih buat copy dari Universitas, lalu simpan yang asli dan berikan yang fotocopy kepada perusahaan.

    BARRy

    Februari 25, 2008 at 10:13 pm

  15. ya ngga apa apa tho.. just make sure first that the firm has adequate SAFE storage guys.. jangan ampe ada bencana ijasah kita ikut musnah juga
    perkara mau bayar penalti kalo langgar kontrak ya itu risiko dari awal sewaktu teken kontrak dong.. jangan cari pembenaran buat diri sendiri trus nyalahin companynya dong, kan anda yang engage duluan ke company itu.

    kalaupun terpaksa ijasah ditahan, LEARN carefully the contract first, jangan cuma dibaca aja, make sure mereka bisa assure kita terkait keamanan ijasah kita itu..

    just analyze, analyze, analyze carefully the firm first.. ^^

    kim

    Februari 26, 2008 at 3:33 am

  16. wah, salah satu PMA korea yg setelah kerja 2-3 tahun baru pegawainya diangkat jadi permanent juga sistemnya nahan ijazah. dan kalau gak diperpanjang barudiberi tahu ke orangnya seminggu sebelum deadline.

    mati kutu, gak sih ?

    sementara kalau anaknya resign duluan, disuruh ganti rugi .. gaji per bulan dikalikan jumlah bulan kontrak yg belum dilakoni.

    ada tuh temen yg harus ganti sampai 9 juta. padahal dia cuman pindah kerja jadi pns, karena ndak kuat dirudapaksa di perusahaan korea itu. :)

    mbobol kartu kredit deh jadinya :p

    papabonbon

    Februari 26, 2008 at 8:48 am

  17. salah satu alasan tahun lalu gak ambil BPK yah karena hal itu :) habis, pegawai BPK yg dinyatakan diterima, begitu ditaruh di daerah,pada kabur sih … terutama yg udah punya keluarga, baik bapak bapak maupun ibu ibu.

    pikirannya daripada di masa depan depan saya mengkhianati bpk karena tak kuasa pisah dgn anak istri, yah, jadilah bpk di lepas. :)

    papabonbon

    Februari 26, 2008 at 8:53 am

  18. Ternyata orang Indonesia itu sangat menghargai ijazah. Pada hal itu kertas saja. Saya sering menemukan orang menyerahkan fotocopy ijazah kepada saya. Kepalsuannya bisa dilihat di tempat tempel foto yang dicap. Juga tempat nama yang dihapus dan ditulis lagi. Saya kasihan memang. Tetapi saya mau mengerti. Saya butuh tenaga dan otaknya. Walau pada satu sisi ada kebohongan. Dan saya suka menegur hal ini.
    Ratusan lulusan dari sekolah kami tidak suka menyebut nama gelar. karena kepandaian harus dibuktikan.
    Seorang Tamatan magister dari Universitas UI yang melamar kerja. Saya mewawancarai. Saya rasa dia tidak pintar. Tapi dia lulus. Dan bos saya , yang orang asing juga tidak menghargai ijazah itu.
    Perusahaan yang menahan ijazah mungkin pimpinannya orang feodal yang menghargai gelar, yang gelarnya juga beli. Dia tahu mahalnya beli ijazah.
    Begitu banyak anak kaya Indonesia yang sekolah di luar negeri karena tidak lulus tes di kampung sendiri. Di negeri orang mereka bisa buat apa? Mereka duduk di cafe dan beli ijazah dari universitas pinggiran. Pulang kampung pakai dasi dan memimpin. Modalnya cas cis cus bahasa Londo, Sok gede kepala tapi otaknya kecil. Kata teman itu alasan Indonesia jatuh. Makanya jangan percaya pada ijazah tes kepandaiannya.

    atakeo

    Februari 26, 2008 at 1:41 pm

  19. banyak yg pilih sekolah keluar negeri, karena ada quota china di universitas negeri. ini sudah rahasia umum :)

    coba ajah, SMA kristen 1 pintu air itu hampir selalu juara perolehan danem tertinggi selama puluhan tahun. tapi coba hitung, berapa orang lulusannya yg masuk universitas negeri. :p padahal jelas, ketika belum lulus, tiap tahun mereka selalu kirim siswanya jadiwakil di olimpiadi fisika dan matematika level internasional.

    papabonbon

    Februari 27, 2008 at 4:38 am

  20. Buat teman yang menyuarakan SMA kristen 1, Pintu Air.
    Kasihan memang soal rasialis , sukuis atau primordialis masih mengungkung orang kita. Kita masih ketinggalan. Kita masih tanya putrane sopo? Yang tukang becak ya kembali ke habitatnya. Yang pengeran bekerah putih bersih berhati kotor, itulah kelasnya. Untuk yang orang indonesia, maaf pakai huruf kecil karena saudara yang moyangnya china suka dikelaskan lain. Jangan-jangan sebelum kasih ijazah lihat dulu nama ayahnya. Lihat kalau urus KTP dan Imigrasi saudara saya ini lebih susah. Maaf ya….. Kita sama berjuang yang gitu biar hilang. Lihat sana si hitam Obama, yang pernah beria-ria di gang sempit Jakarta, bisa bikin pelajaran bagi kita sehingga kelak si Liong bisa naik mimbar istana yang merdeka. Tinggalkan sikap gelap rasialis, sukuis, primordialis dan mari menyongsong fajar Indonesia yang ramah bersaudara , dimana gema adzan yang halus syahdu dan Aleluya bertaut rapat menyejukkan.

    atakeo

    Februari 27, 2008 at 8:14 am

  21. Untuk urusan ijazah yang main tahan, aku paling gondok soal itu. Pasalnya aku juga pernah ngalamin bro pada perusahaan sebelumnya di bilangan Rawa Bambu Pasar Minggu Jaksel. Gara2 masalah itu aku malah udah nggak serek kerja disitu dan alhamdulillah sebelum dead line pengumpulan ijazah aku dah pindah perusahaan. Tapi kasihan teman2ku yang terpenjara diperusahaan yang digaji boleh dibilang menyesakkan. Aku pikir ini akal2an perusahaan supaya : 1. Karyawan apes tsb menerima gaji apa adanya karena mereka tidak bakalan berontak. 2. Menjaga jumlah karyawan kalo load kerjaaan lagi banyak2nya. 3. Perusahaan tsb cuma pengen meres keringat karyawannya ampe keringat darah. 4. Perusahaan tsb emang dasar dableg, katro, dan pelanggar hak azasi orang untuk berkembang. Bagusnya kalo anda mendapat pengalaman seperti itu, berontak dan maki2 pimpinannya tapi jangan lupa cari backup perusahaan dl tentunya, dan akhirnya ambil jurus langkah seribu…heee..hee…

    zhoeline

    Februari 27, 2008 at 8:59 am

  22. lho ada tho perusahaan yang suka menahan ijazah kita..? saya 6x pindah perusahaan telco baik operator & Vendor. Tak satupun yang minta ijazah saya… dan hanya 2 company yang cukup minta copy ijazah. katrok bener tuch perusahaan yg suka nahan ijazah

    mringgis.com

    Februari 28, 2008 at 7:22 am

  23. klo perusahaan yang pke ditraining dlu biasanya emang ditahan ijazahnya..karena mereka ngeluarin biaya buat training kita…n takutnya setelah ditraining mereka kabur lagi…hehehe…

    saya juga pernah ngalamin seperti itu…tapi karena ga mau ditahan ijazahnya ya cari yang lain aja….

    anto

    Maret 2, 2008 at 1:47 am

  24. sepanjang yakin dengan reputasi perusahaannya, ya boleh2 saja. di kantorku ijazah ditahan, tapi hanya untuk 3 tahun.. sesuai dengan kontrak wajib kerja setelah menjalani traning yang tentu biayanya tak sedikit. Jika belum 3 tahun tapi mau pindah kerja, tinggal minta dan mengganti sejumlah biaya yang telah disebutkan pada aturan waktu tandatangan jadi pegawai.. gitu..

    Setelah 3 tahun, ijazah boleh diambil. Kalau mau pindah kerja ya monggo.. kecuali kalau menjalani ikatan dinas baru lagi, misal karena disekolahkan.. gitu..

    justina

    Maret 3, 2008 at 4:45 am

  25. wah pertanyaan dari saya ya yang dibahas ^^

    perusahaan yg satu ini kemungkinan setuju saya ga naruh ijazah .. walau salary dipotong 500 rb :(

    tp ya saya kira apalah artinya kalau dibanding dengan masa perjuangan kuliah 4 thn buat dapetin ijazah. :D

    masi belum tau apakah akan diambil atau tidak, mengingat saya ada bisnis (walau kecil2an) yang tidak ingin saya tinggalkan

    boleh mampir kalau mau liat lapak saya : http://cs-lighting.blogspot.com/

    thx buat Mas Anjar :D

    Chris

    Maret 9, 2008 at 9:37 am

  26. Gajah Tunggal tuh…. masih sering nahan ijazah orang ngga?
    Udah gaji kecil pake nahan2 ijazah lagi…

    what a pity man

    Maret 12, 2008 at 10:41 am

  27. Yang anehnya di kantorku (operator telco), ga pernah ditraining oleh perusahaan di bilang lagi training (OJT). Dah gitu pake tahan2 ijazah lagi.
    Padahal kerja dah cukup berat. dan ada penaltinya kalau keluar sebagai ganti dari biaya training…
    Untungnya saya ga mau kasih nih ijazah…
    Mending keluar aja sekalian…
    Setuju ga??:)

    pegawaikontrak

    Maret 18, 2008 at 5:07 am

  28. mas2, mbak2, saya mau tanya nih.
    saya tinggal sign saja kontrak dengan Sigma untuk Java + SOA Trainee, katanya sih untuk balicamp di bedugul. tapi ijazah ditahan dan ada penalty, kotraknya 2 bulan trainee di surabaya, 4 bulan OJT di jakarta. Itu dapet 2 juta + home allowance 500 rb. lalu setelah itu kontrak 18 bulan salary bervariasi antara 2,5-3,5 jt tergantung performance semasa training. lalu masih ada renumerasi berdasarkan performance kerja lagi + jamsostek.
    pertanyaan saya, bali kan tempat wisata. cukup gak tuh segitu ? terus biaya hidup di bali berapa sih ? rata-rata makan di warung, sewa kos2an, gaya hidup, gitu2 deh.
    & saran2 dari praktisi2 senior lainnya, saya bingung banget nih.

    jangan dipublish

    Maret 18, 2008 at 5:22 am

  29. oiya, penalty nya 6 juta jika keluar 2 bulan pertama, terus 18 juta antara 2- 6 bulan pertama, selanjutnya saya lupa

    jangan dipublish

    Maret 18, 2008 at 5:23 am

  30. @jangan dipublish
    Kalau 2,5 juta di bali saya rasa cukup.
    Biaya kost2an yang non AC skitar 250rbu, saya selama 4 bulan disana, sehemat2nya saya habis buat biaya makan doang sekitar 750rb/bln.tergantung makannya dimana n ati2 kalau muslim disana banyakan daging babi.hihiihihihi….
    saya juga gajinya segitu dulu pas di Bali udah bisa jalan2 tiap minggu…
    Tapi ya harus pinter2 juga ngaturnya tergantung gaya hidup kamu…

    pegawaikontrak

    Maret 18, 2008 at 6:27 am

  31. Buat jangan dipublish Says:

    Itu pegawai IT atau buruh Choy ?
    gaji programmer kok murah banget .

    Mending jualan mie ayam aja daripada prgramer gaji kuli .

    Jualan mie ayam di jkt bersih sehari dapet 200 ribu

    Sebulan tinggal kalikan aja … hehhehehe

    IT memang gombal dan miris banget .

    Mending ke Eropa atawa amrik perbulan minim dapet 5000 euro perbulan

  32. makanya itu sampai skr saya malah tetep berbisnis (jualan lampu mobil). walau masi kecil2an tp puas dan rasanya fun. daripada kerja dengan gaji minim

    Chris

    April 1, 2008 at 3:24 pm

  33. buat yg sedang cari kerja.

    jangan pernah mau kerja di pt pyramid indo solution / indosol dan groupsnya.
    karena owner nya si HT KAGA BENER.
    dijamin KAGA BAKALAN BETAH.
    apalagi gaji sering dipotongin tiap bulan .. waa .. kaga bener deh.

    kalo mau pilih company lain saja

    apa

    April 7, 2008 at 9:50 am

  34. Buat yang pengen nyari duit mending gak usah sekolah, jualan mie ayam aja atawa bakso, itu lebih baik daripada menghambur-hamburkan uang orangtua yang pada akhirnya cuma dapet gelar “pengangguran terpelajar”! Buat yang pengen pinter, baca buku aja sambil di praktekkin dengan sungguh-sungguh biar ada manfaatnya daripada sekolah / kuliah kerjanya cuma nyontek, gurunya / dosennya juga profit oriented, kapan majunya negara Indonesia kalo kayak gini mulu. Ada yang bilang, jaman sekarang adalah jaman cari uang, maka carilah teman sebanyak-banyaknya, ga nyambung ya, emang!

    ariez

    April 16, 2008 at 4:33 pm

  35. @jangan dipublish
    kalau kamu memang sudah punya pengalaman & skill di dunia IT.. jgn diambil.. kamu bisa dapat lebih di company lain sebagai tenaga kerja IT berpengalaman..
    tetapi kalau belum punya pengalaman.. ambil aja kesempatan ini.. lumayan khan di training dikasih duit lagi.. anggap aja cari pengalaman dan batu loncatan.. dan yg lebih penting kamu tunjukkan performance maksimal kamu saat training biar dapat salary yg lumayan selepas training..

    dodol

    Mei 8, 2008 at 5:26 am

  36. Saya diterima kerja dengan syarat jaminan BPKB motor saya ditahan, karena saya diterima dibagian keuangan, tetapi ga ada penalty kalo resign,,,Kata banyak orang sih ini wajar kalo kita dibagian keuangan, sebagai jaminan ga bawa kabur uang perusahaan…Gimana?

    fatur

    Mei 18, 2008 at 5:10 am

  37. Wah ini aneh lagi..
    Masa kerja pake jaminan BPKB motor segala?
    Emang tampangmu mencurigakan Mas?
    Ada-ada aja sih aturan perusahaan yach
    Bener dech, baru sekali ini ada penerimaan kerja dengan jaminan BPKB motor
    Kenapa gak sekalian akte tanah atau kepemilikan rumah?

    Aneh dech Mas kalo aku bilang
    Just my opinion
    Peace

    riyantoro

    Mei 18, 2008 at 5:43 am

  38. sama bos bos, bank mandiri dan bank bri juga gitu bos bos,
    ijazahku juga ditahan bos bos. 5 tahun bos bos?
    padahal mo ke amrik jualan buka kedai star buluk ,bos bos
    pening bos bos

    PELACUR

    Mei 18, 2008 at 1:04 pm

  39. Pada saat interview saya ditanya apakah anda setuju kalau untuk sementara ijazah anda kami simpan, saya sajawb boleh asalkan perusahaan menjamin tidak akan hilang atau rusak, saya melamar di perusahaan nasional dibidang consumer goods sebagai IT Support dengan gaji yg ditawarkan 1,7 s.d 2,2 Juta/Bulan, apakah wajar?

    Andika

    Mei 18, 2008 at 6:32 pm

  40. saya mau tanya nihh…
    saya sudah ketrima kerja dari Perusahaan Air minum Dalam Kemasan yang berlokasi di SIdoarjo-JATIM.
    sebelum bekerja kami yang diterima akan ditraining selama 3 bulan. jika lulus training maka kami akan Dikontrak selama 3 tahun. hal yang membuat saya aneh adalah pada hari pertama kami menjalani training, kami diminta untuk menyerahkan ijazah asli sebagai jaminan padahal belum tentukan kami diterima kerja disitu??
    menurut bapak gimana??

    Ale

    Mei 27, 2008 at 10:07 am

  41. saya mau share ttg penahanan ijazah…
    emang ijazah salah apa kok ditahan…hehehe

    begini ceritanya…
    saya bekerja di BNI, diterima tahun 2003 bagian ODTP
    (officer development training programme, semacam MT-nya BNI)
    saat hari penerimaan kita disuruh bawa ijazah asli, ijazah asli tersebut diminta dan ditahan selama 5 tahun karena ikatan dinas adalah 2,5 X 2 masa pendidikan 1 tahun.

    Pada hari yang ditentukan kita disuruh kumpul di salah satu kantor wilayah BNI, kami disodori kontrak yang harus ditandatangani saat itu juga, tidak menandatangani artinya tidak mau kerja di BNI atau dianggap gugur, kita saat itu hanya diberi kesempatan untuk membaca kontrak tebel banget hanya dalam waktu sekitar 10 menit, saya tanya teman2 saya ternyata semuanya pada tidak memahami isi kontrak kerja tersebut. Kami emang tau bahwa hari itu adalah hari tanda tangan kontrak, tapi yang kami tau adalah kontrak itu tidak harus ditandatangani saat itu, setahu kami dari rekan2 kami yang sudah bekerja dan sebelumnya tanda tangan kontrak maka biasanya calon pegawai disuruh bawa pulang itu kontrak lalu disuruh membaca dan memahami, bila setuju maka bisa menandatanganinya.

    Dasar kita semua waktu itu pada perlu duit akhirnya tawaran kerja tersebut kami terima dengan cara membubuhkan tanda tangan kami diatas kontrak tersebut, setelah itu kita maju ke meja yang ditungguin orang SDM bni, kita disuruh serahin ijazah, ijazah kita serahkan dan sebagai gantinya kira terima selembar kertas ( dan bahkan kertasnya pun kertas buram, saya masih ingat itu), tanda terima itu nantinya dipakai untuk ambil ijazah.

    Setelah penandatangan kontrak tersebut kita pulang semua, terus beberapa hari kemudian kita akan mulai pelatihan dasar sebagai pegawai BNI. Sebelum pulang sempat saya tanya teman2, ternyata sebenarnya ada rasa kecewa ttg cara penandatanganan kontrak yg terkesan diskenario dalam keadaan terpaksa secara waktu sangat terbatas, terlihat kegamangan teman2 saya.

    Ijazah tersebut ditahan selama 5 tahun, saya pikir sangat terlalu lama. Kenapa?

    Pegawai BNI ikatan dinas 5 tahun, ijasah ditahan, ganti rugi 70 jutaan
    Pegawai BRI ikatan dinas 3 tahun, ijasah ditahan, ganti rugi ? jutaan
    Pegawai Mandiri ikatan dinas 2 tahun, ijasah ditahan, ganti rugi ? jutaan
    Pegawai BCA ikatan dinas 1 tahun, ijasah ditahan, ganti rugi ? jutaan
    Pegawai Danamon ikatan dinas 1 tahun, ijasah ditahan, ganti rugi ? jutaan

    (note ? artinya data tidak ada)

    Alasan kenapa ijazah ditahan:
    BNI tidak mau rugi
    Dengan menahan selama 5 tahun, bni benar2 tidak mau rugi dengan pelatihan yang telah dilakukan. Dari pertanyaan yang kita ajukan ke sdm perihal penalti bila kita keluar dari ikatan dinas selalu tidak jelas. Ada yang nanya dijawab 50 juta adapula yg dijawab 70 juta…mana yg benar.

    Selama masa ikatan dinas tersebut pegawai benar-benar seperti bidak catur, bisa dikemana-manain sesuai kebutuhan perusahaan , alias dipindah2..

    Sebenarnya banyak teman yang ingin keluar dari ikatan dinas, tapi setiap ditanyakan perihal besarnya ganti rugi keluar dari ikatan dinas tidak jelas hitungannya.

    Dariinformasi yang saya dapat dari internet, perihal ikatan dinas, kontrak kerja, dan penalti bila keluar saat ikatan dinas adalah, dalam perjanjian kerja / kontrak kerja antara pegawai dengan perusahaan selama jangka waktu tertentu yang disisipi penalti berupa sejumlah denda bila keluar dariikatan dinas sebelum habis masa ikatan dinas maka Rincian besarnya denda sebagai ganti dari pelatihan tersebut harus secara jelas dijelaskan dimuka, berupa rincian semua biaya pelatihan dan lain-lain yang telah dikeluarkan oleh perusahaan dan diketahui dan kemudian ditandatangani oleh perusahaan dan pekerja, dan rincian dana yg nantinya sebagai denda tersebut merupakan satu kesatuan paket kontrak kerja. Bila dalam kontrak kerja tidak disebutkan rincian ini, maka dianggap sebenarnya biaya denda tidak ada, karena bisa jadi atau ditakutkannya biaya denda ini akan dimainkan jumlahnya (dinaikkan) karena sebelumnya belum ada tertunjuk besarnya denda. Hal inilah yg terjadi dengan kontrak kerja kami sehingga saat ditanya berapa ganti biaya denda maka info dari SDM selalu berubah2.

    Itulah kenapa sebagian dari pegawai dalam masa ikatan dinas tidak bisa keluar dari ikatan dinas bni. Karena jeratannya begitu kuat. Sehingga dalam hal ini yg banyak dirugikan adalah pegawai.

    Demikian sekedar share..

    pegawai

    Juni 3, 2008 at 11:11 am

  42. @atas…..
    walah…222
    pikir2 ribuan kali deh kalau mau kerja seperti itu…

    avaya

    Juni 3, 2008 at 11:13 am

  43. BENAR JUGA KATA PEGAWAI…SAYA MINGGU LALU JUGA DITERIMA DI SALAH SATU PERUSAHAAN BESAR YANG MENAHAN IJAZAH….TAPI SETELAH SAYA BACA KONTRAKNYA, AMAT SANGAT TIDAK JELAS DAN TERKESAN MENGAMBANG TERUTAMA MENGENAI DENDANYA…TIDAK DITULIS DAN DITANYAKAN KE HRDPUN JAWABANNYA BERLAINAN, BEGITUPUN FASILITASNYA…..YANG MAU TANDA TANGAN KEBANYAKAN ANAK FRESH GRADUATED EN YANG LAMA NGANGGUR….KENAPA YA SEKARANG BANYAK PERUSAHAAN YANG TERKESAN SEENAKNYA MENTANG-MENTANG BANYAK PENCARI KERJA ALIAS PENGANGGURAN TERSELUBUNG?HARUS DIUBAH TUW UU TENAGA KERJA KITA….MASA ANAK BANGSA JADI BUDAK GAYA BARU ALIAS KERJA RODI YANG DIBAYAR…MENDING KALO BANYAK GAJINYA

    glupik

    Juni 4, 2008 at 2:13 am

  44. Cara mengikat pegawai itu bukan dengan cara menjeratnya dengan penahahan Ijasah, tetapi dengan memberikan fasilitas dll yang memungkinkan perusahaan itu memiliki nilai lebih di mata pegawainya.

    Bisa jadi adanya penahanan ijasah di bank2 itu karena sebenarnya bank itu menyadari sebagai tempat kerja yang tidak enak, karena kesibukannya yang super tetapi dengan kemampuan membayar pegawai yang rendah, sehingga siapapun ( kecuali yang terpaksa) sebenarnya ogah kerja di bank.

    menyadari hal itu maka dipersiapkanlah seperangkat aturan untuk mengikat pegawai sehingga apabila sudah masuk bank, tidak bisa keluar sebelum ikatan dinas selesai.

    setahu saya emang bank itu getol banget nahan ijasah, karena emang mungkin sadar bahwa dari pegawai barunya itu banyak yg ingin keluar setelah masuk ke bank.

    donjuan

    Juni 4, 2008 at 4:21 am

    • Setuju bangeet ane gan,menurut Ane,Jaminan ijazah ditahan itu perusahaan yang maunya Hasil kerja karyawannya Bagus,Gaji+operasionalnya dikit alias Karyawan mau dijajah,,Pemikiran ane,to kalau mau nahan ijazah dengan alasan Takut nanti karyawannya Besmasalah difinancial atau nonfinancial,,,ya Buat Aja SURAT MOU Yang bertanda tangan itu Calaon karyawan,Owner perusahaan & bagian hukum (Polisi),yg berbunyi Hukum atau Kalau perlu Ada saksi” yg ditentukan perusahaan untuk menyaksikan penanda tanganan terebut,,Kan simpel,dari pada nahan ijazah orng,,dan Mengenai Denda /Pinalty Pergantian Biaya selama Training,kan Sicalon karyawan bekerja juga to,gak tidur”an doang,bukan cuma belajar,wajarlah mereka digaji (Tpi gajinya kan ada standar masing” dari perusahaan,Misalnya kaya ditempat ane bekerja tu,Gaji pokok karyawan training itu 70% dari UMR wilayahQ + Uang operasional bekerja+ Lembur kalau ada lembur+Insentiv kalu Target ),,Nah kalau mengenai masa kontrak kerja jg,,Maximal 2 Kwartal lah,atau 6 bulan atau 2x lipat dr masa Training,,masa kontrak ko sampe Hitungan Tahun, masa kontrak jg ane pikir Masa dimana perusahaan bisa melihat Sicalon karyawan bisa memberikan kontribusi yang bagus tidaknya untuk Meningkatkan Pendapatan perusahaannya,,,jadi kalau dalam masa kontrak berjalan itu Sikaryawan Keluar atau melanggar perjanjian kontrak,,Ya Wajar jg lah,,biar efek jerah juga buat karyawan yang Ga se enak nya pindah2 perusahaan (Alias suka suka gue dong),,,,paling parah kalau gak pamit ma bos,,,sekian dan terima kasih,,,Ada saran nih buat freshgrad,Jangan sekali kali mau bekerja diperusahaan Yg Basic sallarynya itu Di bawah UMR yg berlaku diwilayah mu,Tandanya itu perusahaan Abal2,,Ane punya pengalaman pedis dgn Perusahaan kaya gitu sewaktu Ane juga masih freshgrad….

      Chandra Wiratama

      Juni 14, 2015 at 5:54 pm

  45. cerita lama emang kalau bank suka nahan ijazah,,,

    mahde

    Juni 4, 2008 at 2:54 pm

  46. klo emang gmw ditahan..ya ga usah cari kerja yang nahan ijazahnya..

    masih banyak kok perusahaan yang ga nahan ijazah pegawainya…

    eko

    Juni 4, 2008 at 4:40 pm

  47. Perusahaan yg menahan ijasah pegawainya itu sebenarnya perusahaan yg tidak bagus di mata pegawainya,

    Perusahaan tersebut memanfaatkan kondisi banyaknya pengangguran di indonesia, lalu dipaksa kerja rodi sesuai aturan yg parah, kalau gak kerja di intimidasi, kan ijazah sudah ditahan…

    wida

    Juni 6, 2008 at 12:37 pm

  48. Emang ijazah ada gunanya ?

    father

    Juni 8, 2008 at 11:24 pm

  49. ijazah makanan apa sih?

    penahan ijazah

    Juli 30, 2008 at 3:34 pm

  50. Bro n Sis, gw jg sama seperti “jgn di publish” gw skrg lg kerja di warnet. dan juga udah keterima di sigma, cuman belom kontrak.

    masalahnya bidang gw skrg itu networking, dan bagi gw coding itu agak2 menakutkan. skrg lg training Cisco dan insyallah Desember kelar. gw rada gak sreg ama manajemen tempat kerja gw. (tp klo rekan kerja sih oke2 aja)

    menurut kawan-kawan apa saya ambil saja? meskipun ijazah ditahan? dan meskipun gw harus berhenti training cisco. dan akhirnya belajar coding – yang jujur, notabene gw samasekali gak bisa. bikin “hello world” pake java aja gak pernah jadi. padahal udah bbrp hari belajar java. padahal gw waktu test coding ancur2an pula. kenapa diterima ya?

    konsekuensinya, klo gw gak ambil ya…. gw stay, selesein sertifikasi ccna gw dan cari kerjaan IT support/Network.

    sumpah lagi bingung…. the turning point of my life.

    pengangguran

    Agustus 23, 2008 at 11:30 am

  51. sedikit cerita atau masukan buat yang kerja ijazahnya dithan ,,,,saya abekerja diperusahaan “x”dgn perjanjian kerja 3 bulan apabila tidak mencapai target setengah dari target yang ditentukan dalam 3 bulan maka kontrak tdk diperpanjang dan Ijazah ditahan dan harus gnati rugi apabila mengundurkan diri,kejadian yang saya alami saya belum 3 bulan kerja dapet surat peringatan ketiga padahal surat peringatan pertama saya tdk pernah dapet setlah SP 3 dipaksa utk mengundurkan diri tapi ijazah ditahan 3 bulan lagi setelah pengunduran diri,jd saya menyimpulkan ini perusahaan yang menyiksa karyawanya dan mau menag sendiri sementaragajinya dibawah UMP dan tanpa jamsostek saya harap hindari perusahaan yang seperti ini

    co co

    Agustus 25, 2008 at 2:49 pm

  52. Pengangguran, listen to my suggestion and you will be grateful to me someday:

    Take the software development job in Sigma (btw you are very lucky to get it). Study coding seriously… . Get some money, trus ambil specialized master. Bisa di Computational Finance, Finance, Banking, Knowledge Management, Software Engineering, Intelligent Systems etc. Ambil java certification sampe Sun Java Architect.

    Setelah itu elo bisa kerja di luar negeri. Sampai luar negeri sempetkan ambil lagi Business school atau JD trus jadi Konsultan, so elo nggak perlu coding lagi. At least penghasilan min 70k USD menunggu di EU, UK atau US.

    Network and Support is dead end job that get you nowhere.

    kalau dah sukses jangan lupa ma gue. Send me an email at least lah.

    Regards,

    Adhiguna

    adhiguna

    Agustus 25, 2008 at 4:05 pm

  53. jangan mau.cari aja prusahan yg lain

    roni

    September 11, 2008 at 9:48 am

  54. Jangan mau bekerja di perusahaan / instansi yang menahan ijazah. Itu tidak adil dan indikasi awal bahwa ada yang salah dengan perusahaan / instansi tersebut.

    Ijazah itu bukan tidak ada gunanya. Ijazah adalah bukti pencapaian akademis kita. Bukti bahwa kita memang telah lulus sekolah, bukti bahwa kita mampu melewati ujian-ujian yang berat selama menempuh pendidikan, yang kemudian tentunya juga merupakan bukti pemahaman keilmuan dan kemampuan intelektual kita. Anda tidak akan bisa dapat ijazah sarjana hukum kalau Anda tidak pernah belajar hukum dan tidak bisa melalui ujian-ujiannya. Anda tidak bisa menjadi insinyur kalau Anda tidak pernah belajar ilmu teknik dan tidak mampu menembus ujian-ujiannya. Tentunya ini semua kalau sekolahnya ‘bener’, bukan sekolah-sekolahan yang hanya jual gelar.

    Jadi salah kalau orang bilang “ijazah itu cuma selembar kertas” atau “ijazah itu tidak penting” atau “ijazah tidak kasih kita makan”. Saya yakin orang yang bicara begitu itu memang tidak pernah sekolah, atau sekolahnya tidak lulus, atau sekolahnya jelek sehingga malu. Yang jelas orang-orang yang tidak menghargai ijazah TIDAK PUNYA BUKTI bahwa dia punya kemampuan intelektual yang memadai.

    pendidikan

    September 11, 2008 at 9:10 pm

  55. @pendidikan
    setujuuu…. ijazah penting tapi bukan segalanya. Bukan berarti orang tidak berijazah tidak punya knowledge dan skill, tapi memang latar belakang pendidikan seseorang itu menunjukkan kualitas dan kemampuan seseorang.

    hayden

    September 12, 2008 at 2:45 pm

  56. saya pernah bekerja di BNI udah 5 tahun, dan dalam 5 tahun 3 thn di anak perusahaan BNI, dan kemudian 2 th di BNI. waktu masuk bni emang saya merasa aman, lalu saya merasa nda enak juga karena saya orang yg idealis. So karena itu kalo karir jgn harap deh bisa naik.
    Awalnya emang suatu kebanggaan bs masuk BNI, dan saya emang udah pengen krn udah terlalu lama kerja jadi outsource. Dengan syarat harus kasih ijasah, ya udah saya kasih deh.
    dalam 2 thn perjalanan saya akhirnya resign dan pindah ke jeddah, dengan pinalti 24 juta. So karena saya udah tanda tanganin tuh kontrak, mau nda mau kudu bayar. karena emang saya butuh ijasah asli utk dapetin visa permanent buat keluarga saya.
    Kalo kita bicara jgn mau kerja di perusahaan tsb kita harusnya udah siap ambil resiko, apalagi skr cari kerja susah. Wajar aja perusahaan besar mo nahan ijasah dengan alasan biaya hire gede ( itu sih katanya he he )
    so mending menurut saya liat dulu deh prospek yaa.. kalo menurut hati kecil baik ya jalanin. Kalo nda ya siap2 aja browsing dan baca surat kabar utk cari kerja.

    Jacobs Base24

    November 15, 2008 at 4:43 pm

  57. Apa yg dialami oleh rekan kita “pegawai” sampai saat ini masih bisa ditemui. Praktek yg dilakukan BNI dengan meminta tanda tangan kontrak Ikatan Dinas 5 tahun (dengan menahan ijazah) terhadap calon pegawai, yg harus ditanda tangani pada saat itu juga, sampai saat ini masih dilakukan karena mungkin dianggap oleh manajemen BNI telah “sukses menjebak” banyak calon pegawai baru terutama yg masih fresh graduate. Banyak rekan-rekan disana tidak keluar bukan karena masih betah bekerja disana namun karena ga berani mengambil resiko keluar dengan membayar denda yang cukup besar (sekitar 60 jutaan). Jadi, wajar saja BNI ga maju-maju……..
    Saran saya, hindari kontrak yang mensyaratkan penahanan ijazah. Pada prinsipnya, sebuah perusahaan yang bonafit tidak akan menahan pegawainya dengan cara menahan ijazahnya. Mereka fair dan percaya diri bahwa tanpa dengan cara menahan ijazah pun, pegawainya tidak akan lari dari perusahaan tersebut. Hal ini tentunya terkait dengan yakinnya perusahaan tersebut akan benefit yang diberikannya kepada pegawai-pegawainya.

    heroes

    November 15, 2008 at 5:00 pm

  58. Apa yang dikatakan Heroes diatas sangat benar sekali…
    Pantas saja ga maju-maju….

    mantan BNI

    November 15, 2008 at 7:13 pm

  59. :D smua itu pilihan, bung. Kalo lo mau kerja di t4 yang menahan ijazah, so take it. Kalo ragu2, y jgn diambil. Jangan sampe saat lo udah masuk di dalam, lo nyesel karena ijazah ditahan. Ga masuk akal!! Karena itu keputusan lo sendiri u/ masuk perusahaan itu. Jadi jangan limpahkan “kesalahan” ijazah ditahan adalah “kesalahan” perusahaan!Karena yang menentukan pilihan HIDUP adalah DIRIMU sendiri :D
    OK, guys…no hard feeling….

    fufu

    November 20, 2008 at 7:46 am

  60. fufu gak nyambung ma masalah/ problem.

    fifi

    Desember 20, 2008 at 8:06 am

  61. udah bbrp bulan ini gaji gw ditahan oleh perusahaan tanpa alasan, tanpa pemberitahuan. Gw selalu positip thinking aja (mungkin perusahaan sedang kolaps). Gw gak minta tuh gaji (ada bisnis lain jg c). Nah sebaiknya gw ngapain nih? Mas Priandoyo ada saran?

    programerJAVA

    Januari 11, 2009 at 10:41 am

  62. Guys…

    salam kenal…
    aku baru baca nih..karena ngrasa punya problem yang sama dengan kalian…
    mau sharing yaaa…
    aku adalah MT di sebuah perusahaan manufactur dgn produk kebanggaan berupa kacang. Sangat mengecewakan memang, bekerja disana, karena ternyata jabatan MT yang pada awal2nya dijanjikan higher position, trnyata hanya dijadikan staf. Kemudian ada penalty juga (besar deh). Pada waktu penandatanganan kontrak juga dikondisikan kami tidak bisa bertanya dan berfikir. Sehingga kami harus tandatangan pada saat itu juga (mungkin kondisinya sama persis dengan BNI). Tidak ada uang lembur dan bisa sewaktu2 ‘ditendang’ keluar kota. Aku melihat kondisi tersebut sangat ironis..karena mengangkat jabatan MT, maka perusahaan tersebut dapat menjaring orang2 dari daerah yang sangat pintar, namun setelah diikat dgn penalty, dibarikan beban project, gaji yg sama dng staf jalur non Mt, evaluasi rutin, kondisi kerja yg tdk pasti krn sewaktu2 bisa ditendang ke luar kota dengan gaji yang sama, dan pada akhir program MT, hanya dijadikan staf (berbeda dengan keterangan awal perusahaan di awal).
    Hati2 ya teman2, kalo berhadapan dgn kontrak, rejeki ga kemana, fight lah memperjuangkan harga diri kalian, coba lebih kritis mengenai karir path.
    PERUSAHAAN YANG MENGGUNAKAN PENALTY ADALAH PERUSAHAAN YANG TIDAK MAMPU MENGEMBANGKAN KARYAWANNYA DENGAN SUASANA YG HARMONIS, SEHINGGA MEREKA BERFIKIR< SATU_SATUNYA CARA MENGIKAT KARYAWAN ADALAH DENGAN KEKUATAN UANG….POOR THAT COMPANY
    Oh ya..saya sangat tidak setuju dgn penahanan ijazah..karena itu pemaksaaan HAM, dan ijazah, bagi kami yang lulusan universitas terbaik, sangat berharga, karena merupakan bukti intelektualitas.

    kanan

    Februari 3, 2009 at 5:27 pm

  63. Tu kumpeni nahan2 ijazah segala, trus kalo terjadi sstu e.g gedungnya terbakar, apa dia mo tanggungjwb segitu banyak ijazah?????????

    Illogical!

    Ita

    April 22, 2009 at 4:26 am

  64. saya nemu 2 di surabaya, tahan ijasah di PT. JEMBATAN MADURA & penjual software akuntansi di THR, minta jaminan ijasah asli. Pokoknya kalo ada yang nemu kayak gini, saya wanti2 hindari daripada nyesel!!!!, ntar diminatin uang tebusan jutaan (ga’sedikit lho)
    1 lagi kita dimintain uang bayar tes psikotes + tes kesehatan. Perusahaan ga’mau tanggung beban biaya proses rekrutmen. 2). belom lagi kalo ga lolos tahap seleksi/masa uji coba suruh ganti rugi 1 jutaan. Gimana ni broo/bleee? cari duit kok jadi keluar duit ya….

    roni

    April 28, 2009 at 3:53 am

  65. gw juga ga setuju dgn penahanan izasah,, karena saat ini gw merasakan hal tersebut… sumpah gw kya hdup dipenjara, serasa minum pil pait. kya mimpi bruk,gw ga tau harus minta tolong sama siapa…harus berbuat apa gw sangat udah ga betah bgt kerja disana,,, udah krjanya capein fisik, cpein mental, capein hati lagi,,, tapi gw harus gmana lagi,,?? klo gw risen hrus byr pinalty sbesar 12 blan gji gw…Guys tolong kasih solusi dong…

    sumpah klo gw ga inget jerih payah gw ngedapetin izasah gw…
    ga usah pikir2 gw kabuuurrrrr dri company itu…
    gile memperkerjakan orang kya budak… emang indonesia ini sudah sedikit demi sedikit dijajah lagi sama negara lain…

    guys…. help me…

    kiki

    Juni 18, 2009 at 6:13 pm

  66. teman2 bantu aku dong aku sekarang mau di terimah di alfa mart tapi harus nahan ijazah asli ?
    binggung banget…
    ada informasi g tentang perusahhan tersebut biar aku g salah langkah

    rembulan

    Juli 28, 2009 at 6:28 pm

  67. Halo.. Saya Wanna, Saya sekarang ini kerja di Ajinomoto Indonesia, Dulu waktu saya pertama masuk di kerja cuma diminta fotocopy legalisir dari kampus aja Koq, yang asli memang harus dibawa tapi cuma buat diperlihatkan aja… jadi, jangan pernah mau ngasihin ijasah asli karena setau saya kampus2 di manapun gakkan ngeluarin ijasah lagi kalo ijasahnya hilang. hanya diberi surat keterangan aja.. OK Semoga membantu

    Wanna

    Januari 8, 2010 at 12:18 am

  68. Ada yg mo share soal kasus yg sama diCitibank g? Aq butuh bwt bhn prtimbangan neech…

    Gw

    Januari 12, 2010 at 3:00 pm

  69. Kalo dari sisi HR (coz saya kerja sbg HR d perusahaan), Perusahaan hrs bertindak seperti apa jika ada karyawan yang sedang di kontrak dan ternyata kabur, padahal dr awal sudah d jelaskan bahwa jika mengundurkan diri pada masa kontrak akan dikenakan penalty, padahal perusahaan sudah berkorban materi untuk training karyawan tersebut, tp tetap saja masih ada yg suka kabur. skr bayangkan jika teman2 sebagai pemilik perusahaan, ada karyawan baru yg sudah diberi modal besar oleh kita sperti training, tiba2 ditengah2 masa kontrak, karyawan tersebut kabur, apakah gak rugi besar tuh perusahaan. dan juga proses prekrutan karyawan tuh tidak semudah yg dibayangkan, proses nya sangat panjang, memakan waktu lama, dan melelahkan, tp malah tidak dihargai oleh karyawannya sendiri yang kabur tiba2. cba deh klian yg berpikir hrs seperti apa klo kalian yg mengalaminya.
    intinya, perusahaan menahan ijazah karyawan yg dlam masa kontrak tidak semena2 hanya menahan agar tidak kabur, tp juga untuk membangun kepercayaan antara kedua belah pihak.

    Strato13

    Maret 22, 2010 at 6:23 am

    • Jika mereka kabur, maka laporkan saja ke polisi. Kecuali anda2 tidak percaya dengan lembaga itu lagi.

      buyung

      Maret 22, 2010 at 11:37 am

      • memangnya gampang laporkan ke polisi? mereka yang bekerja semuanya kos, mereka gampang saja tinggal pindah kos ketika di cari. kalau karyawannya sudah ratusan, yang begitu 30 orang dalam waktu 1bulan, berapa banyak yg harus di keluarkan biayanya untuk polisi?

        ijazah hanya sebagai pengikat komitmen mereka bisa bekerja dengan baik.

        saya bekerja di HR perusahaan, kontrak kerja 3 bulan, baru hari ke2, karyawan keluar dan meminta ijazahnya kembali. apakah etis kalau kita kembalikan? tidak ada principal dong? kalau tidak di berikan akan mengancam ke disnaker dan bahkan mengacak2 perusahaan. apakah berpendidikan?

        kan bukan perusahaan loakan yang jualan di pasar atau mana, tetapi sebuah perusahaan dengan nama baik.

        lousyone

        September 20, 2011 at 7:57 am

      • @lousyone :perusahaan berkurang karyawan sedikit takkan membuat tuch perusahaan bangkrut , tapi kalau karyawan ga kerja income nya bisa habis cepat , n satu lagi berarti perusahaan tsb ga bonafit , mana ada sich orang yang mau kerja gonta ganti kerja kalo lingkungan menunjang , karir menunjang , fasilitas menunjang kalau penghargaan perusahaan ke karyawan ok .ya ga guys …

        yakin

        Desember 23, 2011 at 7:31 am

      • Setuju bangeet ane gan,menurut Ane,Jaminan ijazah ditahan itu perusahaan yang maunya Hasil kerja karyawannya Bagus,Gaji+operasionalnya dikit alias Karyawan mau dijajah,,Pemikiran ane,to kalau mau nahan ijazah dengan alasan Takut nanti karyawannya Besmasalah difinancial atau nonfinancial,,,ya Buat Aja SURAT MOU Yang bertanda tangan itu Calaon karyawan,Owner perusahaan & bagian hukum (Polisi),yg berbunyi Hukum atau Kalau perlu Ada saksi” yg ditentukan perusahaan untuk menyaksikan penanda tanganan terebut,,Kan simpel,dari pada nahan ijazah orng,,dan Mengenai Denda /Pinalty Pergantian Biaya selama Training,kan Sicalon karyawan bekerja juga to,gak tidur”an doang,bukan cuma belajar,wajarlah mereka digaji (Tpi gajinya kan ada standar masing” dari perusahaan,Misalnya kaya ditempat ane bekerja tu,Gaji pokok karyawan training itu 70% dari UMR wilayahQ + Uang operasional bekerja+ Lembur kalau ada lembur+Insentiv kalu Target ),,Nah kalau mengenai masa kontrak kerja jg,,Maximal 2 Kwartal lah,atau 6 bulan atau 2x lipat dr masa Training,,masa kontrak ko sampe Hitungan Tahun, masa kontrak jg ane pikir Masa dimana perusahaan bisa melihat Sicalon karyawan bisa memberikan kontribusi yang bagus tidaknya untuk Meningkatkan Pendapatan perusahaannya,,,jadi kalau dalam masa kontrak berjalan itu Sikaryawan Keluar atau melanggar perjanjian kontrak,,Ya Wajar jg lah,,biar efek jerah juga buat karyawan yang Ga se enak nya pindah2 perusahaan (Alias suka suka gue dong),,,,paling parah kalau gak pamit ma bos,,,sekian dan terima kasih,,,Ada saran nih buat freshgrad,Jangan sekali kali mau bekerja diperusahaan Yg Basic sallarynya itu Di bawah UMR yg berlaku diwilayah mu,Tandanya itu perusahaan Abal2,,Ane punya pengalaman pedis dgn Perusahaan kaya gitu sewaktu Ane juga masih freshgrad….

        Chandra Wiratama

        Juni 15, 2015 at 5:18 pm

    • mbak hrd ini karena mbak posisi hrd… secara pikiran luas mbak hanya melihat posisi sebagai ajudan sebuah perusaahaan saja, praturan itu harusnya kan menyenangkan kedua pihak, misalnya hilang gx pernah ad penyelesaian mbak dan setiap pekerja kan ad yg gx teliti atw ada yg klepto siapa yg tanggung jwb nanti. Masalah kabur n dikenai pinalty wong orang cari do it koq malah di kenakan pinalty menurut anda gimana pekerja bawahan lagi dirugikan 2 kali rugi dunk? pihak pekerja lagi yg di rugikan anda kan petinggi cari solusi yg mantap tk masalah ini solusi dgn petinggi seluruh perusahhan anda kan banyak petinngi pusat atw cabang. dgn orang2 hebat para petinggi.

      phuspa

      Juli 10, 2012 at 6:12 am

    • Berarti ada sesuatu kenapa karyawan bisa kabur begitu aja,perlu di perhatikan kalo ada karyawan yang bertalenta resign yang paling pertama adalah periksa atasanya / lidearnya langsung,karna karyawan adalah manusia yang pantas dihargai.bukan sebagai budak

      deathnote

      Oktober 14, 2014 at 7:56 pm

    • HRD = ANJING PERUSAHAAN

      johan

      Oktober 28, 2014 at 8:42 am

  70. kk tolong dong saya…….
    saya gk betah banget!!!!!
    umur saya 20 tahun dan saya kerja jadi pengelola dan penanggung jawab rumha kost dengan mempunyai 3 anak buah dan 1 orang suruhan….
    saya kerja betah karena dikasih kepercayaan walaupun izazah saya ditahn selama 1 tahun dan kalo saya keluar harus menebus sisa gaji saya dikali sis bulan kerja saya…
    saya betah tapi sekrng2 ini gk dikarenakan 3 anak buah saya berumur diatas 40 tahun dan mereka seperti tidak suka jika saya perintahkan hingga mereka pernah mw menuduh saya dalam masalh keuangan tapi pemilik lebih sayang sama saya…
    gaji saya memeang jauh diatas merreka tapi ssaya mw keluar…
    gimana kk???

    didot

    Juni 2, 2010 at 12:12 pm

  71. Baru-baru ini saya jg mengalami ditempat saya bekerja seperti temen2 sebelumnya soal penahanan Ijazah asli..
    sedang gaji yg saya/kami terima tidak seberapa bahkan ada lulusan S1 digaji Rp.750 ribu sampe 1 jt 200 rb, lebih parahnya lagi buruh paling kecil “Finishing dan OB” Rp250rb-350rb. klo dilihat dari penghasilan PT. bisa sampe 500rts jtaan bahkan miliaran perbulan. jumlah karaywan lebih 200rts org. soal kesejahteraan karyawan spt: jaminan kesehatan, pesangon jika dipecat tidak ada sama sekali, sedangkan PT ini bergerak dibidang percetakan yang mengandung ilmiah dan sangat berbahaya untuk kesehatan.
    memang PT ini bisa dibilang cukup besar dari aset perusahaan sudah kelihatan…tetapi gaji karyawan rata-rata dibawah UMR DKI jakarta… perjanjian kontrakpun yang sah diatas materai tidak dikasih saat kami / karyawan diterima di PT itu..bisa-bisanya harus menahan ijazah asli kami selaku karyawan. saya mau tanya kejelasan Perusahan yang memiliki status, jumlah karaywan, penghasilan dan upah karywan seperti yang saya jelaskan diatas sudah memenuhi persyaratan sebagai PT dan apakah punyak Hak menahan Ijazah asli..????
    Mohon Bantuannya atas dasar hukum apa yang berlaku. karena Hampir 70% karyawan menolak peraturan ini…

    iyus

    Oktober 30, 2010 at 5:54 pm

    • bisa langsung keluar saja apa bila tidak suka dan merasa keberatan bekerja.
      Untuk OB dengan pekerjaan membuat kopi dan teh, foto copy, yang tidak memakai otak, apa pantas di ganti UMR?

      bagaimana dengan yang lulusan lainnya? tidak fair dong.

      perusahaan menahan ijazah untuk membuat karyawan berkomit, bukan semena2.

      untuk omset 500jt, dan staff 200orang. apabila semua di UMR kira2 1jt. maka penghasilan 300jt, belum termasuk pengeluaran lainnya, tinta dan lainnya. hal hal yang tidak pernah di pikirkan oleh karyawan.

      Apabila seorang karyawan merasa, tidak cocok, maka selesaikan kontrak tersebut lalu silahkan keluar. ijazah tidak akan laku di jual, dan tidak ada yang mau membeli. perusahaan tidak akan mau mengumpulkan selembar kertas yang tidak bisa di uangkan.

      lousyone

      September 20, 2011 at 8:01 am

  72. iya nIhhh bingUng dApet taWaran kErja tPi hRus tAHan IJASAH,, gMn yAHhhh,,,,

    r_r

    Oktober 31, 2010 at 4:51 am

  73. hati kawan sebelum terlambat. seperti temen2 kami yg dulu pernah kerja di JS suatu prusahaan IT kecil di jogja. mereka tidak nyaman kerja di sana dan mau keluar tapi tidak bisa karena ijazah mereka ditahan, giliran kinerja mereka menurun karena ketidak nyamanan itu mereka di tuduh macam2 dan denger2 kasusnya di laporkan ke polda tapi sampe saat ini belum ada kejelasan. HATI-HATI SAUDARA & TEMEN2 SEBELUM TERLAMBAT.

    dimas

    Maret 31, 2011 at 2:59 pm

  74. walah-walah semoga hidup kita lebih baik dari yang sekarang

    Eko Setiawan

    April 5, 2011 at 8:21 am

  75. jangan dah nyerahin bpkb ama ijasah mah, gw juga tadi baru interview disuruh gitu,,hahaha KAGA MAOOOOOOOOOOOOOO

    ajeng

    April 18, 2011 at 12:05 pm

  76. kenapa BUMN jg pake sistim menahan ijasah ya??? apa krn mereka jg ga bisa ngasih kesejahteraan buat para pegawai & mau berbuat seenaknya juga??? ijasah itu kan hak kami…

    lupiana

    Mei 31, 2011 at 5:04 pm

  77. kalo kaya pertamina atau telkom gimna? pake tahan ijazah juga ? ikatan dinasnya brp tahun?

    xxx13

    Juli 8, 2011 at 4:37 am

  78. kapok. kerja pke ijazah ditahan segala..perjanjian awal c kt’y gak akan dipersulit kl resign & ambil ijazah,tp nyatanya rumit bgt..smpe skrg nasib ijazah gw terkatung2 blm jelas. kontak dgn HRD pun susah,apalagi customer service’y gak bs melayani dgn baik.

    Stranger

    Juli 8, 2011 at 6:35 am

  79. @stranger
    perusahaa apa itu bang??

    Balnwie

    Juli 8, 2011 at 8:07 am

  80. Rekan2 sekalian,
    Apakah benar jika perusahaan menahan ijazah karyawan itu merupakan pelanggaran UU Ketenagakerjaan? Jika ya, persisnya pasal berapa dan bagaimana bunyinya? Tkb atas infonya.

    agnes

    Juli 28, 2011 at 1:48 am

  81. mungkin untuk penahanan ijazah kita lihat dari kedua sisi kali ya.. dari sisi pegawai dan sisi perusahaan. tapi pasti ada kebijakan khusus dari perusahaan untuk melakukan penahan terhadap ijazah. urusan gaji yang diterima, jgn hanya melihat harapan kita mentang2 kita lulusan S1, S2 atau S teler (yg ini becanda). kalau mau gaji besar, ya carilah perusahaan yang besar dengan keuntungan besar, kalau gak mau ya jgn salahkan perusahaan ngasih gaji segitu, karena emang segitu perhitungan yang dapat diberikan perusahaan untuk menghargai karyawan disamping untuk biaya menghidupi perusahaan.

    konsultasi pekerjaan dan perubahan mindset dalam mencari kerja hub. 08985191602 / arie_frederik@yahoo.com

    Arie Frederik

    Agustus 25, 2011 at 1:46 am

  82. terkadang, perusahaan menahan ijazah supaya karyawan lebih ada komitmen bekerja, dan tidak mengabaikan kontrak kerja begitu saja.

    tetapi karyawan tidak pernah memikirkan perusahaan, tahunya, kalau mau berhenti ya berhenti. kalau ijzah tidak di kembalikan, karyawan akan mengancam seperti apapun itu. aneh kan? padahal di kontrak sudah di jelaskan. sebelum masuk sudah di jelaskan.

    kenapa tidak bisa berhenti dengan baik2 dan menunggu 2 – 3 bulan lagi kontrak berakhir? memangnya dunia ini harus mengikuti apa yang karyawan maukan? kalaupun begitu, kenapa tidak membuka usaha sendiri saja kalau karyawan pikir mereka lebih pintar dari perusahaan?

    karyawan hanya selalu merasa, mereka yang di rugikan.

    lousyone

    September 20, 2011 at 7:48 am

    • pertanyaannya,lha klo perusahaan yang dirugikan terus karyawan tersebut akhirnya dikeluarkan secara sepihak, kan kasihan tuh karyawan harus mondar mandir cari kerja lagi. Klo gini akhirnya, siapa yang lebih dirugikan?

      dwi

      Januari 30, 2012 at 9:10 am

  83. kalo mau nahan ijasah kasih aja ijasah palsu gan…gitu aja kok repot,beli ijasah palsu paling 1jt,biking yg sama kek ijasah asli kita,jd kalo HR mau ngecek ke kampus jg data kita ada…
    HR mau ngakalin kita?ya kita akalin balik aja,gitu aja kok repot…

    cahya

    Oktober 23, 2011 at 2:14 pm

  84. kalo mau nahan ijasah kasih aja ijasah palsu gan…beli ijasah palsu paling 1jt,biking yg sama kek ijasah asli kita,jd kalo HR mau ngecek ke kampus jg data kita ada…
    HR mau ngakalin kita?ya kita akalin balik aja,gitu aja kok repot…

    cahya

    Oktober 23, 2011 at 2:15 pm

  85. sudah ditraining , keluar dan maling klien perusahaan, gimana gak dirubah kebijakan perusahaan utk pegawai baru? dasar maling!

    konsultan

    Maret 3, 2012 at 5:19 pm

    • gan, makanya ada tes2 masuk kerja itu, berarti yang lulus adalah orang yg co2k kerja d perusahaan. kalo muncul spt yg agan bilang itu, ya tes masuk kerjanya nya lah yg d perbaiki, hehe.

      lullrequiem

      April 1, 2012 at 3:01 pm

    • Menyebut maling, berarti yang lebih tau yang sering begitu.

      jackquin

      November 11, 2013 at 8:06 pm

  86. STOP penahanan ijazah!! Perusahaan kan yang butuh pegawai… Perusahaan tanpa pegawai, mana jalan teman-teman… Hampir 20 Perusahaan yang saya tolak, gara-gara penahanan ijazah aseli… tapi akhirnya aku bisa nemuin perusahaan yang bonafit, yang nggak pake penahanan ijazah. Kita harus selektif!

    Respati Wahyu Nugroho

    April 26, 2012 at 9:11 am

  87. Ijazah saya di tahan sama pt utama jaya perkasa, saya keluar dg baik baik,saya ngajuinnya sebulan sebelum resign tp mereka ‎​‎​G̶̲̅ãK̶̲̅ mw kasih ijazah sya Mereka selalu mempersulit, saya nanya ke bosnya langsung bos nya ‎​‎​G̶̲̅ãK̶̲̅ mw jawab, sementara sya udah 2 minggu keluar dr kntr itu,biasanya kalau perusaan ўɐ♌ğ begitu alasan mereka apa Ƴªªªª sampai segitunya mw nahan ijasah karyawan.

    yenni

    April 26, 2012 at 10:03 am

  88. @ cahya

    Kira2 hrd curiga ga yah,klo yg qta kasih itu bukan ijazah yg asli???

    ndul

    Juni 26, 2012 at 10:07 pm

  89. ya memang kebanyakan perusahaan yg menahan ijazah adalah perusahaan leasing ( pendanaan ) utk posisi kasier ataw yg brurusan dg money ijazah yang akan di tahan.., tapi selayaknya anda 2 yg mw kerja dan mendapati posisi kasier atw yg lainnya coba lah tk negosiasi, seperti t4 perusahaan saya terakhir bekerja hanya meminta surat pernyataan dari ortu yg di bubuhi materai 6.000. ini saya rasa lebih manusiawi dan tidak merugikan.

    phuspa

    Juli 10, 2012 at 5:56 am

    • Setuja. Surat peryataan yang di bubuhi matrai 6000 lbh manusiawi, asal jangan macam aja2 isi surat peryataannya. Misalkan diisi toge, kol, dan para kerabatnya. Hehehe (canda)

      jackquin

      November 11, 2013 at 8:11 pm

  90. share juga nih.. saya lolos sebagai calon pegawai di Bank DKI untuk posisi Teller dengan Gaji kurang lebih 2,1 juta.. namun saya agak keberatan dengan draft perjanjian kerja yang sudah saya baca sebelum akhirnya menandatangani perjanjian kerja yg asli.. disitu dituliskan untuk menahan ijazah sekaligus transkip nilai asli pendidikan terakhir.. kontrak 2 tahun + 1 tahun (jk perform baik) setelah itu tidak diperpanjang lagi karena pendidikan terakhir sy D3 (untuk menjadi karyawan tetap harus S1 dan ikut tes lagi).. selama kontrak jika mengundurkan diri mendapat sanksi materi sebesar 9 juta.. saat ini sy masih bekerja di perusahaan jasa konstruksi namun sudah kurang nyaman karena imbalan yg saya terima tidak sesuai dengan pekerjaan yang saya tanggung.. bagaimana menurut rekan2 ? apakah saya ambil Bank DKI atau mencari lowongan lainnya dan tetap bertahan di perusahaan sy yg sekarang sampai nanti mendapat kerjaan baru tanpa penahanan ijazah ? thanks :)

    e_i

    Juli 24, 2012 at 4:58 am

    • Kok mau ajah sih ditahan gaji segitu ?, berarti kamu engga menghargai jeripayahmu selama ini dong, saya saja engga ditahan ijazah ajah digaji 3.5 jt, seharusnya yang ijasahnya ditahan lebih gede gajinya karena besar resikonya….

      Sugeng

      Oktober 15, 2012 at 7:06 am

  91. admin, numpang tanya dong.
    Saya PNS di BPS di Papua Barat, uda kerja 2th 8bln dr sk cpns dan skr berniat resign. Saya lulusan STIS (biaya kuliah gratis, biaya hidup tanggung sendiri), kampus kedinasan milik BPS, lulus 2009.
    Waktu kuliah, ijasah SMA saya dtahan. Begitu lulus, ijasah SMA dkembalikan, giliran ijasah sarjana yg di tahan.
    Di Surat Perjanjian Ikatan Dinas (SPID) bermaterai yg saya tandatangani, dendax sekitar 27juta. Saya ngrasa berat dengan denda sebesar itu
    Yg ingin saya tanyakan adalah:
    1. Apakah saya bisa resign tanpa harus membayar denda tersebut, mengingat yg membiayai saya adalah negara. Secara tidak langsung, saya dimanapun bekerja nantinya berkontribusi thd negara
    2. Apakah dbenarkan scara hukum instansi pemerintah menahan ijasah pegawainya?? Saya sama sekali belum pernah melihat ijasah saya, karna begitu lulus langsung ditahan. Minta fotocopy saja ga dikasih
    3. Apa dibenarkan juga scara hukum, kampus saya yg menahan ijasah saya?? Padahal, seharusx saya sudah putus hubungan dengan STIS begitu saya lulus. Shingga seharusnya saya hanya berurusan dgn BPS dalam urusan ijasah

    Mohon pencerahanx
    Salam hormat
    Terima Kasih

    Yan Syahrial

    Oktober 25, 2012 at 6:32 am

  92. ikut nimbrung jawaban ah
    masalah nahan ijazah atau tidak, itu sebenarnya kembali dari kacamata mana mau melihat?
    kacamata employee atau company?

    jika dari kacamata employee, pasti dong gak mau ijazahnya ditahan
    biar apa? biar kalau mau mangkir dari kerjaan enak, kaya maling aja langsung kabur
    padahal pas interview kerja, mewek2 katanya sanggup dengan tekanan, gaji sekian, biasa target, dll…dll

    jika dari kacamata company,
    nahan ijazah itu sangat penting untuk menghindari orang-orang yang mirip maling tadi itu
    masuk dengan mewek, begitu kerja, gak nyampe sebulan, langsung mangkir kabur seenaknya

    sekarang dipikir gini aja deh, yg butuh siapa?
    kl employee butuh kerja, ya ikuti kemauan perusahaan, kl gak mau ya tinggal cari aja perusahaan lain, gitu aja kok repot
    perusahaan yg nahan ijazah juga harus jujur awal sebelum recruit employee dilakukan briefing dulu, misal tentang gaji, fasilitas, job desk yg jelas, dll… lalu kasih kesempatan orang yg masih mau lanjut test untuk test, yang merasa gak cocok silahkan mundur saat itu

    sebenarnya ini cuma masalah komunikasi aja
    ane HRD di sebuah perusahaan, dan pernah nglakuin nahan dan tidak nahan ijazah, hasilnya sama aja gak jauh beda kok
    yang penting ane jelasin company profile, gaji, job desk, fasilitas, dll
    yg gak mau, silahkan cabut sebelum ane test, daripada buang waktu
    yg mau lanjut ayoook… gitu aja kok repot

    pantes banyak pengangguran di Indonesia, gini aja direpotin
    kl gak mau terjun di dunia kerja ya udah bikin usaha sendiri aja, ntar kan ngrasain gimana susahnya cr karyawan di negeri ini :D

    kakean cangkem kabeh

    November 7, 2012 at 9:07 am

    • saya setuju.

      Pernah di dua sisi soalnya. Karyawan dan sekarang pengusaha. Waktu jadi karyawan, saya merasa dieksploitasi sama perusahaan, dilarang ini itu, disuruh ini itu.

      Ketika jadi pengusaha, lah memang ternyata karyawan itu banyak yang nakalan. Pinter dikit, pindah ke competitor. Kecewa dikit, pindah ke kompetitor, ditawarin gaji cuman selisih sejuta, pindah ke competitor.

      Diperlakukan baik atau semena-mena, outcomenya sama saja.

      So ya mungkin saling menyadari-lah bahwa pengusaha dan karyawan itu saling membutuhkan. Kalau karyawan merasa hidupnya sengsara, jangan lupa bahwa pengusaha itu bisa jadi sudah pernah atau sedang mengalami kesengsaraan 10 kali lipat !!

      Dulu hidup saya waktu jadi karyawan merasa sengsara. Punya bos banyak, disuruh-suruh ini itu, tapi maksimal berapa banyak sih bos anda?

      Setelah jadi pengusaha, bos saya lebih banyak lagi. Klien, pejabat, serikat pekerja, bank, pemegang saham dan KARYAWAN itu semua adalah bos saya…pusing nggak ??

      mas gan

      November 7, 2012 at 10:57 am

  93. kalau w beda cerita lagi, di kontrak ada 2 masa training 1. Orientasi Lapangan (OL)(1 tahun) 2. On the Job Training (OJT) (1 tahun) di kontrak jelas2 tertulis kalo di bulan ke 2 pada OL akan ada pendidikan ke salah satu anak cabang selama 3 bulan in class. tapi hampir setahun kami tidak pernah inclass. cuma di kasih tanggung jawab kerja namun di gaji 2jtan perbulan. kemudian w g tw apa w sial apa w beruntung w di pindahin dari cabang ke pusat (jakarta), sallary w naik jadi 3jtan dngan saya harus bayar uang kos sendiri. weleh mw keluar harus byar finalty belsan juta. g ada duit nebus ijazah. terjadilah w mendekam di tempat kerjaan yang w g suka. :(

    pique

    April 9, 2013 at 2:39 am

  94. saya pernah mengalami yang namanya kerja tapi di tahan ijazah asli .
    dan sampai saat ini ijazah saya belum bisa diambil karna harus membayar sebesar 861.133rb dengan alasan kelebihan gaji .

    apa mungkin perusahaan yang segitu besarnya sudah merajalela ke seluruh indonesia masih bisa kelebihan memberikan gaji kepada karyawannya .
    bagaimana manajemen perusahaan tersebut ?

    fachri

    Juni 18, 2013 at 12:38 pm

  95. Intinya pikir-pikir dengan matang dulu sebelum menentukan langkah, jangan sampai ada penyesalan setelah kita melangkah, lebih baik ga jadi dari pada terlanjur :)

    :)

    Juli 15, 2013 at 7:15 am

  96. di bank bri juga menahan ijazah.. itupun harus dan wajib di tahan.

    yang gak punya ijazah asli.. ato yang dulu hilang gak boleh/Bisa masuk d bank bri.

    padahal anda pengalamannya bagus

    kerja d bank bri harus ada ijazah asli.. kalo dulu terbakar ato hilang ya gak bisa kayaknya.

    hendrawa

    Agustus 31, 2013 at 3:21 pm

  97. mau tjaanyak donk,,lagi kawatir nihh sama ijazah saya yg di tahan perushaan,saya bekerja han tp ijzah sya 5 hari trus saya kluar tp ijazah saya udah di tahan oleh perushaan,tapi saya blm ttd kontra,kerja

    yudi

    Januari 30, 2014 at 12:11 am

  98. yang saya tanyak apak saya kene denda/uang pinalty,tp saya blm ttd perjanjian,ataun kontra kerja?

    yudi

    Januari 30, 2014 at 12:13 am

  99. ada yg tau gga isi surat penahanan ijazah itu seperti apaaaa

    hhh

    Agustus 6, 2014 at 1:38 pm

  100. ada yg tau gga isi surat penahanan ijazah itu seperti apaaaa
    tolong kasih contohh ya kalo ada yang tauuu

    hhh

    Agustus 6, 2014 at 1:41 pm

  101. Kerja cuma jaga toko aja ijasah di tahan njirrr kalo mau keluar di tebus 750rebu koplok buanget

    Gerilikethesigit

    April 23, 2015 at 12:17 pm

  102. (KISAH SUKSES MENJADI SARJANA DENGAN MEMBELI IJAZAH)
    Assalamu Alaikum wr-wb, Saya ingin berbagi cerita kepada anda semua khsusnya untuk temen2 yang tidak mempunyai pekerjaan karna tdk memiliki ijazah.sy dulunya juga hampir sama dengan temen2 semua tdk memiliki pekerjaan tetap,kasarnya saya seorang pengangguran, seiring waktu berlalu dengan tdk sengaja sy bertemu dengan teman lama pernah satu sekolah waktu masih SMP,dan teman saya ini sekarang ternyata sdh menjadi pengawai tetap di salah satu kantor pemerintah di kab TEGAL prov JATENG. Dengan melhat keadaan saya sekarang ini diapun mengusulkan untuk membeli ijazah di salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan pihak pemerintah untuk membantu mereka yang putus sekolah seperti dia dulunya, karena dulu dia juga hanya seorang pengguran lulusan SMP yang akhirnya dengan memebeli Ijazah dia telah memiliki pekerjaan tetap. Gak lama kemudia sayapun iseng mencoba untuk membeli ijazah dan akhirnya saya juga mencapai impian saya dengan memiliki pekerjaan tetap dengan membeli ijazah dari PT. Marta Dinata. Ijazah dari PT. Marta Dinata adalah ijazah asli dan resmi dari universitas dan sekolah tinggi di seluruh Indonesia, karena itu Ijazah ini bisa di gunakan di semua universitas dan pendaftaran pekerjaan (Perusahaan, PNS, Polri, TNI, dsb).
    terimakasih kepada PT. Marta Dinata, karena saya sudah memiliki pekerjaan tetap untuk menghidupi keluarga saya . Oleh karena itu bagi yang berminat, khususnya yang ingin cepat-cepat mendapatkan pekerjaan silahkan langsung hubungi PT.Marta Dinata : 021-5035 7999 / 0852 1820 0616 atau kunjungi website resmi kami http://www.ptmartadinata.com

    Pt marta dinata

    Juni 21, 2015 at 4:27 am

  103. saya mau tanya jika saya masih dalam masa uji coba tanpa ada ikatan kontrak atau sejenisnya apakah saya bisa resign tanpa pamit?

    fahmi

    Desember 5, 2015 at 7:13 am

  104. Kalo gak mau ijazah ditahan, cari aja perusahaan yang gak nahan ijazah, kalau untuk program MT kan mmg biaya yang dikeluarkan gak sedikit jadi mmg perlu untuk mengenakan ikatan dinas. selama MT kan training aja gak kerja, blm menghasilkan apa2 tp perusahaan sdh bayar Anda, wajar klo perusahaan mengharapkan ROI, perusahaan kan bukan yayasan pendidikan amal, Anda cuma perlu bekerja slm wkt yg ditentukan. untuk penahan ijazah sbg komitmen agar Anda gak asal kabur kalau gak senang, namanya kerja mana ada sih yg eenak yg gampang yg santai, semua ya ada susah nya lah. klo mau gampang bikin aja usaha sendiri. kalo mmg gak mau ditahan ya jgn ttd kontrak. klo sdh ttd kontrak ya selesaikan aja ikatan dinasnya, ya klo gak mau sampai selesai ya bayar pinalti nya

    gampang kan?

    Duma

    Maret 12, 2016 at 8:22 am

  105. semangat semoga ijazah adik baik baik saja

    Newsteen

    Agustus 31, 2020 at 11:51 pm


Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.