Anjar Priandoyo

Catatan Setiap Hari

Indonesia’s best places to launch career 2007

with 66 comments

Perusahaan-perusahaan ini mungkin bukan perusahaan dengan gaji terbesar, mungkin juga bukan jenjang karir terbaik. Tapi hampir dipastikan perusahaan-perusahaan ini merupakan best engineering school, best telecommunication school, best business school and best of the best industrial school in town.

Perusahaan | Industri | Annual entry level hires | Masa pendidikan
1. NokiaSiemens | Telecommunication | 50? graduate | 3-4 tahun
2. Tripatra | EPCI | – | 3-4 tahun
3. Rekayasa Industri | EPCI | – | 4-5 tahun
4. Excelcomindo | Telecommunication | 30? graduate | 2-3 tahun
5. KPMG | Accounting | 200?graduate | 2-3 tahun
6. ToyotaAstra | Consumer Product | 5-6 tahun
7. JatisSumitomo | IT | 20? graduate | 1-2 tahun
8. Danone | Consumer Product | 4-5 tahun
9. AC Nielsen | Marketing Research

*Terinspirasi dari Best place to launchnya Business Week
article: detail report:

komentar? monggo
saran lebih baik untuk industri tertentu? silahken

Written by Anjar Priandoyo

Oktober 23, 2007 pada 4:42 am

Ditulis dalam Career

66 Tanggapan

Subscribe to comments with RSS.

  1. company gw di submit ya…
    Citibank l Banking l 5 tahun

    Anjar: Citibank, hmmm, tapi boleh tahu berapa banyak entry level tiap tahunnya? kalau entry setiap tahunnya sangat sedikit dan turnovernya sangat rendah, sayang sekali bukan kandidat best place to launch. FYI di listnya Businessweek, Citibank juga tidak masuk

    XeLa

    Oktober 23, 2007 at 5:19 am

  2. Kalau yg IT, sigma & accenture kurang bersaing dengan jatiskah?
    Kalau yg accounting, EY & PWC kurang bersaing dengan KPMGkah?

    Anjar: Best place to launch career itu bukan berarti tempat yang paling bagus, di big4 misalnya, in general #1 itu PwC, di IT misalnya #1 itu Accenture. Kalau sudah jadi tempat yang terbaik jarang jadi batu lompatan. begitu juga dengan Citibank. Ini kenapa Ericsson tidak masuk dalam list. Tapi sebagai lompatan, list perusahaan diatas salahsatu yang terbaik

    jono

    Oktober 23, 2007 at 5:42 am

  3. #Untuk Nokia masih banyak juga engineer dg penghasilan di atas 10jt dan masih bertahan lama….
    #Untuk XL, gw setuju sebagai tempat belajar, perlu stamina extra untuk kerja di XL…

    c-gate

    Oktober 23, 2007 at 6:41 am

    • XL usernya bawel, banyak omong, politiknya parah,,,bagus buat belajar leadership dan mental…

      ardi

      Desember 31, 2011 at 4:31 am

  4. mungkin maksudnya yang ex-siemens kali, bukan yang ex-nokia.

    anjar: betul, ex-siemens, (bingung juga dong nulisnya gimana)

    Henk

    Oktober 23, 2007 at 7:10 am

  5. mas Anjar,
    Saya setuju sekali dengan masuknya Tripatra. Karena memang sebagian besar alumni Tripatra, sekarang berkecimpung di dunia oil n gas serta engineering company.
    Salam,
    Alumni Tripatra juga. :D

    Togog

    Oktober 23, 2007 at 7:48 am

  6. jadi ingat seseorang yang curhat ke banyak orang waktu mau meninggalkan excelcomindo.. hihihihihi

    kunderemp an-narkaulipsiy

    Oktober 23, 2007 at 8:08 am

    • XL emang asuuuuuuuu walaupun ada yg baik….tapi culture ya asuuuuuuuu………rodi……..banyak dosanya tuh orang2 XL, baik yg sengaja maupun yg ga sengaja…..

      xl_goblok

      Desember 31, 2011 at 4:33 am

  7. Mas Anjar, apa maksudnya annual entry level itu ya. Dan kenapa ini menjadi variabel penting untuk menilai suatu perusahaan sebagai the best school. Mohon pencerahannya.

    anjar: annual entry level itu jumlah fresh graduate yang diterima setiap tahunnya. Business week juga menggunakan kategori ini dalam penentuan rangkingnya. perusahaan yang annual entry levelnya besar, tentunya akan menarik banyak fresh graduate.

    donydw

    Oktober 23, 2007 at 10:48 am

  8. hhmmm…. tapi kenapa ex-Net alias ex-Nokia mayoritas pada kecewa ya dgn merger per 01Apr07 trus ganti nama jadi Nokia Siemens Networks?!?!
    *gue juga termasuk golongan yg kecewa n lebih suka ID batch Nokia… hehehhe =P

    TanDors...

    Oktober 23, 2007 at 1:10 pm

  9. jadi pengen comment untuk yang diatas ini..

    Kalo ada seorang duda beranak kawin lagi dengan seorang janda yang juga beranak, nah yang akur dan mesra pasti si duda dan janda. Tapi blom tentu anak-2 mereka kan..??

    my dad and your mom has just went back from their honeymoon.. . but look, so many domestic disturbance inside our house now..

    daniel

    Oktober 23, 2007 at 2:07 pm

  10. Hahahaha…. gue tau banget tuh maksudnya apa…
    daniel >> lo juga entry di journalnya 6 months anniversary-nya our new ship which is sinking kan???

    TanDors...

    Oktober 23, 2007 at 2:22 pm

  11. Kok Oil company gak ada sih Pak?

    Medisa Aris

    Oktober 23, 2007 at 3:36 pm

  12. Betul sekali Njar, di perusahaan EPCI, seorang fresh engineer akan ‘dipaksa’ berpikir dan diserahi tanggung jawab melebihi usia atau pengalamannya. Karena ada semacam ‘lost generation’, artinya gap antara senior dan yunior terlalu jauh. Seorang engineer akan matang dengan cepat.
    Memang idealnya seorang engineer baru dinyatakan ‘lulus’ dari perusahaan EPCI setelah mengikuti 3 siklus lengkap proyek, sesuai dengan tulisanmu +/- 5 tahun.
    Banyak teman2 lulus dari EPCI bukan karena kemauan sendiri, tapi owner yang merekrut setelah proyek selesai. Daripada susah2 ngrekrut orang lagi buat jalanin pabrik, tul ga? he3x..ini yg biasanya paling menggiurkan.

    cilacap men

    Oktober 23, 2007 at 3:49 pm

  13. hidup ex-siemens

    joko

    Oktober 24, 2007 at 2:06 am

  14. sebenarnya yang di list mas anjar ini Siemens bukan NSN. Ini karena ex Nokia kebanyakan ngandalin subcont. Sebagai perbandingan, BSS Engineer ex siemens dalam setahun udah bisa nguasai BSC, TRAU, BTS dan transmisi (dalam berbagai varian produknya) sementara ex nokia yang udah pengalaman masa masih minta tolong orang transmisi untuk crossconnect BTS nya ????

    yudha

    Oktober 24, 2007 at 2:17 am

  15. Mas Cilacap & Mas Anjar,
    IKPT & McD kok engga masuk kategori ya? Tripatra Vs IKPT gmn ntu…
    Kalau #1-nya EPCI, atau Owner apa ya Mas? Utk IT-kan Accenture. Accounting EY & PWC.
    Thx pencerahannya.

    anjar: IKPT, Trubajurong, McDermott dkk ya bisa-bisa, kita perlu research dan survey lagi nih untuk ECPI, ditunggu yah

    HJ

    Oktober 24, 2007 at 4:55 am

  16. Tambahin Schlumberger dong buat Oil Service Company..

    pengamat telco

    Oktober 24, 2007 at 5:00 am

    • Yap bener banget neeh, tapi ko ga di masukin ya… Padahal banyak yg keluar dan masuk tiap taun nya ko…

      Q

      April 5, 2011 at 6:32 am

  17. mas anjar..
    saya pikir harus di buatkan category..
    ex : Telecomunication : NokiaSiemen, Excelcomdinod,…
    EPCI : Tripatra, Rekayasa, ….
    Financial Industry : …..

    Mungkin mas anjar bisa bikin revised edition.
    (tapi klo bisa, harus berdasarkn data….suse kale ye)

    anjar: betul juga, setuju, on progress ya

    ALx

    Oktober 24, 2007 at 5:20 am

  18. mau ID Nokia or NSN bagi saya gak penting, yang penting gaji dan fasilitas saya tetap NOKIA punya…..

    Nyungsep

    Oktober 24, 2007 at 5:38 am

  19. Mas Anjar, makasih ya atas tanggapannya. Tapi kok saya masih agak bingung. Kenapa jumlah fresh graduate yang diterima dijadikan standar penilaian. Itu khan cuma input saja. Kenapa enggak output-nya yang dijadikan standar. Misalnya jumlah CEO yang dihasilkan oleh perusahaan yg bersangkutan. Kayak P&G yang banyak melahirkan CEO yang kompeten.

    anjar: betul juga, output memang harus dipertimbangkan, tapi untuk best place to launch, hampir dipastikan 70-80% entry yang masuk pasti pindah ke level entry managerial dalam waktu 4-5 tahun. kalau untuk CEO mungkin lebih sulit yang ngukurnya, lebih gampang managerial/specialist. boleh deh kapan2 kita coba mas donny.

    donydw

    Oktober 24, 2007 at 5:57 am

  20. mas nyungsep,
    saya rasa gaji dan fasilitas NOKIA akan tetap dipakai oleh NSN, klo situ ngalamin gak sama masih ada solusi lain. ingat pesan dan moto NOKIA kita bukan ENGINEER tapi Kita SOLUTIONER.
    Selamat berjuang & keep Profesional

    Superman Return

    Oktober 24, 2007 at 9:06 am

  21. dulu sempet keterima yg di nomer 1 itu, tp ga aku ambil..
    karnaaaa….. ****** :))

    harriansyah

    Oktober 24, 2007 at 9:59 am

  22. solutioner mestinya tahu apa-apa bukan malah sebaliknya.
    maaf mas anjar jadi kepancing nih ngeluarin komentar ginian.

    yudha

    Oktober 24, 2007 at 10:29 am

  23. @Anjar:

    1. kenapa banking industry belon ada? Bank Niaga bisa jadi kandidat kali ya…
    anjar: kenapa ya? karena di list businessweek (BW) juga tidak ada banking, ada pun di investment banking, macem merril lynch, jp morgan dkk. jadi mengadopsi list BW yang tidak ada citibank, sektor perbankan belum bisa dimasukkan kedalam list. kalau dari pertimbangan saya sendiri, program MT banking, mendidik karyawannya untuk loyal, bukan untuk jadi batu lompatan, bukankah benefit di bank sudah cukup bagus. ada pendapat lain? tentang bank mungkin dibahas lebih detail di sesi lain ya

    2. Toyota apakah consumer product? Rasanya lebih cocok otomotif deh. Bikin ato jualan mobil beda jauh sama bikin ato jualan sabun/biskuit/mi instan. Lagian orang biasanya cukup loyal dengan merk mobil-nya masing2.
    anjar: bisa dipertimbangkan, entah ditambah list sendiri untuk otomotif atau?

    3. Danone? Bukannya orang Unilever aja banyak yg di-hijack Danone. Rasanya jarang lihat lowongan utk fresh-grad oleh Danone. Utk consumer product, perusahaan lokal seperti Orang Tua, Garuda Food, ato Wings (Sayap Mas) saya kira lebih cocok. Di sana karyawan entry level sudah diberi tanggung jawab besar, dan turn over-nya tinggi sekali.
    anjar: dalam kasus ini ULI vs Danone saya rasa lebih cocok Danone sebagai kandidat, untuk local FCMG juga bagus, mungkin ada yang bisa kasih gambaran seperti apa disana?

    acooljerk

    Oktober 24, 2007 at 11:43 am

  24. maaf mas saya mau nanya, untuk perusahan xl itu jika sudah pernah mengikuti tes untuk posisi yang berbeda dari yang dilamar kira-kira sudah hampir 2 tahun, apakah maish ada kemungkinan dipanggil. saya hampir putus asa setiap kali memasukan cv kadang nda bisa masuk alias failed, dan ada yang masuk tp sama sekali tidak ada panggilan, apa pihak xl tidak pernha memberikan konfirmasi jika lamaran kita ditolak atau tidak. terus mengenai perusahan nts, keabnyakan yang saya liat semuanya hanya merekrut orang dengan pengalaman pada perusahan telekomunikasi/membajak, nah bagaimana nih nasib orang laen yang juga kompeten di field yang ada tp dari perusahan yang bukan telecom. ada yan bisa kasi comment nda?

    shizuka

    Oktober 25, 2007 at 4:50 am

  25. antara ULI dengan Danone … :D

    kesejahteraanULi lebih bagus kali ye, kalau ilmu sama sama banyak, cuman orang danone di geber hari sabtu harus masuk dan pulang suka sampai malem hari terus. satu orang dihajar megang kerjaan tiga orang.

    sistem lebih bagus uli, di danone turn over lebih tinggi dan kerja lebih pakai okol.

    kriteria anjar yg mana nih … sehingga danone lebih baik … :D apa karena orang dihajar lebih keras, turn over lebih tinggi, sementara ilmu yg didapat kira kira sama ?

    papabonbon

    Oktober 25, 2007 at 7:06 am

  26. yudha,
    tiap2 perusahaan punya cara2 sendiri tuk memeras keringat karyawannya. Contoh orang Network Operation TELKOMSEL & XL beda dimana TELKOMSEL banyak di vendorkan sedangkan XL dari cabut rumput sampai benerin RBS dikerjakan sendiri. Begitu Juga kalau di Siemens dari A-Z satu orang tapi di Nokia A-Z bisa beberapa orang. Yang penting duitnya mana yang lebih enak…???? yang enak kerjaanya sedikit duitnya banyak daripada kerjaan banyak duitnya sedikit, betul gak….?????? kita cari duit bukan cari kerjaan mas…………. he..he..he…

    Nyungsep

    Oktober 25, 2007 at 8:13 am

  27. mas Anjar,

    Kalau untuk jadi engineer canggih dan berduit maka perlu magang ya ke perusahaan-perusahaan canggih seperti diatas.

    Kalau guru/dosen magangnya gimana mas.

    Perlu nggak sih, orang-orang seperti itu (guru dan dosen) magang seperti halnya para engineer di atas.

    Salam kenal ya mas.

    dbrot

    Oktober 25, 2007 at 9:13 am

  28. mas anjar saya minta tolong dijwab dong untuk pertanyaannya saya mengenai excelcomindo diatas sebelumnya dengan melihat pengalaman anda sebelumnya disana. bisa tolong mas? (saya adalah engineer di bidang IT yang ingin pindah /banting setir ke dunia telko) gimana mas?

    shizuka

    Oktober 26, 2007 at 7:00 am

  29. Waahhh….. Tripatra ada di nomor 2. Bangga juga sebagai salah satu alumni Tripatra. Thanks, Njar… :-)

    papibonbin

    Oktober 26, 2007 at 8:04 am

  30. Mengapa banyak orang nokia kecewa dengan penggabungan Nokia Siemens?
    Praduga saya: karena takut gaji dan tunjangannya bakal dibalancing dengan siemens alias diturunin. Kan orang Siemens gajinya lebih rendah, dan banyakan pegawai kontraknya alias pegawai DGE dan Tempindo. Status kontrak dan tawaran gaji yang yang lebih tinggi di tempat lain inilah yang memicu hampir setiap bulan, ada orang Siemens yang keluar. Kalau nggk percaya, coba lihat di bagian yg ngurusi ID Card, bakal dijumpain setumpuk ID card yg dikembalikan dengan alasan resign

    Ex Siemens Now Nokia

    Oktober 26, 2007 at 2:01 pm

  31. kalo di korea sana, direktur R&D dari perusahaan korea biasanya juga professor di universitas, yg punya lab sendiri.

    di indonesia ?

    setahu saya, rata rta dosen yg nyambi proyek IT dan bisnisan di bidang system, biasanya hasil kerjanya parah dan gak bisa diandalkan. after sales servicenya juga amat buruk.

    sangat nggak business oriented lah ….

    papabonbon

    Oktober 28, 2007 at 3:19 am

  32. @shizuka
    susah emang lamar ke XL , saya dari dulu juga udah puluhan kali ngirim tp gak pernah dipanggil2 padahal udah 2 tahun lebih kerja di telco.

    ada rekan2 XL disini ? gmn caranya yg “ampuh” utk bisa join dengan XL ?

    fian

    Oktober 28, 2007 at 5:44 am

  33. Satu yang cukup bagus di Jatis dan mungkin terjadi juga di tempat lain

    1. Kagum
    2. Kaget
    3. Kecewa
    4. Kirim-Kirim
    5. Keluar
    6. Kembali Lagi
    7. Kerasan

    Anyway, Jatis adalah tempat belajar yang cukup bagus dan berkarier. Dan Sisindosat waktu dulu adalah tempat belajar yang cukup bagus yang pernah saya alami (1999).

    Seno

    Oktober 28, 2007 at 9:22 am

  34. LINTASARTA ga masuk ya?padahal tahun kemarin aja terima skitar 80 an engineer baru,beluyang tahun ini…rata rata sih langsung digenjot kerjaannya buat antiin senior yang pada diambil ericsson ato singtel

    handi

    Oktober 29, 2007 at 3:09 am

  35. mungkinkah masuk XL susah karena milik malaysia yang sedang tidak akur dengan kita ?

    bagus

    Oktober 29, 2007 at 8:03 am

  36. @fians

    ada rekan2 XL disini ? gmn caranya yg “ampuh” utk bisa join dengan XL ?

    Ada Punya Koneksi Orang Dalam “DIJAMIN”

    Gugun

    Oktober 29, 2007 at 9:04 am

    • kl lo mau masuk gampang,,ge kenal sama yang namanya RIni S (PM) yang ga mau jaga sikap (orang lt.9),,si emak2 kusmin (manager) lt.9, si Steve bencong lt.15, Reyo bego jg lt.9….banyak dah pokoke…gw mah ogah masuk XL…..ntar kl dah masuk pasti pada kenal…

      xl_buajing

      Desember 31, 2011 at 4:37 am

  37. masuk XL….. wong orang XL-nya sendiri banyak yg pingin resign…. gak kuatttttt…!!!!!!

    Nyungsep

    Oktober 29, 2007 at 9:25 am

  38. sekedar info saja, Samsung electronic indonesia juga sering hire freshgrad. keluarannya pun banyak. entah karena ga betah atau karena “ilmu”nya nambah lalu dibajak perusahaan lain. itu masuk best batu loncatan ga ya, ^^;

    dimasu

    Oktober 30, 2007 at 2:44 pm

  39. Info aja…..
    untuk proven reputable schoolnya banking di Indonesia ya di Niaga dan Citibank, turnovernya cukup tinggi, bila dihitung seorang karyawan dengan masa kerja setelah 5 – 10 tahun (ini pas lagi masa2 produktifnya) di mid managerial. Soalnya mau naik lagi udah susah, jadinya ke bank lain / financial company / hijack as finance VP-director di non financial co.

    Banyak tuh contohnya……..ex. Emirsyah Satar (CEO Garuda), Agus DW Martowardojo (CEO B.Mandiri), Arwin Rasyid (CEO Telkom)
    gw sih masih 3 tahun, kalo kabur pasti lakunya masih murah (kata lecturer gw kalo diibaratkan pohon, banker itu akan lebat buahnya setelah 10 tahun, ilmunya kebanyakan dari experience, terutama marketing credit korporasi-commercial, jadi sabar aja yang jadi junior banker)

    Avanto

    Oktober 30, 2007 at 4:37 pm

  40. […] banyak temanSurvey gaji Swa 2007, Oil & Telco tertinggiBerapa gaji engineer itu? tips interviewIndonesia’s best places to launch career 2007Nissan Grand Livina menghadang ToyotaPT Natrindo Telepon Seluler – Job Fair 4-5 OctoberRangking […]

  41. danamon dimana nich? gw kira cukup capable, apalagi marketing danamon banyak yg di hijack bank2 besar lain,terutama gw hehe……

    hijau_lumut

    Oktober 31, 2007 at 10:31 am

  42. mas anjar, pertimbangan tripatra dan rekin masuk apa?? kan annual entry levelnya belum jelas. emang turnovernya tinggi ya ato pertimbangan yang lain?? mohon dijawab mas…

    anjar: betul, untuk tripatra dan rekin annual entry levelnya memang belum jelas, tapi pertimbangan 2 perusahaan ini naik sebagai kandidat adalah ‘terbaik’ untuk kategori sektor oil dan gas, perbandingannya dengan yang entrynya sudah jelas e.g chevron atau pertamina. Mungkin mas Andhy ada masukan dan pendapat lain, harapan saya sih orang tripatra atau rekin bisa cerita lebih banyak.

    PS: orang-orang tripatra dan rekin juga ikutan komen tuh diatas.

    andhy

    November 2, 2007 at 6:11 am

  43. Iya, pengin banget neh bisa kerja di perusahaan telco.. sayang belum diberikan kesempatan ..

    masjay

    November 2, 2007 at 4:06 pm

  44. Jadi inget masa2 waktu baru masuk AC Nielsen, jungkir balik gak keruan karena langsung dikasih tanggung jawab besar….
    Tapi jujur, ini adalah pembelajaran yang sangat cepat, yang ujung2nya dibajak client … :)
    Dan biasanya jadi bahan becandaan antar temen di Nielsen utk yang pindah ke company lain: “wah udah lulus Nielsen University ya ?” :D

    tyunarti

    November 3, 2007 at 1:46 pm

  45. XL emang toph, gak ada kata lain kecuali TOP, dulu gw kuli sampe cabut rumput “salam field ops”, dari kuli kita jadi bisa belajar, abis itu overseas…..then, just enjoy your life, being good learner everyday and let’s begin the adventures

    Dulu Kuli Sekarang Enjoy

    November 4, 2007 at 5:50 am

  46. jadi bingung.. udah diterima di tripatra 2 bulan tp dapet jg di exxon mobile.. gaji lebih gede tp outsource dulu.. gimana ya? help!

    nita

    November 21, 2007 at 1:57 pm

  47. Bener banget tuh…Rekayasa Industri, banyak Perusahaan EPCC yang merekrut bahkan meng-hijack karyawannya dari Rekin karena terkenal dengan kualitas dan kematangan dalam profesi para karyawannya..Oiya, lulusan Rekin laku banget loh di LN dengan bayaran + jenjang karir menggiurkan..Bravo REKIN!!

    Iner

    Januari 22, 2008 at 1:09 am

  48. betul mas anjar….
    banyak alumni Tripatra yg sekarang jadi petinggi2 di KPS. he he he….

    oom anto

    Januari 24, 2008 at 6:11 am

  49. Mas Anjar, bikin best places to launch career untuk bidang ilmu yang lain donk.. Untuk sarjana hukum contohnya.. Penasaran sih sebaiknya pilih yang gimana.. Enakan di Legal Consultant atau di Company ya?

    kanadianto

    Januari 24, 2008 at 7:11 am

  50. Assalamualaikum mas anjar priandoyo

    Perkenalkan aku alfannur panggil aja aku alfa
    aku sekarang masih kul di S1 Manajemen UNS solo
    (lam knal ya mas….)

    Aku dah lama ngenal internet, tapi aku baru interest akhir2 ini menggunakan internet sebagai bahan utk “problem solving ku”

    Setelah aku berkali2 baca blog mu
    aku seneng banget, sangat membantu diriku yang sangat awam tentang dunia kerja di luaran sana…
    Tapi aku rada minder…
    kayake semua orang-orang “smart” ya ….
    termasuk mas anjar…

    Mas bolehkah aku bertanya dan konsultasi…
    Aku punya temen.. cowok…
    dulu ia lulusan STM dan dengan nilai dan kemampuan nya yang lumayan dia bisa lulus tes dan akhire bisa menjadi operator di PT musashi autoparts di daerah cikarang sana..

    Setelah dia mengenalku dan beberapa orang yang bisa bekerja di perusahaan besar (om ku di conocophillips) dan bagaimana melihat perjuangannya…
    dia tertarik untuk mengembangkan karirnya…

    Bisa di bilang, temenku ini bukan dari keluarga yang “berada”, so semuane harus dia sendari yang ngusahain dan membiayai…

    Pertama dia ingin mengambil kuliah S1, dikarenakan jam kerjanya sebagai “operator” sangat padat, dia berencana mengambil program kuliah untuk karyawan yang diadain di Jakarta, masuknya hari sabtu dan minggu.

    Tapi hal itu belum terealisasi, insya allah semester depan…

    Mas.. adakah nasihat darimu untuk temenku ini…???
    dia udagh kerja di musashi 5 tahun, lulusan STM dan sekarang umurnya 22 th….

    Ku tunggu nasihatnya mas di alfannur_mail@yahoo.com
    thanks a lot

    Wassalam

    ALFANNUR

    April 12, 2008 at 4:30 am

  51. Anjar…tambahain Trans TV untuk TV Station yah….

    Tedjo

    Agustus 3, 2008 at 10:25 am

  52. Ada yang punya pendapat u/ Consumer Electronic Industry ?? gak ya… ???, Brand apa yang paling Ok tuk launch karir ??

    Mazpoer

    Agustus 3, 2008 at 4:29 pm

  53. kalau AMEC BERCA INDONESIA bgm???? bagus ga untuk mencari ilmu disana??? peluang jangka panjangnya gmana?? mohon info nya… mkasih yah…

    hendra

    September 1, 2008 at 6:54 am

  54. Sekalian menjawab pertanyaan FMCG Lokal.
    Di FMCG Lokal yang masang gambar orang ngga muda: ngga ada enaknya. Bos nya suka maki2 lempar barang. Gaji tidak transparan n besar persentase subjektif tergantung atasan langsung dan atasannya lagi. Performance review ngga ada artinya karena pembagian level performance sudah dibagi-bagi per divisi. Kebanyakan sih managernya dah tuwir2, lagaknya tau semua tapi sebenarnya ngga ada apa2nya. Turn Over sangat tinggi (yang 1 hari aja banyak!). Mau keluar ngga boleh (dipersulit): masa ada corporatenya yang nelp future employer salah satu staffnya untuk ngebatalin kontrak? Campur tangan banget kan?
    Gaji kecillll. Lima tahun kerja baru dapet tiga setengah jeti.
    Pokoknya payah deh.

    Pegangandulu

    September 21, 2008 at 5:11 am

  55. Huawei kok nggak disebut ya.
    Masuk kebanyakan fresh, load kerja di atas siemens dulu, yang cepet lulus juga buanyaakk…

    ex DGE

    Oktober 16, 2008 at 2:36 pm

  56. Kalau untuk ilmu NSN tuh mantap ( ga bedain ex-Net atau ex-Com ). bayangin aja baru lulus diassign ke project yang kita bener2 ga ngerti tapi dalam waktu dua bulan harus udah master. Kalau masalah gaji sih NSN kurang menghargai hasil kerja keras. so..kalau cari ilmu di NSN ( bagus untuk fresh grad ) tapi kalau cari kesejahteraan jangan deh ( kecuali divisi planning & optim )

    tsar

    Oktober 25, 2008 at 5:15 pm

  57. Mau nanya nih, Di Indonesia kira-kira yang menjadi ikon (bangunan yang menjadi hal yang paling dibanggain) teknik sipil itu apa ya, (tapi yang hasil karya anak negeri)?

    Siberiand Junior

    November 7, 2008 at 10:28 am

  58. Knapa ya Lintasarta Indosat Group g masuk … ? padahal Engineer2 Lintas di rekrut dari orang2 Terbaik from reputable university di Indonesia dan tidak memvendorkan pekerjaan2 design, implementasi, optimisasi, dan provisioning perangkat2 yang multivendor sebagaimana operator pada umumnya……….

    SDM

    Maret 31, 2009 at 6:07 am

  59. senasib, dari dulu kirim lamaran ke XL ga ada hasil selain email balasan bahwa email saya di reject. susah amir masuk telco industry..

    frank

    Desember 29, 2009 at 4:05 am

    • mending jangan masuk XL bung….menderita…..kasian anak istri ditinggal kl lagi cut over 3 X 1 minggu..udah gitu belom tentu sukses co nya bisa2 diulang terus, karena XL selalu ga siap…wkwkwk

      selalu

      Desember 31, 2011 at 4:39 am

  60. idihh…kerja di xl capekk..semua dikerjain sendiri, jam 6 dah mati lampu..oh noo

    lala

    Oktober 15, 2010 at 3:07 pm

  61. […] juga: Businessweek best place to launch career 2007 Ernst & Young Entrepreneur of the year 2007: […]


Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.